Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Indikasi dan Dosis Phenelzine general_alomedika 2024-05-28T11:17:25+07:00 2024-05-28T11:17:25+07:00
Phenelzine
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Indikasi dan Dosis Phenelzine

Oleh :
dr. Audiza Luthffia
Share To Social Media:

Indikasi phenelzine adalah untuk tata laksana depresi pada orang dewasa, khususnya pada orang yang resisten terhadap antidepresan jenis lain. Dosis phenelzine dapat dititrasi sesuai respons pasien terhadap pengobatan.

Sebelum memulai terapi, setiap pasien dengan gejala depresi harus diskrining untuk menentukan risiko gangguan bipolar karena tiap episode depresi mungkin merupakan presentasi awal gangguan bipolar. Pada pasien yang berisiko mengalami gangguan bipolar, pemberian phenelzine perlu dihindari karena dapat meningkatkan risiko manik atau memperburuk gangguan manik.[2,8]

Dewasa

Dosis inisial phenelzine dalam penatalaksanaan depresi adalah 15 mg, 3 kali sehari. Dosis dapat ditingkatkan menjadi 4 kali sehari (total 60 mg/hari) jika obat ditoleransi dengan baik oleh pasien. Respons terapi dapat dinilai dalam waktu 2–6 minggu. Jika efek antidepresan yang diinginkan belum tercapai, dosis dapat ditingkatkan sampai dosis maksimal, yaitu 90 mg/hari pada dewasa dan geriatri.[2,6,8]

Setelah didapatkan efek terapeutik yang maksimal (umumnya setelah 2–6 minggu), dosis obat dapat diturunkan secara bertahap selama 2–6 minggu untuk mendapatkan dosis rumatan yang terendah. Dosis rumatan terendah yang umumnya diberikan adalah 15 mg sebanyak 1 kali sehari atau setiap 2 hari sekali.[6,8]

Anak-Anak

Data mengenai efikasi dan keamanan phenelzine pada anak-anak masih amat terbatas. Oleh karena itu, penggunaan phenelzine pada anak-anak belum dianjurkan.

Referensi

2. Sidhu G, Marwaha R. Phenelzine. In: StatPearls [Internet]. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2021. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK554508/
6. Medscape. Phenelzine. https://reference.medscape.com/drug/nardil-phenelzine-342951#0
8. Rxlist.com. Nardil. 2021. https://www.rxlist.com/nardil-drug.htm#description

Formulasi Phenelzine
Efek Samping dan Interaksi Obat ...

Artikel Terkait

  • Penilaian Risiko Pasien Bunuh Diri
    Penilaian Risiko Pasien Bunuh Diri
  • Pendekatan Penanganan Pasien Bunuh Diri
    Pendekatan Penanganan Pasien Bunuh Diri
  • Waktu dan Cara yang Tepat untuk Menghentikan Antidepresan
    Waktu dan Cara yang Tepat untuk Menghentikan Antidepresan
  • Efektivitas Kuesioner PHQ-9 Sebagai Skrining Deteksi Dini Depresi
    Efektivitas Kuesioner PHQ-9 Sebagai Skrining Deteksi Dini Depresi
  • Suplementasi Vitamin B pada Cemas dan Depresi
    Suplementasi Vitamin B pada Cemas dan Depresi

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 08 Mei 2025, 18:58
Bagaimana penatalaksanaan pasien dengan penyalahgunaan narkoba
Oleh: Anonymous
6 Balasan
Alo dokter, saya memiliki pasien usia 38 thn laki laki dengan penyalahgunaan narkoba ganja dan sabu beliau memiliki bpjs, pasien dengan keluhan sering sedih,...
Anonymous
Dibalas 11 Maret 2025, 00:36
Terapi depresi di Faskes Primer
Oleh: Anonymous
5 Balasan
Alo Dokter, izin bertanya dokter. Bagaimana memulai terapi depresi di Puskesmas dokter dengan kriteria sudah memenuhi kriteria depresi. Ditambah lagi sudh...
dr. Uditia Alham Sakti, Sp.KJ
Dibalas 17 September 2024, 08:35
Mengenal distimia (persistent depressive disorder)
Oleh: dr. Uditia Alham Sakti, Sp.KJ
3 Balasan
Distimia, juga dikenal sebagai gangguan depresi persisten (Persistent Depressive Disorder, PDD). Distimia merupakan gangguan mood kronis yang ditandai dengan...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.