Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Tendinopati Achilles general_alomedika 2024-04-25T11:53:56+07:00 2024-04-25T11:53:56+07:00
Tendinopati Achilles
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan
  • Panduan e-Prescription

Pendahuluan Tendinopati Achilles

Oleh :
dr.Bianda Dwida Pramudita MSc
Share To Social Media:

Tendinopati achilles merupakan kondisi cedera pada tendon achilles, mencakup tendinitis (peradangan akut) dan tendinosis (peradangan kronis). Tendinopati memiliki ciri khas adanya nyeri, penurunan toleransi olahraga pada tendon, dan penurunan fungsi. Kondisi ini menyebabkan nyeri, peradangan, dan kekakuan tendon achilles yang seringkali menghambat gerakan ekstremitas bawah.[1,2]

Tendon achilles merupakan tendon terbesar di tubuh manusia, yang menghubungkan antara otot plantaris, gastrocnemius, dan soleus ke tulang calcaneus. Paratenon adalah struktur lapisan sel tunggal seperti selubung yang mengelilingi tendon dan berfungsi menyuplai aliran darah ke tendon. Pada tendon achilles bagian tengah (midportion), yaitu pada 2‒6 cm proksimal dari insersi tendon achilles di calcaneus, sering terjadi cedera akibat hipovaskularisasi.[1,2]

shutterstock_1457643014-min

Terminologi pada kondisi patologi tendon achilles kadang membingungkan dan tidak konsisten. Terminologi yang saat ini digunakan adalah:

  • Tendinopati achilles bagian midportion, yaitu sindrom klinis yang mempunyai ciri khas kombinasi rasa nyeri, pembengkakan, dan gangguan performa. Termasuk di dalamnya adalah diagnosis histopatologis tendinitis dan tendinosis
  • Paratendinopati achilles, yaitu peradangan akut atau kronis disertai degenerasi membran tipis yang menyelubungi tendon achilles, berhubungan dengan tenosinovitis dan tenovaginitis
  • Tendinopati achilles insertional, yaitu lokasi gangguan pada bagian insersi tendon achilles pada calcaneus. Bisa disertai dengan tonjolan tulang atau kalsifikasi pada titik insersi
  • Bursitis retrocalcaneal, yaitu peradangan pada bursa pada resesus di antara sisi anterior inferior tendon achilles dan resesus retrocalcaneal
  • Bursitis calcaneal superfisial, yaitu peradangan pada bursa yang terletak di antara prominensia calcaneal atau tendon achilles dengan kulit. Sering disebut juga dengan penyakit Haglund[3]

Etiologi tendinopati achilles dibagi menjadi penyebab faktor intrinsik dan ekstrinsik. Untuk menegakkan diagnosis diperlukan anamnesis tanda dan gejala nyeri lokal, sensitivitas fokal atau difus, pembengkakan, kekakuan/nyeri di pagi hari, rigiditas tendon, tanda arkus positif/arc test, pemeriksaan Royal London Hospital, dan pemeriksaan Thompson.[2,3]

Penegakan diagnosis tendinitis, tendinosis, dan paratendinitis adalah dengan pemeriksaan histopatologi. Beberapa pemeriksaan penunjang adalah rontgen, USG, MRI, CT-Scan, dan Victoria Institute of Sports Assessment – Achilles (VISA-A).[2,3]

Peradangan kronis dapat memicu neovaskularisasi sehingga berisiko menyebabkan ruptur tendon achilles. Tata laksana terdiri dari terapi konservatif atau bedah, di mana pembedahan dilakukan pada 10–30% pasien yang gagal setelah 6 bulan terapi konservatif.[2-4]

 

 

Direvisi oleh: dr. Hudiyati Agustini

Referensi

1. Lohrer H, David S, et al. Surgical treatment for achilles tendinopathy – a systematic review. BMC Musculoskelet Disord 2016;17. https://doi.org/10.1186/s12891-016-1061-4.
2. Medina Pabón MA, Naqvi U. Achilles Tendinopathy. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2023 Jan. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK538149/
3. van Dijk CN, van Sterkenburg MN, eta l. Terminology for Achilles tendon related disorders. Knee Surg Sports Traumatol Arthrosc. 2011;19:835–41. https://doi.org/10.1007/s00167-010-1374-z.
4. Loppini M, Maffulli N. Conservative management of tendinopathy: an evidence-based approach. Muscles Ligaments Tendons J 2012;1:134–7.

Patofisiologi Tendinopati Achilles

Artikel Terkait

  • Sepatu Lari untuk Mencegah Cedera Ekstremitas Bawah
    Sepatu Lari untuk Mencegah Cedera Ekstremitas Bawah
Diskusi Terbaru
dr.Eurena Maulidya
Dibalas 12 jam yang lalu
Daftarkan Gratis e-Course ber SKP Terbaru
Oleh: dr.Eurena Maulidya
1 Balasan
ALO Dokter.Dokter, tahu nggak? Udah cek berapa Alomedika Point dokter? Segera tukar Alomedika Point sebelum masa kadaluarsa! Dengan 25.000 Alomedika Point...
dr.Gaza Muhammad Anjartama
Dibalas 5 jam yang lalu
RJP untuk pasien fraktur tulang dada
Oleh: dr.Gaza Muhammad Anjartama
1 Balasan
Izin bertanya dokter.Jika ada kasus korban henti jantung dan henti nafas. Kemudian ketika diperiksa ada jejas di dada dan curiga ada fraktur tulang dada....
Anonymous
Dibalas kemarin, 13:25
Jika pasien mengatakan ia lebih muda dari umurnya, apakah ada masalah kejiwaan?
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Alo dokter, saya ada kasus...seorang pasien yg mengaku umurnya lebih muda dari yg asli...bahkan sampai 9 thn lebih muda....yg saya pertanyakan, apakah...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.