Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Epidemiologi Supraventricular Tachycardia general_alomedika 2023-10-09T09:26:39+07:00 2023-10-09T09:26:39+07:00
Supraventricular Tachycardia
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Epidemiologi Supraventricular Tachycardia

Oleh :
dr. Qorry Amanda, M.Biomed
Share To Social Media:

Menurut data epidemiologi, supraventricular tachycardia atau SVT lebih sering terjadi pada perempuan daripada laki-laki, yakni dengan rasio 2:1. Selain itu, SVT dilaporkan 5 kali lipat lebih berisiko terjadi pada orang yang berusia ≥65 tahun daripada orang yang berusia lebih muda.[1]

Global

Insiden SVT memang dilaporkan lebih tinggi pada kelompok usia ≥65 tahun daripada kelompok usia muda. Namun, SVT merupakan takiaritmia nonsinus yang paling sering terjadi pada orang dewasa muda, bayi, maupun anak-anak. Secara umum, insiden SVT adalah 35 per 100.000 person-years. Sementara itu, prevalensinya adalah 2,25 per 1.000 orang. Risiko SVT pada perempuan 2 kali lebih tinggi daripada pria.[1,3]

Indonesia

Data epidemiologi SVT di Indonesia masih amat terbatas. Namun, laporan menyatakan bahwa total jumlah pasien SVT di Pusat Jantung Nasional Harapan Kita adalah sekitar 9% dari seluruh pasien aritmia.[12]

Mortalitas

Tingkat mortalitas SVT murni tanpa pre-eksitasi seperti sindrom Wolff-Parkinson-White (WPW) terbilang rendah. Kenaikan risiko kematian terjadi bila SVT bersifat kongenital atau pasien yang mengalaminya memiliki kelainan jantung struktural.[2,13-15]

 

Penulisan pertama oleh: dr. Alexandra Francesca Chandra

Referensi

1. Brugada J, Katritsis DG, Arbelo E, et al; ESC Scientific Document Group. 2019 ESC Guidelines for the management of patients with supraventricular tachycardiaThe Task Force for the management of patients with supraventricular tachycardia of the European Society of Cardiology (ESC). Eur Heart J. 2020 Feb 1;41(5):655-720.
2. Page RL, et al. 2015 ACC/AHA/HRS Guideline for the Management of Adult Patients With Supraventricular Tachycardia. A Report of the American College of Cardiology/American Heart Association Task Force on Clinical Practice Guidelines and the Heart Rhythm Society. 2016;67(13):p.e27-e115.
3. Gugneja M. Paroxysmal Supraventricular Tachycardia: Background, Etiology, Epidemiology. Medscape. 2017. https://emedicine.medscape.com/article/156670-overview?icd=login_success_email_match_norm#a4
12. Raharjo SB, Yuniadi Y, Muzakkir M, Yansen I, Munawar DA, Hermanto DY. Pedoman Tatalaksana Takiaritmia Supraventrikular (TaSuV). Indones J Cardiol. Published online June 30, 2017:109-150. doi:10.30701/ijc.v38i2.734
13. Kotadia ID, Williams SE, O’Neill M. Supraventricular tachycardia: An overview of diagnosis and management. Clin Med. 2020;20(1):43-47. doi:10.7861/clinmed.cme.20.1.3
14. Candaş Kafalı H, Ergül Y. Common Supraventricular and Ventricular Arrhythmias in Children. Turk Arch Pediatr. 2022;57(5):476-488. doi:10.5152/TurkArchPediatr.2022.22099
15. Refaat M, Abohelwa MM, Ahmed M, et al. Arrhythmias in Neonates and Infants at a Tertiary Care Center. Cureus. 2021;13(1):e12861. doi:10.7759/cureus.12861

Etiologi Supraventricular Tachyc...
Diagnosis Supraventricular Tachy...

Artikel Terkait

  • Interpretasi EKG secara Digital dapat Menyebabkan Kesalahan Medis
    Interpretasi EKG secara Digital dapat Menyebabkan Kesalahan Medis
  • Penanganan Kasus SVT dengan Modified Valsalva Maneuver di IGD Laporan Kasus - Pemenang Kompetisi Poster Dr. RACE Kategori Laporan Kasus
    Penanganan Kasus SVT dengan Modified Valsalva Maneuver di IGD Laporan Kasus - Pemenang Kompetisi Poster Dr. RACE Kategori Laporan Kasus
  • Fisiologi Manuver Valsalva dan Aplikasi Klinisnya
    Fisiologi Manuver Valsalva dan Aplikasi Klinisnya
  • Etripamil Intranasal untuk Atrioventricular Nodal Dependent Takikardia Supraventrikular Paroksismal – Telaah Jurnal Alomedika
    Etripamil Intranasal untuk Atrioventricular Nodal Dependent Takikardia Supraventrikular Paroksismal – Telaah Jurnal Alomedika
Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 03 Maret 2025, 09:48
Penatalaksanaan pasien SVT unstable di fasilitas terbatas
Oleh: Anonymous
1 Balasan
alo dokter, sy pernah mendapati pasien dgn SVT unstable (hipotensi) dgn keterbatasan alat defib/kardioversi. Sebelum dilakukan rujukan, apakah tetap indikasi...
Anonymous
Dibalas 26 September 2022, 16:58
Pasien Anak Laki laki usia 7 tahun dengan dada berdebar, nyeri di area dada tengah
Oleh: Anonymous
4 Balasan
Alo dokter, mohon bantuannya pada EKG pasien berikut. Pasien Anak Laki laki 7 thn, BB 33,5 kg keluhan Dada dirasa berdebar-debar, sesak napas +, nyeri dada...
Anonymous
Dibalas 06 Juni 2021, 10:18
Interpretasi elektrokardiogram (EKG) dengan supraventricular tachycardia (SVT) unstable
Oleh: Anonymous
8 Balasan
Alo dokter,Tn A 60 thn dengan SVT unstable dokTD 80/palpasi, N 195x RR 28, sebagai GP RS tipe D yg harus dilakukan apa ya dok sebelum dirujuk?

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.