Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui Faktor IX general_alomedika 2023-06-19T11:02:48+07:00 2023-06-19T11:02:48+07:00
Faktor IX
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui Faktor IX

Oleh :
dr. Regina Putri Apriza
Share To Social Media:

Penggunaan faktor IX pada kehamilan termasuk dalam kategori C dan belum ada penelitian mengenai penggunaannya pada ibu menyusui.

Penggunaan pada Kehamilan

Kategori FDA C: Studi pada hewan menunjukan terjadinya efek samping pada fetus dan belum ada penelitian yang adekuat pada manusia, namun besarnya manfaat yang diperoleh mungkin lebih besar daripada risikonya.[5]

Kategori TGA C: Obat yang memiliki efek farmakologis yang dapat atau diduga menyebabkan efek berbahaya terhadap janin tanpa menyebabkan malformasi. Efek ini dapat bersifat reversibel.[6]

Sampai saat ini, belum ada studi faktor IX pada hewan percobaan dan pada ibu hamil. Risiko defek kongenital dan abortus masih belum diketahui. Di Amerika Serikat, studi melaporkan bahwa risiko defek kongenital adalah sebesar 2–4% dan risiko abortus 15–20%. Pada pasien hamil dengan hemofilia B, dapat terjadi peningkatan risiko perdarahan dan abortus, sehingga diperlukan pengawasan ketat terhadap penggunaan faktor IX.[1,15]

Kadar faktor IX sebaiknya diukur pada saat kunjungan antenatal pertama, 1–2 kali pada trimester ketiga, sebelum tindakan operasi atau tindakan invasif, dan sebelum persalinan. Walaupun kadar faktor IX umumnya tetap stabil saat hamil, terapi penggantian faktor IX direkomendasikan jika kadar faktor IX dalam tubuh <0,5 IU/mL dan terdapat kondisi yang membutuhkan prosedur invasif (termasuk persalinan), abortus spontan, insersi dan pelepasan kateter epidural, dan perdarahan aktif.

Konsentrasi faktor IX harus stabil setidaknya selama 3–5 hari setelah prosedur invasif atau postpartum. Produk faktor IX rekombinan lebih direkomendasikan pada ibu hamil.[1,15]

Penggunaan pada Ibu Menyusui

Faktor IX tidak direkomendasikan diberikan pada ibu menyusui karena belum diketahui apakah obat ini diekskresikan melalui ASI. Efek faktor IX terhadap ibu menyusui dan bayinya juga belum diketahui. Pertimbangan yang matang mengenai potensi manfaat dan risiko perlu dilakukan sebelum memberikan obat ini pada ibu menyusui.[1]

 

 

Direvisi oleh: dr. Gabriela Widjaja

Referensi

1. Drugs.com. Coagulation factor IX. 2023. https://www.drugs.com/monograph/factor-ix-human-factor-ix-complex-human.html
5. Food and Drugs Administration. fda.gov..; 2016. https://www.fda.gov/media/80956/download
6. Therapeutic Goods Administration. tga.gov..; 2020. https://www.tga.gov.au/sites/default/files/auspar-albutrepenonacog-alfa-rch-170926.pdf
15. Medscape. Factor IX, recombinant. 2023. https://reference.medscape.com/drug/rixubis-benefix-factor-ix-recombinant-999857#0

Efek Samping dan Interaksi Obat ...
Kontraindikasi dan Peringatan Fa...

Artikel Terkait

  • Vaksinasi COVID-19 pada Hemofilia dan Gangguan Perdarahan Lain
    Vaksinasi COVID-19 pada Hemofilia dan Gangguan Perdarahan Lain
Diskusi Terkait
dr. Intan Fajriani
Dibuat 19 April 2022, 09:48
Live Webinar Alomedika - Hari Hemofilia Sedunia : Perspektif Patologi Klinik. Rabu, 20 April 2022. Pukul : 14.00 - 15.30
Oleh: dr. Intan Fajriani
0 Balasan
ALO, Dokter!Jangan lewatkan Live Webinar dengan topik, "Hari Hemofilia Sedunia : Perspektif Patologi Klinik." Narasumber :Dr. dr. Usi Sukorini, M.Kes, Sp. PK...
dr. Gabriela
Dibalas 07 April 2022, 12:54
Kelainan Pembekuan Darah Herediter - Penyakit Dalam Ask the Expert
Oleh: dr. Gabriela
1 Balasan
ALO dr. Desy, Sp PD ijin bertanya, bila kita mencurigai kelainan pembekuan darah herediter pada seorang pasien, pemeriksaan penunjang apa saja yang bisa...

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.