Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Patofisiologi Dermatitis Stasis annisa-meidina 2024-09-12T11:05:30+07:00 2024-09-12T11:05:30+07:00
Dermatitis Stasis
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Patofisiologi Dermatitis Stasis

Oleh :
dr. Siti Solichatul Makkiyyah
Share To Social Media:

Patofisiologi dermatitis stasis terjadi akibat refluks vena yang mengakibatkan terjadinya hipertensi vena. Hal ini dapat disebabkan oleh inkompetensi katup vena, obstruksi aliran vena, serta kegagalan pompa otot ekstremitas bawah. Kondisi ini mengakibatkan air dan sel darah merah terkumpul di tungkai bawah dan menimbulkan gejala.[1,2,4]

Terjadinya hipertensi vena memicu perubahan pada struktur kulit dan jaringan subkutan di sekitarnya, meliputi aktivasi sel endotel, ekstravasasi eritrosit dan makromolekul, diapedesis leukosit, dan inflamasi. Hal ini mengakibatkan pelemahan dan kerusakan dinding serta katup vena. Perubahan inflamasi meliputi peningkatan jumlah limfosit T, makrofag, dan sel mast, yang semuanya dapat dijumpai pada hasil biopsi.[1,2,4]

Pada kondisi kronis dapat terjadi hiperpigmentasi akibat deposisi hemosiderin, produk pemecahan hemoglobin dari eritrosit yang mengalami ekstravasasi. Pelepasan feritin dan ion besi dari ekstravasasi eritrosit mengakibatkan stres oksidatif dan aktivasi MMPs (matrix metalloproteinase), yang memicu kerusakan jaringan kulit, pembentukan ulkus dan menghambat penyembuhan.[2]

Referensi

1. Yusharyahya SN, Sutanto NR, Lestari AA, et al. Tata Laksana Komprehensif Dermatitis Stasis pada Geriatri. eJKI. 2021;9(3):236–42. https://doi.org/10.23886/ejki.9.1.236.
2. Yosipovitch G, Nedorost ST, Silverberg JI, et al. Stasis Dermatitis: An Overview of Its Clinical Presentation, Pathogenesis, and Management. Am J Clin Dermatol. 2023 Mar;24(2):275-286. doi: 10.1007/s40257-022-00753-5.
3. Silverberg J, Jackson JM, Kirsner RS, et al. Narrative Review of the Pathogenesis of Stasis Dermatitis: An Inflammatory Skin Manifestation of Venous Hypertension. Dermatol Ther (Heidelb). 2023 Apr;13(4):935-950. doi: 10.1007/s13555-023-00908-0.
4. Awad N, Hetzel JD, Bhupalam V, et al. Stasis Dermatitis: Pathophysiology, Current Treatment Paradigms, and the Use of the Flavonoid Diosmin. J Clin Aesthet Dermatol. 2024;17(1):15–23.

(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)

Masuk atau Daftar

Masuk dengan Nomor Ponsel

atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Pendahuluan Dermatitis Stasis
Etiologi Dermatitis Stasis
Diskusi Terbaru
dr.Elizabeth Anastasya
Dibalas 17 jam yang lalu
Ikuti e-Course “Manajemen Luka Bakar” ber-SKP Kemenkes di Alomedika
Oleh: dr.Elizabeth Anastasya
2 Balasan
ALO DokterDokter udah siap tangani luka bakar di praktik sehari-hari? e-Course “Manajemen Luka Bakar” hadir untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan...
Anonymous
Dibalas 18 jam yang lalu
Memilih jurusan spesialis
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Alo dokter. Saya dokter umum yang baru selesai internship. Saya ingin bertanya tentang pandangan dokter2 semua tips untuk memilih jurusan spesialis yang akan...
dr.Elizabeth Anastasya
Dibalas 21 jam yang lalu
Cara Cerdas untuk Simpan Resep dengan Fitur myPatient!
Oleh: dr.Elizabeth Anastasya
1 Balasan
ALO DokterFitur MyPatient dari Alomedika memungkinkan dokter menyimpan resep dengan aman secara digital. MyPatient juga memastikan data pasien terlindungi...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.