Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Vena Seksi general_alomedika 2023-02-24T14:23:30+07:00 2023-02-24T14:23:30+07:00
Vena Seksi
  • Pendahuluan
  • Indikasi
  • Kontraindikasi
  • Teknik
  • Komplikasi
  • Edukasi Pasien
  • Pedoman Klinis

Pendahuluan Vena Seksi

Oleh :
dr. Rifan Eka Putra Nasution
Share To Social Media:

Vena seksi merupakan tindakan akses intravena alternatif terbaik ketika akses lainnya, seperti Seldinger, ultrasound guided, maupun intraosseous, tidak dapat dilakukan atau mengalami kegagalan.

Tindakan ini dilakukan pada keadaan gawat darurat yang memerlukan akses intravena segera. Terutama pada kasus trauma (syok hipovolemik trauma dan nontrauma) yang membutuhkan resusitasi cepat.[1–3]

vena seksi, akses intravena, akses intravena anak, akses intravena bayi, resusitasi cairan, resusitasi cairan anak, resusitasi cairan bayi, alomedika

Tindakan vena seksi sering dilakukan pada pasien pediatrik, di mana pemasangan infus kelompok usia ini cukup sulit dilakukan, karena vena perifer yang tidak terlihat atau kolaps karena kondisi syok hipovolemik. Tindakan ini memungkinkan akses intravena segera terutama untuk tujuan pemberian cairan intravena, produk darah (transfusi darah), maupun obat–obatan.[1,2]

Vena seksi dilakukan melalui upaya visualisasi langsung vena perifer besar (vena saphena) melalui insisi pada lokasi vena yang terletak dua jari antero–cepal dari maleolus medial tulang tibia.[1,2]

Setelah vena dapat divisualisasi dengan baik, insisi kecil dilakukan pada vena untuk mendapatkan akses ke lumen vena. Setelah itu, kateter intravena berukuran besar tempatkan ke dalam lumen dan difiksasi menggunakan ikatan benang silkam pada vena.

Kateter intravena kemudian dihubungkan dengan IV line dan cairan intravena untuk memulai tindakan resusitasi cairan. Tindakan ini memiliki beberapa komplikasi berupa hematoma dan risiko infeksi, seperti phlebitis, wound dehiscence, dan infeksi luka insisi.[1,2]

 

 

Direvisi oleh: dr. Felicia Sutarli

Referensi

1. Hsu CC-T, Kwan GNC, Evans-Barns H, Rophael JA, van Driel ML. Venous cutdown versus the Seldinger technique for placement of totally implantable venous access ports. Cochrane Database Syst Rev 2016;2016:CD008942. doi:10.1002/14651858.CD008942.pub2.
2. Kile J, John K, Aghera A. Peripheral Venous Cutdown. In: Ganti L, editor. Atlas Emerg. Med. Proced., New York, NY: Springer New York; 2016, hal. 39–44. doi:10.1007/978-1-4939-2507-0_6.
3. Lee MM, Anand S, Loyd JW. Saphenous Vein Cutdown. In: StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2022 Jan-. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK532880/

Indikasi Vena Seksi

Artikel Terkait

  • Hipotensi Permisif pada Resusitasi Cairan Pasien Trauma dengan Syok Hemoragik
    Hipotensi Permisif pada Resusitasi Cairan Pasien Trauma dengan Syok Hemoragik
  • Kristaloid vs Koloid untuk Resusitasi Cairan
    Kristaloid vs Koloid untuk Resusitasi Cairan
  • Penggunaan Fluid Challenge pada Syok
    Penggunaan Fluid Challenge pada Syok
  • Terapi Cairan Intravena pada Anak
    Terapi Cairan Intravena pada Anak
  • Perbandingan Pemberian Laju Cairan Intravena Cepat dan Lambat pada Pasien Kritis – Telaah Jurnal Alomedika
    Perbandingan Pemberian Laju Cairan Intravena Cepat dan Lambat pada Pasien Kritis – Telaah Jurnal Alomedika

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 04 April 2025, 08:28
Bagaimana perhitungan pemberian asi/sufor pada bayi baru lahir?
Oleh: Anonymous
1 Balasan
alo dokter, saya sering melihat advis dpjp sp.a terkait pemberian asi/sufor pada bayi sakit yg dirawat, contoh pemberiannya seperti x cc per y jam kemudian...
Anonymous
Dibuat 05 Maret 2025, 22:17
Referensi pemberian injeksi D40 pada bayi BBLR
Oleh: Anonymous
0 Balasan
alo dokter, sy mau mendiskusikan terapi dpjp di tempat saya terkait pemberian infus D40 pada bayi usia 1 hari dgn bb 1600 grPada terapi dpjp sy bayi ini...
Anonymous
Dibalas 31 Desember 2024, 16:53
terapi cairan untuk anak usia 5 bulan kasus
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Alo dok,Izin menanyakan, pada kasus anak usia 3 bulan, dtg ke puskesmas dibawah ibunya dalam kondisi diare ringan sedang, namun tidak tersedia cairan d5 1/4...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.