Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Pengawasan Klinis Cairan Salin Normal general_alomedika 2022-01-21T16:55:12+07:00 2022-01-21T16:55:12+07:00
Cairan Salin Normal
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Pengawasan Klinis Cairan Salin Normal

Oleh :
dr.Trisni Untari Dewi Sp.FK
Share To Social Media:

Pengawasan klinis yang diperlukan pada pemberian cairan salin normal atau NaCl 0,9% adalah monitoring konsentrasi elektrolit, status volume, dan status asam basa. Penyimpangan konsentrasi elektrolit atau keseimbangan asam basa yang signifikan akan memerlukan penyesuaian dengan cairan elektrolit lainnya. Kondisi klinis seperti tanda dan gejala dehidrasi serta kelebihan cairan juga harus diperhatikan.

Peningkatan konsentrasi laktat dan kreatinin merupakan tanda bahwa volume yang diberikan tidak cukup. Hal tersebut dapat dilihat dari perhitungan target pengeluaran urine. Target pengeluaran urine 0,5 mL/kg/jam menunjukkan hidrasi yang adekuat.[7,9]

Pasien yang berisiko tinggi dan dicurigai mengalami kelebihan cairan harus menjalani pemeriksaan fisik yang mengarah ke edema paru (misalnya ronki baru atau kondisi yang memburuk pada pemeriksaan paru) dan edema perifer baru. Pada pemberian cairan salin normal berjumlah besar, pantau terus ketidakseimbangan elektrolit.[7,9]

Hal lain yang juga harus diperhatikan adalah meminimalkan kemungkinan kontaminasi. Larutan akhir harus diperiksa untuk ambiguitas atau pengendapan segera setelah pencampuran, sebelum pemberian, dan secara berkala selama pemberian.[7,9]

 

Penulisan pertama oleh: dr. Immanuel Natanael Tarigan

Referensi

7. Pubchem. Sodium Chloride. National Library of Medicine. 2021.
https://pubchem.ncbi.nlm.nih.gov/compound/Sodium-chloride
9. FDA. 0.9% Sodium Chloride Injection, USP. 2014.
https://www.accessdata.fda.gov/drugsatfda_docs/label/2017/016366s214lbl.pdf

Kontraindikasi dan Peringatan Ca...

Artikel Terkait

  • Hipotensi Permisif pada Resusitasi Cairan Pasien Trauma dengan Syok Hemoragik
    Hipotensi Permisif pada Resusitasi Cairan Pasien Trauma dengan Syok Hemoragik
  • Kristaloid vs Koloid untuk Resusitasi Cairan
    Kristaloid vs Koloid untuk Resusitasi Cairan
  • Penggunaan Fluid Challenge pada Syok
    Penggunaan Fluid Challenge pada Syok
  • Terapi Cairan Intravena pada Anak
    Terapi Cairan Intravena pada Anak
  • Cairan Ringer Laktat vs Salin Normal untuk Diare dengan Dehidrasi pada Anak
    Cairan Ringer Laktat vs Salin Normal untuk Diare dengan Dehidrasi pada Anak

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 04 April 2025, 08:28
Bagaimana perhitungan pemberian asi/sufor pada bayi baru lahir?
Oleh: Anonymous
1 Balasan
alo dokter, saya sering melihat advis dpjp sp.a terkait pemberian asi/sufor pada bayi sakit yg dirawat, contoh pemberiannya seperti x cc per y jam kemudian...
Anonymous
Dibuat 05 Maret 2025, 22:17
Referensi pemberian injeksi D40 pada bayi BBLR
Oleh: Anonymous
0 Balasan
alo dokter, sy mau mendiskusikan terapi dpjp di tempat saya terkait pemberian infus D40 pada bayi usia 1 hari dgn bb 1600 grPada terapi dpjp sy bayi ini...
Anonymous
Dibalas 31 Desember 2024, 16:53
terapi cairan untuk anak usia 5 bulan kasus
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Alo dok,Izin menanyakan, pada kasus anak usia 3 bulan, dtg ke puskesmas dibawah ibunya dalam kondisi diare ringan sedang, namun tidak tersedia cairan d5 1/4...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.