Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Indikasi Pemeriksaan Fisik Abdomen general_alomedika 2025-03-17T13:11:20+07:00 2025-03-17T13:11:20+07:00
Pemeriksaan Fisik Abdomen
  • Pendahuluan
  • Indikasi
  • Kontraindikasi
  • Teknik
  • Komplikasi
  • Edukasi Pasien
  • Pedoman Klinis

Indikasi Pemeriksaan Fisik Abdomen

Oleh :
dr. Felicia
Share To Social Media:

Indikasi pemeriksaan fisik abdomen adalah berbagai keluhan dan penyakit yang melibatkan organ dan struktur di abdomen. Banyak sekali keluhan yang memerlukan pemeriksaan fisik abdomen untuk evaluasi klinisnya, termasuk gangguan gastrointestinal, hepar, sistem urinaria, dan genital.[1,4,5]

Berbagai sistem yang membutuhkan pemeriksaan fisik abdomen adalah:

  • Gastrointestinal: diare, konstipasi, nyeri perut, mual, muntah, anoreksia, alergi makanan, dan keracunan makanan

  • Hepatologi: ikterus, massa abdomen, hepatomegali, splenomegali, asites, dan spider naevi

  • Urologi: retensi urin, oliguria, hematuria, disuria, pyuria, dan kolik renal
  • Genital dan reproduksi: dismenorea, leukorrhea, massa regio genital
  • Trauma: trauma tembus abdomen, trauma tumpul abdomen[4]

Pemeriksaan fisik abdomen juga penting dilakukan dalam penegakan diagnosis berbagai penyakit, misalnya:

  • Gastrointestinal: ileus obstruktif, ileus paralitik, gastritis, gastroenteritis, gastroesophageal reflux disease, apendisitis, hernia inguinalis, intususepsi

  • Hepatologi: sirosis hepatis, hepatitis, kolesistitis, kolelitiasis, pankreatitis

  • Hematologi: anemia hemolitik, malaria,
  • Urologi: batu ginjal, retensi urin akibat benign prostatic hyperplasia, gagal ginjal, pyelonephritis

  • Genital dan reproduksi: abortus, endometritis, perdarahan uterus abnormal

  • Kongenital: atresia ani, atresia bilier, omfalokel

  • Infestasi parasit: askariasis, ankilostomiasis, taeniasis, strongyloidiasis

  • Infeksi: demam tifoid, sindrom nefrotik, demam dengue

  • Keganasan: karsinoma pankreas, karsinoma gaster, neoplasma hepar seperti hepatocellular carcinoma

  • Trauma: ruptur ginjal, ruptur uretra, trauma tumpul abdomen, trauma tembus abdomen[4]

 

 

Direvisi oleh: dr. Hudiyati Agustini

Referensi

1. Reuben A. Examination of the abdomen. Clin Liver Dis. 2016;7(6):143–50.
4. Zuin M, Rigatelli G, Andreotti AN, et al. Is abdominal auscultation a still relevant part of the physical examination? Eur J Intern Med. 2017 Sep 1;43:e24–5.
5. Abdominal Examination: Overview, Preparation, Technique. Medscape. 2019 Nov. https://emedicine.medscape.com/article/1909183-overview#a3

Pendahuluan Pemeriksaan Fisik Ab...
Kontraindikasi Pemeriksaan Fisik...

Artikel Terkait

  • Pemeriksaan Bising Usus Untuk Mendeteksi Obstruksi Usus
    Pemeriksaan Bising Usus Untuk Mendeteksi Obstruksi Usus
  • Diagnosis Appendicitis: Sistem Skoring atau Penilaian Klinis?
    Diagnosis Appendicitis: Sistem Skoring atau Penilaian Klinis?
  • Andalkan Pediatric Appendicitis Risk Calculator untuk Diagnosis Appendicitis pada Anak
    Andalkan Pediatric Appendicitis Risk Calculator untuk Diagnosis Appendicitis pada Anak
Diskusi Terbaru
dr.Elizabeth Anastasya
Dibalas 27 menit yang lalu
Nyeri dada pada pasien dengan Ca Paru - ALOPALOOZA Paru-paru
Oleh: dr.Elizabeth Anastasya
2 Balasan
Pasien wanita 25 tahun mengeluhkan nyeri pada dada kanan yang meningkat sejak 2 bulan sebelum masuk rumah sakit. Nyeri sudah dirasakan sejak 1 tahun ini....
dr.Eurena Maulidya Putri P
Dibalas 2 jam yang lalu
Perlukah pemeriksaan TCM? - ALOPALOOZA Paru-paru
Oleh: dr.Eurena Maulidya Putri P
2 Balasan
ALO Dokter, seorang pasien wanita usia 19th datang ke poli dengan keluhan sesak nafas sejak 3 hari dan semakin meningkat sejak 1 hari ini. Sesak dipengaruhi...
dr.Elizabeth Anastasya
Dibalas 2 jam yang lalu
Praktis dan Aman: Gunakan fitur myPatient untuk Meresepkan Obat dimana saja!
Oleh: dr.Elizabeth Anastasya
1 Balasan
ALO Dokter. Gunakan fitur myPatient untuk memudahkan peresepan obat dokter. Dengan fitur ini, dokter dapat meresepkan obat kepada pasien dari mana saja dan...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.