Facebook 
Masuk dengan Email
Betamethasone Topikal
Betametason topikal adalah obat topikal golongan glukokortikoid sintetik yang digunakan pada kulit dengan efek imunosupresan dan antiinflamasi untuk dermatitis dan psoriasis. Betametason sendiri merupakan analog prednisolon dengan efek glukokortikoid yang tinggi disertai sedikit efek mineralokortikoid.[1]
Indikasi betametason topikal antara lain pada dermatitis atopik, psoriasis, maupun dermatitis kontak. Efek samping betametason sering ditemukan pada penggunaan sediaan betametason topikal potensi tinggi dengan durasi lebih dari 2 minggu.[1–4,6,7]
Efek samping dapat berupa efek samping lokal, seperti atrofi kulit, striae dan pruritus, serta efek samping sistemik seperti supresi aksis hipotalamus–hipofisis (pituitary)–adrenal (HPA) dan hiperglikemia.[6,7]
Tabel 1. Deskripsi singkat Betametason Topikal
| Perihal | Deskripsi |
| Kelas | Obat Topikal untuk Kulit[8] |
| Sub-kelas | Antiinflamasi dan antipruritik[8] |
| Akses | Resep[1] |
| Wanita hamil | Kategori FDA: C[9]; Kategori TGA: B3[10] |
| Wanita menyusui | Betametason disekresi atau tidak kedalam ASI saat ini belum diketahui, tetapi pemberiannya tidak dianjurkan pada wanita menyusui[3,11] |
| Anak-anak | Tidak dianjurkan pada anak dibawah usia 12 tahun[3] |
| Infant | |
| FDA | Approved[9] |
Penulisan pertama oleh: dr. Intan Ekarulita
