Kontraindikasi histerektomi abdomen total adalah pada kanker serviks stadium Ib ke atas dan kanker endometrium stadium II. Bila histerektomi abdomen total dikontraindikasikan, dapat dilakukan histerektomi radikal atau semiradikal.[1]

Histerektomi vagina dikontraindikasikan jika ukuran uterus melebihi 280 g, terdapat riwayat pembedahan abdomen atau pelvis multipel, keganasan uterus atau serviks lanjut, dan pada kanker ovarium.[3]

Tidak ada kontraindikasi absolut untuk histerektomi laparoskopi, kecuali terdapat kondisi medis yang tidak memungkinkan dilakukan pneumoperitoneum atau anestesi. Meski begitu, histerektomi laparoskopi tidak disarankan untuk diagnosis dan penanganan massa pelvis intak yang tidak bisa diambil secara utuh melalui laparoskopi. Hal ini untuk menghindari kebocoran sel pada kasus dimana jaringan ternyata merupakan massa ganas.[6,7]