Mencegah dan Mengatasi Needle Stick Injury

Oleh :
dr. Irwan Supriyanto PhD SpKJ

Setiap tahun, banyak petugas kesehatan yang terpapar needle stick injury atau luka akibat tertusuk jarum. Luka akibat tusukan jarum dalam setting medis berisiko memaparkan petugas kesehatan terhadap berbagai patogen, seperti HIV, hepatitis B, dan hepatitis C. Sebagian besar paparan ini adalah akibat jejas percutaneous dengan benda tajam yang terkontaminasi darah atau cairan tubuh.[1,2]

Penelitian menunjukkan bahwa perawat adalah petugas kesehatan dengan risiko paling tinggi mengalami needle stick injury, khususnya pada mereka yang berusia muda. Bekerja dengan shift yang banyak dan waktu kerja yang panjang juga merupakan faktor risiko. [2] Tempat kejadian paling sering adalah di instalasi gawat darurat dan ruang operasi.[3]

Penanganan Dini Needle Stick Injury

Referensi