Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Formulasi Peginterferon Alfa-2b general_alomedika 2023-07-27T11:28:18+07:00 2023-07-27T11:28:18+07:00
Peginterferon Alfa-2b
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Formulasi Peginterferon Alfa-2b

Oleh :
dr. Michael Sintong Halomoan
Share To Social Media:

Formulasi peginterferon alfa-2b tersedia dalam bentuk serbuk injeksi dengan berbagai kekuatan. Obat ini perlu dilarutkan terlebih dahulu sebelum diberikan secara subkutan.

Bentuk Sediaan

Peginterferon alfa-2b tersedia dalam bentuk serbuk injeksi, dengan kemasan berikut:

  • Vial: kekuatan 50 μg/vial, 80 μg/vial, 100 μg/vial, 120 μg/vial
  • Pena injeksi dosis tunggal: kekuatan 80 μg, 120 μg, 150 μg[3,8]

Cara Penggunaan

Cara penggunan peginterferon alfa-2b dibedakan berdasarkan kemasan vial dan pena injeksi dosis tunggal.

Vial

Setiap paket kemasan vial peginterferon alfa-2b berisi 1 vial serbuk injeksi, 1 vial pelarut, 2 disposable syringes dosis tunggal, dan 2 alcohol swabs. Larutkan serbuk injeksi dengan memasukkan 0,7 mL pelarut ke dalam vial obat. Setelah itu, goyangkan vial obat dengan gerakan memutar agar larut sempurna. Hindari mengguncang atau mengocok vial obat, serta hindari menggunakan pelarut ulang.

Cara injeksi subkutan adalah mencubit kulit dan menyuntikkan jarum disposable syringes dosis tunggal dengan sudut 45–90°. Suntikan dapat dilakukan pada daerah yang memiliki lapisan lemak subkutan tebal, seperti lengan atas bagian luar, paha, dan abdomen.[3,4]

Pena Injeksi Dosis Tunggal

Setiap paket kemasan pena injeksi peginterferon alfa-2b berisi pena injeksi dosis tunggal yang telah berisi serbuk injeksi dan pelarut, 1 jarum disposable, 2 alcohol swabs, dan dosing tray. Larutkan serbuk injeksi dengan meletakkan pena injeksi tegak lurus pada permukaan datar dan keras seperti meja. Tombol dosis berada di dasar.

Pegang bagian ulir pena dan tekan bagian atasnya ke bawah (mengarah ke permukaan tempat pena diletakkan tegak lurus) sampai terdengar bunyi “klik”. Tunggu beberapa detik sampai serbuk injeksi larut dengan sendirinya. Goyangkan pena secara perlahan (berbalik-balik) pada sisi atas dan bawah. Hindari mengguncang atau mengocok pena.

Pasang jarum dengan membuka pelindung pada bagian atas pena, diikuti dengan memutar jarum searah jarum jam pada bagian atas pena. Putar tombol dosis sesuai dosis yang dibutuhkan, kemudian lepaskan tutup pelindung jarum.

Injeksikan obat secara subkutan dengan mencubit kulit dan menyuntikkan jarum dengan sudut 45–90° lalu tekan tombol dosis. Suntikan dapat dilakukan pada daerah yang memiliki lapisan lemak bawah kulit tebal.[3,4]

Cara Penyimpanan

Simpan vial obat yang belum dilarutkan pada suhu 20–25°C. Vial obat yang telah dilarutkan dan pena injeksi dosis tunggal (baik yang belum dilarutkan maupun yang telah dilarutkan) disimpan pada suhu 2–8°C. Hindari pembekuan obat maupun paparan sinar matahari. Serbuk injeksi yang telah dilarutkan dapat disimpan sampai 24 jam.[3,4]

Kombinasi dengan Obat Lain

Peginterferon alfa-2b memang tidak disarankan untuk digunakan sebagai monoterapi. Obat ini perlu dikombinasikan dengan antivirus lain untuk tata laksana hepatitis C, contohnya ribavirin, sofosbuvir, dan simeprevir.

