Alo dokter, izin diskusi. Os dtng krn kll, kesadaran E1M5V2,perdarahan dari hidung & mulut. TD 160/80.Hasil Rö cruris fr komplit tibia 1/3 proximal dex....
Pasien dengan GCS 8 post trauma meninggal dengan diagnosa Cedera Kepala Sedang dan Pneumonia setelah masuk ICU dan terpasang ventilator - Diskusi Dokter
general_alomedikaDiskusi Dokter
- Kembali ke komunitas
Pasien dengan GCS 8 post trauma meninggal dengan diagnosa Cedera Kepala Sedang dan Pneumonia setelah masuk ICU dan terpasang ventilator
Alo dokter, izin diskusi. Os dtng krn kll, kesadaran E1M5V2,perdarahan dari hidung & mulut. TD 160/80.
Hasil Rö cruris fr komplit tibia 1/3 proximal dex.
Hasil Rö thorax (22 apr) hematothorax minimal dex, fr costae 3 posterior dex, cor & pulmo normal.
Os masuk ICU & pasang ventilator.
Hasil Rö thorax (5 mei) gambaran pneumonia duplex, cor dlm batas normal.
Os dinyatakan meninggal dngn diagnosa CKS pneumonia.
Yang ingin sy tanyakan adalah, apakah kecelakaan dapat menimbulkan pneumonia,ataukah pneumonia yg terjadi akibat dari pemasangan ventilator ( Hopilatized Acquired Pneumonia)?
Terima kasih ts.
Mengingat ini kasus multiple trauma, lbh masuk akan bila pada pasien ini terjadi kontusio paru mengingat cedera di bagian toraks nya cukup berat. Selain itu, pd kondisi multiple trauma, maka bs terjadi second hit injury akibat banyaknya mediator inflamasi yg dilepaskan pada organ tubuh lain yg mengalami cedera, sehingga berdampak buruk yg sangat nyata pada organ vital seperti paru, ginjal, liver dan otak. Jadi, pd kasus multiple trauma, sebaiknya tdk berpikir bahwa itu murni akibat infeksi paru (pneumonia) utk dahulu ya.
Semoga bermanfaat!
Kemungkinan besar pasien tersebut mengalami VAP (Ventilator Acquired Pneumonia), yg terjadi akibat penggunaan ventilator, serta bisa disertai komplikasi sepsis.
Demikian, semoga membantu.
Alo Dok,
Saya coba bantu jawab dulu ya, dari sumber berikut (link:https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC4475217/) dan (link:https://www.e-sciencecentral.org/articles/SC000027410), adanya riwayat trauma pada seseorang akan meningkatkan resiko terjadinya VAP (Ventilator Associated Pneumonia). Tapi selain itu harus dilihat dari banyak faktor misalnya mekanisme terjadinya trauma dan durasi perawatan pasien di ICU. Jadi pertanyaan yang disampaikan dari sumber yang saya dapat sebenarnya berkaitan satu sama lainnya.
Untuk penjelasan lainnya, saya akan ikut menyimak. Tapi semoga informasi yang saya berikan bermanfaat.