Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Kontraindikasi dan Peringatan Ceftazidime Avibactam general_alomedika 2022-10-17T10:43:48+07:00 2022-10-17T10:43:48+07:00
Ceftazidime Avibactam
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Kontraindikasi dan Peringatan Ceftazidime Avibactam

Oleh :
dr. Lina Yohanes, Sp.FK
Share To Social Media:

Kontraindikasi ceftazidime avibactam adalah hipersensitivitas terhadap ceftazidime atau avibactam.  Pasien dengan riwayat hipersensitivitas obat lain dari golongan cephalosporin juga perlu dipertimbangkan untuk tidak diberikan obat ini.[11,12]

Kontraindikasi

Reaksi hipersensitivitas yang serius dan fatal, seperti reaksi kulit serius, telah dilaporkan terjadi pada pasien yang mendapatkan obat beta-laktam. Sebelum pemberian ceftazidime avibactam, harus diperoleh informasi yang jelas mengenai riwayat hipersensitivitas terhadap obat antibiotik golongan sefalosporin, penisilin, atau karbapenem. Perhatian khusus diberikan apabila pasien pernah mengalami alergi beta-laktam atau penisilin karena terdapat reaksi sensitivitas silang diantara antibiotik beta-laktam.[3,11,12]

Peringatan

Penggunaan antibiotik ceftazidime avibactam harus hati-hati pada pasien dengan gangguan ginjal dan diare karena Clostridium difficile.

Gangguan Ginjal

Respon klinis ceftazidime avibactam berkurangnya pada pasien complicated intra-abdominal infections (cIAI) dengan klirens kreatinin (CrCl) 30 hingga ≤ 50 mL/menit. Pada uji klinis fase 3 dengan pasien cIAI, tingkat kesembuhan lebih rendah pada subgroup pasien dengan baseline CrCl 30‒50 mL/menit daripada pasien dengan CrCl >50 mL/menit.[6,12]

Pengurangan angka kesembuhan klinis ini lebih jelas pada pasien yang mendapatkan ceftazidime avibactam + metronidazole dibandingkan yang mendapatkan meropenem. Penurunan respon klinis tidak dijumpai pada uji klinis fase 3 pada pasien complicated urinary tract infections (cUTI) termasuk pyelonephritis, hospital-acquired bacterial pneumonia (HABP), dan ventilator-associated bacterial pneumoniae (VABP) dengan CrCl 30‒50 mL/menit.[6,12]

Clostridium Difficile Associated Diarrhea (CDAD)

Terapi dengan antibakteri akan mengganggu flora normal usus, sehingga dapat menyebabkan pertumbuhan C. difficile. Diare akibat C. difficile harus dipertimbangkan pada semua pasien diare yang terjadi setelah penggunaan antibiotik. Riwayat penggunaan antibiotik perlu diteliti, karena CDAD umumnya dilaporkan terjadi >2 bulan sejak penggunaan antibiotik dihentikan. Bila dicurigai atau terkonfirmasi CDAD, antibiotik yang tidak ditujukan untuk melawan C.difficile perlu dihentikan.[3,11,12]

Referensi

3. Avibactam/ceftazidime – drug summary. 2022. https://pdr.net/drug-summary/Avycaz-avibactam-ceftazidime-3692
6. Mazuski JE, Gasink LB, Armstrong J, Broadhurst H, Stone GG, Rank D, dkk. Efficacy and safety of ceftazidime-avibactam plus metronidazole versus meropenem in the treatment of complicated intra-abdominal infection: results from a randomized, controlled, double blind, phase 3 program. Clinical Infectious Disease. 2016;62:1380-89.
11. Australian Product Information - Zavicefta®2000/500 (ceftazidime/avibactam). https://www.tga.gov.au/sites/default/files/auspar-ceftazidime-avibactam-200224-pi.pdf
12. Full Prescribing Information Avycaz (ceftazidime and avibactam). https://www.accessdata.fda.gov/drugsatfda_docs/label/2019/206494s005,s006lbl.pdf

Penggunaan pada Kehamilan dan Ib...
Pengawasan Klinis Ceftazidime Av...

Artikel Terkait

  • Antibiotik Profilaksis untuk Infeksi Saluran Kemih Berulang pada Anak
    Antibiotik Profilaksis untuk Infeksi Saluran Kemih Berulang pada Anak
  • Pengambilan Sampel Urine untuk Diagnosis Infeksi Saluran Kemih pada Anak
    Pengambilan Sampel Urine untuk Diagnosis Infeksi Saluran Kemih pada Anak
  • Penggunaan Pedoman WHO 2013 untuk Pneumonia pada Anak
    Penggunaan Pedoman WHO 2013 untuk Pneumonia pada Anak
  • Red Flags Batuk pada Bayi dan Anak
    Red Flags Batuk pada Bayi dan Anak
  • Pedoman Tata Laksana Infeksi Saluran Kemih 2024 – Ulasan Guideline Terkini
    Pedoman Tata Laksana Infeksi Saluran Kemih 2024 – Ulasan Guideline Terkini

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
Dibuat 16 April 2025, 09:59
Apakah Vaksin Pneumonia PCV 20 ataupun PCV 13 dapat diberikan pada pasien dengan gambaran rontgen pneumonia tanpa gejala klinis?
Oleh: Anonymous
0 Balasan
Alo dokter. Apakah vaksin pneumonia pcv 20 ataupun pcv 13 bisa diberikan pada pasien dengan gambaran rontgen pneumonia tanpa gejala klinis?
Anonymous
Dibalas 28 Februari 2025, 10:00
Pemberian Cranberry untuk ISK
Oleh: Anonymous
4 Balasan
Alo dok, mau menanyakan bagaimana efikasi penggunaan cranberry untuk isk, apakah bisa direkomendasikan ke pasien sebagai terapi? terima kasih dok 
dr. Hudiyati Agustini
Dibalas 06 Januari 2025, 09:40
Wabah virus Human metapneumovirus (HMPV) menjadi perhatian internasional!
Oleh: dr. Hudiyati Agustini
1 Balasan
ALO Dokter.Beberapa waktu terakhir, wabah virus Human metapneumovirus (HMPV) yang telah menjadi perhatian internasional dalam . Virus ini menyebar dengan...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.