Edukasi Pasien Pemeriksaan Kelenjar Getah Bening
Edukasi pasien pada pemeriksaan kelenjar getah bening (KGB) dilakukan terkait temuan abnormal seperti limfadenitis dan limfadenopati maupun kecurigaan keganasan. Sebelum pemeriksaan KGB, pasien juga perlu diedukasi mengenai teknik, tujuan, dan risiko pemeriksaan.
Sampaikan pada pasien bahwa pemeriksaan ini bersifat sederhana dan dilakukan dengan inspeksi dan palpasi. Pasien juga harus diinfokan bahwa pemeriksaan akan dilakukan dalam posisi duduk dan berbaring, berhadapan dengan pemeriksa atau berada di belakang pasien sesuai kebutuhan.[2,4]
Pemeriksaan ini tidak memiliki risiko komplikasi karena bersifat noninvasif, tetapi dapat menimbulkan nyeri karena proses inflamasi bila terdapat limfadenopati atau limfadenitis.
Bila ditemukan kelainan pada pemeriksaan KGB, utarakan makna klinis sesuai kondisi pasien, dan apa langkah lanjutan yang akan diambil. Pada pasien dengan limfadenopati akibat infeksi, jelaskan pada pasien untuk tidak khawatir dengan adanya benjolan, karena benjolan dapat mengecil setelah infeksi ditangani. Jelaskan pentingnya mengonsumsi antibiotik sesuai anjuran untuk mencegah resistensi.[2,4]
Direvisi oleh: dr. Felicia Sutarli