Izin bertanya dok, untuk pengobatan CKD, apakah kita hanya mengobati penyebab nya saja, yaitu misalnya dengan mengontrol tekanan darah / gula darah saja,...
Bagaimana cara mencegah progresivitas CKD? - Diskusi Dokter
general_alomedikaDiskusi Dokter
- Kembali ke komunitas
Bagaimana cara mencegah progresivitas CKD?
Izin bertanya dok, untuk pengobatan CKD, apakah kita hanya mengobati penyebab nya saja, yaitu misalnya dengan mengontrol tekanan darah / gula darah saja, atau ada pengobatan terhadap ginjalnya sendiri?
Ada beberapa pengobatan seperti pemberian asam amino esensial dengan beberapa merek dagang nya. Apakah itu efektif dalam mencegah progresivitas CKD, atau apakah ada pengobatan lain?
Terima kasih ts 🙏
Untuk ckd sendiri harus ditentukan underlying disease nya, apakah karena hipertensi, dm atau yang lainnya,, serta mencari dan mencegah komplikasi nya
Untuk terapi dari ckd sendiri biasanya tergantung dari egfr nya, sehingga dapat menentukan staging nya. Selain itu dapat dipertimbangkan ada tidaknya kegawatdaruratan, antara lain asidosis metabolik, hiperkalemia, oedema pulmo, dsb,, yang biasanya membutuhkan tindakan cito seperti hemodialisa
Untuk fungsi ginjal nya, selain melihat dari egfr, yang dipengaruhi oleh usia, ras, dan kadar creatinine,, perlu dipertahankan juga residual renal function. Maka dalam pemilihan terapi dari ckd, tidak hanya ureum creatinine yang dilihat, namun dipertimbangkan pula residual renal function. Untuk hemodialisa sendiri memang cepat dalam menurunkan ureum dan creatinine, namun dapat menurunkan residual renal function, daripada penggunaan capd,, karena darah di ginjal akan dipaksa untuk bersirkulasi secara lebih cepat. Hal ini berlaku juga pada pasien2 pre op atau pro kemo dg kadar cr yang tinggi, perlu dipertimbangkan cara dalam menurunkan creatinine, tetapi tidak mengurangi residual renal function.
Untuk faktor comorbid seperti hipertensi, dulu paradigma nya adalah menurnkan tensi serendah mungkin, tetapi pemilihan obat saat ini biasanya dipertimbangkan obat yang bersifat anti remodelling dan renoprotektif.
Pada pasien dm dengan ckd, atau disebut dkd atau nefropati diabetic, perlu hati2 dalam penggunaan obat2 dm nya, karena penurunan egfr berarti kadar insulin d dalam darah lebih lama, dan pasien cenderung lebih mudah terjadi hipoglikemi. Dalam hal ini staging dari nefropati diabetic sedikit berbeda dengan ckd, dimana pada nefropati diabetic perlu dilihat besarnya proteinuria.
Untuk penggunaan asam amino sendiri biasanya diindikasikan pada pasien2 dengan intake yang kurang, karena pasien ckd memiliki diet rendah protein sehingga perlu suplementasi.
Perlu juga dipertimbangkan fungsi2 organ lain, karena pada ckd biasa terjadi hepatorenal sindrom, chf dsb
Mohon maaf bila ada kesalahan
Biasanya bila sudah CKD agak sulit bila dilakukan pengobatan, hanya mempertahankan agar tidak terjadi progreai ke arah end stage renal disease (ESRD) termasuk keracunan sisa metabolisme yang tidak bisa dikeluarkan oleh ginjal (ureum creatinin uric acid) yang akan menyebabkan penyakit jantung, anemia, hiperparatiroif, inflamasi diseluruh tubuh, asidosis metabolik, malnutrisi dan "protein-energy wasting"
Kontrol tekanan darah lebih diutamakan untuk memaximalkan vasodilatasi arteri saja.
Pemberian asam amino perlu diperhatikan karena dapat meningkatkan progresi CKD (jadi lebih buruk)
Pengobatan yang diberikan lebih untuk mencegah percepatan terjadinya end stage.
Salam.
terapi CKD
selamat sore Dokter, untuk CKD dari link berikut https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK492977/ untuk manajemen nya akan bergantung pada penyebab dan stage atau tingkatan nya sendiri Dokter, disebutkan pad link tersebut jika ginjal masih bekerja dengan baik maka pilihan terapinya bertujuan untuk menghentikan atau memperlambat progres nya misal dengan menggunakan obat- obatan penurun tekanan darah dan mencegah gangguan kardiovaskular, jika ada diabetes maka penting untuk menjaga kadar gula darah, termasuk juga diet, cairan dan aktivitas fisik (tentu akan disesuaikan dengan stagenya), jika memang sudah mengalami kegagalan fungsi maka dialisis atau transplatasi akan menjadi pilihan Dokter, untuk pemberian asam amino esensial sendiri saya belum mengetahui efektifitas atau apakah menjadi salah satu terapi pada penanganan CKD ini sendiri Dokter.
mungkin ada TS lain yang ingin menambahkan CMIIW
Pada kejadian AKI (acute kidney injury) masih besar kemungkinan untuk sembuh dengan tatalaksana terapi yang agresif dan benar sebelum jatuh ke tingkat CKD dengan stage nya seperti hemodialisa awal dan terapi kontrol hipertensi, DM.
Untuk pemberian asam amino telah dilakukan penelitian tetapi terbatas pada tikus dan menunjukkan hasil yang kurang baik
Salam.
efek asam amino pada CKD di tikus
Berikut sy sertakan linknya ya dok
https://bmcnephrol.biomedcentral.com/articles/10.1186/s12882-016-0281-z
Pada kondisi ini, suplementasi alfa keto-analog (dari asam amino esensial) dapat diberikan karena membantu memperlambat progresivitas CKD.
https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC5419544/