Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Pedoman Klinis Tes Toleransi Glukosa Oral general_alomedika 2023-03-02T13:37:04+07:00 2023-03-02T13:37:04+07:00
Tes Toleransi Glukosa Oral
  • Pendahuluan
  • Indikasi
  • Kontraindikasi
  • Teknik
  • Komplikasi
  • Edukasi Pasien
  • Pedoman Klinis

Pedoman Klinis Tes Toleransi Glukosa Oral

Oleh :
dr. Gisheila Ruth Anggitha
Share To Social Media:

Pedoman klinis tes toleransi glukosa oral (TTGO) adalah untuk mendeteksi adanya gangguan toleransi glukosa. Pemeriksaan ini adalah standar diagnosis diabetes mellitus dan diabetes gestasional.

Pemeriksaan tes toleransi glukosa oral disarankan pada pasien asimptomatik atau dengan gejala tidak khas yang memiliki hasil tes glukosa darah puasa atau sewaktu yang meragukan.

Tes toleransi glukosa oral dikatakan normal jika kadar glukosa darah 2 jam post prandial <140 mg/dL. Pasien dapat dikatakan mengalami toleransi glukosa terganggu jika kadar glukosa 2 jam post prandial 140–199 mg/dL, dan dikatakan abnormal atau mengalami diabetes jika hasil menunjukkan  >200 mg/dL.[1,8]

 

 

Direvisi oleh: dr. Dizi Bellari Putri

Referensi

1. Pengurus Besar Perkumpulan Endokrinologi Indonesia. Konsensus Pengelolaan Dan Pencegahan Diabetes Melitus Tipe 2 Di Indonesia 2015. https://pbperkeni.or.id/wp-content/uploads/2019/01/4.-Konsensus-Pengelolaan-dan-Pencegahan-Diabetes-melitus-tipe-2-di-Indonesia-PERKENI-2015.pdf
8. Rudianto A, Soewondo P, Waspadji S, Yunir E. Purnamasari D. The Indonesian Society of Endocrinology’s Summary Article of Diabetes Mellitus National Clinical Practice Guidelines. 2011. https://pbperkeni.or.id/the-indonesian-society-of-endocrinologys-summary-article-of-diabetes-mellitus-national-clinical-practice-guidelines/

Edukasi Pasien Tes Toleransi Glu...

Artikel Terkait

  • Metformin vs Sulfonilurea pada DM Tipe 2 dengan Penyakit Ginjal Kronis
    Metformin vs Sulfonilurea pada DM Tipe 2 dengan Penyakit Ginjal Kronis
  • Pengaruh Diabetes Mellitus Terhadap Prognosis Tuberkulosis
    Pengaruh Diabetes Mellitus Terhadap Prognosis Tuberkulosis
  • Pentingnya Penanganan Diabetes pada Kehamilan secara Komprehensif
    Pentingnya Penanganan Diabetes pada Kehamilan secara Komprehensif
  • Indeks Glikemik dan Beban Glikemik
    Indeks Glikemik dan Beban Glikemik
  • Terapi Pilihan pada Nyeri Neuropati Diabetik
    Terapi Pilihan pada Nyeri Neuropati Diabetik

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 09 Maret 2025, 00:14
Terapi diabetes pada ibu hamil dengan HbA1c normal
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dokter. Ibu hamil dengan diabetes, jika hba1c normal, apakah masih perlu terapi farmakologis?
Anonymous
Dibalas 14 Maret 2025, 16:51
Pemberian metformin untuk ibu hamil
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Alo dokter! Saya menemukan pasien g3 dengan uk 28-29minggu dengan riwayat diabetes dan minum oad kombinasi metformin-glimepiride 2. Apakah bisa diganti...
dr.Eurena Maulidya Putri P
Dibalas 20 Februari 2025, 16:41
Kiat Praktis Menyusun Rencana Diet untuk Berat Badan Ideal 🍎🥗
Oleh: dr.Eurena Maulidya Putri P
2 Balasan
ALO Dokter!Menurunkan atau menambah berat badan bukan hanya soal mengurangi atau menambah porsi makan. Penyusunan rencana diet yang tepat harus dilakukan...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.