Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Etiologi Endokarditis general_alomedika 2024-02-19T13:55:27+07:00 2024-02-19T13:55:27+07:00
Endokarditis
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Etiologi Endokarditis

Oleh :
dr. Putri Kumala Sari
Share To Social Media:

Etiologi endokarditis yang paling sering adalah infeksi, atau disebut sebagai endokarditis infektif. Secara keseluruhan, 80-90% infeksi pada endokarditis disebabkan oleh Streptococcus gram positif, Staphylococcus, dan Enterococcus. Staphylococcus aureus adalah penyebab yang paling sering.[1,3]

Native Valve Endocarditis (NVE)

Native valve endocarditis (NVE) dapat disebabkan oleh penyakit jantung rematik terutama yang melibatkan katup mitral, penyakit jantung kongenital, prolapsus mitral dengan murmur, dan penyakit jantung degeneratif seperti stenosis aorta kalsifikasi dan penyakit jantung terkait sindrom Marfan. 70% infeksi pada NVE disebabkan oleh Streptococcus, Staphylococcus, dan Enterococcus.[2,3]

Prosthetic Valve Endocarditis (PVE)

Infeksi pada prosthetic valve endocarditis (PVE) terutama berkaitan dengan dehisensi katup atau pembentukan fistula dan abses lokal, yang umumnya terjadi setelah operasi katup prostetik. PVE terbagi menjadi 2 tipe, yaitu:

  • PVE onset dini: endokarditis terjadi dalam 60 hari setelah operasi katup
  • PVE onset lambat: endokarditis terjadi >60 hari setelah operasi katup

Secara keseluruhan, infeksi PVE disebabkan oleh Staphylococcus aureus, Corynebacterium sp., Streptococcus, jamur seperti Candida albicans dan Aspergillus sp., Legionella sp., serta kelompok HACEK (Haemophilus aphrophilus, Actinobacillus actinomycetemcomitans, Cardiobacterium hominis, Eikenella corrodens, Kingella kingae).

Infeksi S. aureus dan S. epidermidis lebih sering ditemukan pada PVE onset cepat, sedangkan infeksi Streptococcus lebih sering ditemukan pada PVE onset lambat.[1,2]

Intravenous Drug Abuse Infective Endocarditis (IVDAIE)

Infeksi pada intravenous drug abuse infective endocarditis (IVDAIE) umumnya disebabkan oleh S. aureus (paling sering). Infeksi juga bisa disebabkan oleh S. epidermidis, Pseudomonas aeruginosa, Enterococcus, kelompok HACEK, dan Streptococcus grup A, C, dan G.[1,2]

Healthcare Associated Infective Endocarditis (HCIE)

Healthcare associated infective endocarditis (HCIE) berkaitan dengan tindakan invasif intravaskular seperti insersi kateter intravena sentral atau perifer, kateter hemodialisis, kateter kemoterapi, pacemaker, dan defibrilator. Infeksi pada HCIE sering disebabkan oleh S. aureus (50%), Staphylococcus koagulase negatif, Streptococcus non-enterokokus, dan Enterococcus. 45% kasus terjadi pada pasien dengan katup prostetik.[1,2]

Blood Culture Negative Infective Endocarditis (BCNIE)

Blood culture negative infective endocarditis (BCNIE) terjadi pada 5% kasus. BCNIE adalah hasil kultur negatif pada pasien dengan kecurigaan klinis tinggi terhadap endokarditis infektif. BCNIE dapat disebabkan oleh mikroorganisme fastidious yang membutuhkan media khusus untuk pertumbuhannya seperti Brucella sp. Dan Bartonella sp., serta infeksi jamur atau hasil negatif palsu pada pemeriksaan kultur akibat pemberian antibiotik sebelum kultur.

Endokarditis jamur banyak ditemukan pada pengguna narkotika suntik atau pasien intensive care unit (ICU) yang mendapatkan antibiotik spektrum luas. Mikroorganisme yang sering ditemukan pada endokarditis jamur yaitu Candida auris dan Aspergillus sp.[1,2]

Faktor Risiko

Faktor risiko endokarditis terbagi menjadi faktor risiko kardiak dan non-kardiak.[1-3]

Faktor Risiko Kardiak

Faktor risiko kardiak antara lain riwayat endokarditis sebelumnya, penyakit katup jantung, katup jantung prostetik, kateterisasi arteri atau vena sentral, implant atau alat elektronik dalam jantung, penyakit jantung kongenital, dan kardiomiopati hipertrofi.[1-3]

Faktor Risiko Non-Kardiak

Faktor risiko non-kardiak antara lain populasi pengguna narkotika suntik, kondisi imunosupresi, pascaoperasi jantung, riwayat rawat inap di rumah sakit, dan hemodialisis. Tindakan gigi sering dikaitkan dengan risiko endokarditis, tetapi terdapat studi yang menunjukkan tidak ada kaitan antara keduanya.[1-3]

 

Penulisan pertama oleh: dr. Alexandra Francesca Chandra

Referensi

1. Yallowitz AW, Decker LC. Infectious Endocarditis. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing, 2023.
2. Brusch JL. Infective Endocarditis. 2023. https://emedicine.medscape.com/article/216650-overview
3. Delgado V, et al; ESC Scientific Document Group. 2023 ESC Guidelines for the management of endocarditis. Eur Heart J. 2023 Oct 14;44(39):3948-4042. doi: 10.1093/eurheartj/ehad193.

Patofisiologi Endokarditis
Epidemiologi Endokarditis

Artikel Terkait

  • Prosedur Dental Invasif Tidak Meningkatkan Risiko Endokarditis Infektif
    Prosedur Dental Invasif Tidak Meningkatkan Risiko Endokarditis Infektif
  • Pembedahan untuk Mencegah Embolisme pada Endokarditis: Indikasi dan Pemilihan Waktu
    Pembedahan untuk Mencegah Embolisme pada Endokarditis: Indikasi dan Pemilihan Waktu
Diskusi Terkait
dr.Kevin Adrian
Dibalas 08 November 2022, 14:00
Risiko dan profilaksis endokarditis infektif pada pasien HIV - Jantung Ask the Expert
Oleh: dr.Kevin Adrian
2 Balasan
Alo dr. Badai Sp.JP, selamat siang Dok, mohon izin bertanya:1. Pasien HIV termasuk kelompok rentan untuk terkena endokarditis infeksi, apakah ada edukasi...
dr.Hengky
Dibalas 09 Maret 2019, 15:56
timing untuk mitral valve replacement pada pasien stroke emboli ec infective endocarditis
Oleh: dr.Hengky
3 Balasan
Selamat siang Saya ada case di ICU wanita muda 36 tahun dengan stroke infark emboli luas dengan MR severe dengan vegetasi, kultur endocarditis pseudomonas...

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.