Pengawasan Klinis Acarbose
Pengawasan klinis pada penggunaan acarbose meliputi pengawasan terhadap regulasi kadar glukosa darah dan pengawasan terhadap efek samping obat. Sasaran pengendalian diabetes melitus adalah parameter HbA1c <7% dan glukosa darah 2 jam post prandial <180 mg/dL.[1]
Acarbose digunakan dalam jangka panjang untuk terapi diabetes mellitus tipe 2. Untuk mengevaluasi efek samping, pemeriksaan serum transaminase dapat dilakukan setiap 3 bulan pada tahun pertama terapi dimulai. Setelah itu, pemeriksaan dapat dilakukan secara rutin sesuai kebutuhan.[5,7]