Pengawasan Klinis Brinzolamide Tetes Mata
Pengawasan klinis brinzolamide tetes mata terkait risiko efek samping, yaitu pandangan kabur sementara, gangguan asam-basa, serta reaksi alergi terhadap sulfonamide.
Pandangan Kabur Sementara
Pandangan kabur sementara setelah pemberian brinzolamide tetes mata dapat terjadi. Sarankan pasien untuk berhati-hati dalam mengoperasikan mesin atau mengemudikan kendaraan bermotor.[6,14]
Pada pasien yang akan menjalani operasi mata atau mengalami gangguan mata lain (seperti trauma atau infeksi), sangat disarankan untuk menanyakan kepada dokter apakah penggunaan brinzolamide perlu dilanjutkan atau dihentikan.[6]
Potensi Gangguan Asam-Basa
Obat inhibitor karbonik anhidrase, seperti brinzolamide, dapat mengganggu keseimbangan elektrolit dan asam-basa. Penggunaan obat inhibitor karbonik anhidrase oral dengan terapi aspirin dosis tinggi telah dilaporkan menyebabkan asidosis. Oleh karenanya, potensi timbulnya efek yang sama pada penggunaan brinzolamide tetes mata perlu diwaspadai.[6,13]
Reaksi Alergi Terhadap Sulfonamida
Brinzolamide tetes mata adalah suatu sulfonamida, sehingga efek samping yang timbul akibat sulfonamida juga berpotensi timbul akibat brinzolamide. Walaupun jarang, awasi adanya tanda dan gejala reaksi fatal yang mencakup sindroma Stevens Johnson, toxic epidermal necrolysis, anemia aplastik, nekrosis hati fulminan, agranulositosis, dan diskrasia darah lain.[6]