Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Pedoman Klinis Pemeriksaan Selaput Dara general_alomedika 2023-03-13T09:33:59+07:00 2023-03-13T09:33:59+07:00
Pemeriksaan Selaput Dara
  • Pendahuluan
  • Indikasi
  • Kontraindikasi
  • Teknik
  • Komplikasi
  • Edukasi Pasien
  • Pedoman Klinis

Pedoman Klinis Pemeriksaan Selaput Dara

Oleh :
dr. Virly Isella
Share To Social Media:

Pedoman klinis pada pemeriksaan selaput dara adalah sebagai bagian dari pemeriksaan fisik genitalia wanita untuk visualisasi himen yang harus dilakukan sesuai indikasi medis. Contoh indikasi medis untuk pemeriksaan ini adalah keluhan urogenital, kecurigaan terhadap kekerasan seksual, pemerkosaan, dan pemeriksaan rutin pelvis atau ginekologi.

Pemeriksaan selaput dara direkomendasikan untuk tidak dilakukan sebagai pemeriksaan keperawanan. Tidak ada basis ilmiah yang mendukung manfaat, akurasi, ataupun reliabilitas pemeriksaan selaput dara untuk tujuan ini.[1,3,5,6,9]

Pemeriksa harus melakukan informed consent dan penjelasan mengenai prosedur dan teknik yang dilakukan pada saat pemeriksaan selaput dara. Pasien juga perlu memberikan persetujuan kehadiran asisten yang membantu proses pemeriksaan.

Posisi yang dapat digunakan pada pemeriksaan selaput dara antara lain posisi litotomi, knee-chest, dan frog leg. Pada anak yang lebih kecil, pemeriksaan dapat dilakukan di atas pangkuan orang tua atau pengasuh.

Visualisasi himen dapat dilakukan dengan melakukan separasi atau traksi labia terlebih dahulu. Pemeriksaan himen selanjutnya dengan cara inspeksi langsung, atau dengan menggunakan bantuan instrumen lain, seperti cotton swab, foley catheter, atau mengapungkan himen dengan pemberian cairan salin.[1,3,5,6,9]

 

 

Direvisi oleh: dr. Felicia Sutarli

Referensi

1. Braverman PK, Breech L, The Committee on Adolescence. Gynecologic Examination for Adolescents in Pediatric Office Setting. American Academy of Pediatrics. 2010; 126(3): 583-590.
3. Mishori R, Ferdowsian H, Naimer K, Volpellier M, McHale T. The Little Tissue that Couldn’t Dispelling Myths About The Hymen’s Role in Determining Sexual History and Assaults. Reproductive Health. 2019;16:74.
5. World Health Organization. Eliminating Virginity Testing. 2018. https://www.who.int/reproductivehealth/publications/eliminating-virginity-testing-interagency-statement/en/
6. Olson RM, García-Moreno C. Virginity testing: a systematic review. Reprod Health. 2017 May 18;14(1):61. doi: 10.1186/s12978-017-0319-0. PMID: 28521813; PMCID: PMC5437416.
8. Bialy A, Wray AA. Gynecologic Examination. In: StatPearls Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2020 Jan-. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK534223/
The American College of Obstetricians and Gynecologists. Diagnosis and Management of Hymenal Variants. ACOG Committee Opinion No. 780. Obstet Gynecol 2019;133:e372
9. The American College of Obstetricians and Gynecologists. Diagnosis and Management of Hymenal Variants. ACOG Committee Opinion No. 780. Obstet Gynecol 2019;133:e372

Edukasi Pasien Pemeriksaan Selap...

Artikel Terkait

  • Hymen: Morfologi dan Mitosnya
    Hymen: Morfologi dan Mitosnya
Diskusi Terbaru
dr. ALOMEDIKA
Dibalas 8 jam yang lalu
ALOPALOOZA - Alomedika Points Bonanza Bidang Dermatologi (14-20 Mei 2025)
Oleh: dr. ALOMEDIKA
1 Balasan
ALO Dokter!Masih belum ikuti ALOPALOOZA (ALOMEDIKA POINT BONANZA)?!? Ayo, segera ikuti ALOPALOOZA minggu ini untuk menambah Alomedika Point Anda!Tema minggu...
dr. ALOMEDIKA
Dibalas 5 jam yang lalu
CONGRATULATION! SELAMAT KEPADA PEMENANG ALOPALOOZA 2025 BIDANG RADIOLOGI!
Oleh: dr. ALOMEDIKA
2 Balasan
ALO Dokter.Alomedika dengan bangga mengumumkan pemenang ALOPALOOZA 2025 bidang Radiologi yang telah memposting kasus radiologi menarik di minggu...
Anonymous
Dibalas 1 jam yang lalu
Apakah praktek dokter umum boleh dispensing obat untuk pasien?
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dokter. Saya baru buka praktek mandiri dokter umum, saat visitasi dengan puskesmas disarankan harus ada obat emergency, Selain obat emergency apakah di...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.