Ribavirin merupakan analog nukleosid sintetik yang menghambat berbagai jenis virus RNA dan DNA. Ribavirin diberikan dalam bentuk oral dan terbukti menurunkan kadar serum aminotransferase pada hepatitis C kronik.

Sofosbuvir merupakan antivirus polymerase inhibitor yang bekerja dengan menginhibisi uridine nucleoside pada HCV RNA NS5B polymerase. Obat ini diberikan secara oral dan biasanya ditoleransi dengan baik. Sofosbuvir digunakan dalam triple kombinasi dengan peginterferon alfa-2b dan ribavirin untuk hepatitis C genotipe 1,4,5, dan 6.

Simeprevir merupakan antivirus protease inhibitors. Obat ini juga digunakan dalam triple kombinasi dengan peginterferon alfa-2b dan ribavirin sebagai alternatif dalam tata laksana hepatitis C genotipe 1 dan 4.[1-3]

 

 

Direvisi oleh: dr. Hudiyati Agustini

Referensi

1. Drugs.com. Peginterferon Alfa-2b. 2023. https://www.drugs.com/ppa/peginterferon-alfa-2b.html
2. Medscape. Peginterferon Alfa-2b. 2023.https://reference.medscape.com/drug/peg-intron-sylatron-peginterferon-alfa-2b-342617#0
3. U.S. Food and Drug Administration. Pegintron: Prescribing Information. United States Department of Health and Human Services. 2019. https://www.accessdata.fda.gov/drugsatfda_docs/label/2019/103949s5313lbl.pdf
4. MIMS Indonesia. Peginterferon Alfa-2b. 2023. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/peginterferon%20alfa-2b?mtype=generic
8. Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia. PEG Intron. Pusat Informasi Obat Nasional. 2023. http://pionas.pom.go.id/monografi/penginterferon-alfa-2b

Farmakologi Peginterferon Alfa-2b
Indikasi dan Dosis Peginterferon...

Artikel Terkait

  • Mencegah dan Mengatasi Needle Stick Injury
    Mencegah dan Mengatasi Needle Stick Injury
  • Menyusui pada Ibu dengan Hepatitis B dan C
    Menyusui pada Ibu dengan Hepatitis B dan C
  • Pilihan Terapi Hepatitis C pada Pasien dengan Penyakit Ginjal Kronis
    Pilihan Terapi Hepatitis C pada Pasien dengan Penyakit Ginjal Kronis
  • Hubungan antara Liken Planus dengan Infeksi Hepatitis C
    Hubungan antara Liken Planus dengan Infeksi Hepatitis C
Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 24 Oktober 2022, 10:20
Menikah dengan penderita Hepatitis C - Penyakit Dalam Ask the Expert
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Selamat pagi dr. Eduward Jansen Thendiono, Sp.PD .. Ada kerabat yang akan menikah, tetapi calon suaminya mengidap hepatitis C. Persiapan kesehatan pra nikah...
drg. Annisa Widiandini
Dibuat 17 Desember 2021, 14:02
Live Webinar Alomedika-Menuju Tercapainya Triple Eliminasi dalam Kehamilan. Minggu 19 Desember 2021 (15.00 - 17.00 WIB)
Oleh: drg. Annisa Widiandini
0 Balasan
ALO, Dokter!Jangan lewatkan Live Webinar dengan topik, "Menuju Tercapainya Triple Eliminasi dalam Kehamilan".Pembukaan: dr. Ari K Januarto, SpOG(K)Moderator...
dr. Hudiyati Agustini
Dibalas 28 Juli 2021, 15:10
Persiapan wanita yang akan menikah dengan penderita Hepatitis C - Penyakit Dalam Ask the Expert
Oleh: dr. Hudiyati Agustini
2 Balasan
Selamat siang Dr. Fardah SpPD-KGEH.. Wanita jika ingin menikah dengan seseorang dengan riwayat hepatitis C, apa saja yang perlu dipersiapkan, seperti...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.