Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Pengawasan Klinis Aminophylline annisa-meidina 2023-07-31T09:48:25+07:00 2023-07-31T09:48:25+07:00
Aminophylline
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi Dan Dosis
  • Efek Samping Dan Interaksi
  • Penggunaan Pada Kehamilan Dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi Dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Pengawasan Klinis Aminophylline

Oleh :
dr. Alicia Pricelda
Share To Social Media:

Pengawasan klinis aminophylline perlu dilakukan dengan pemantauan efek sistem saraf pusat, laju pernapasan, gas darah, dan kadar teofilin pada serum.[1]

Pemeriksaan Kadar Aminophylline Serum

Aminophylline merupakan obat turunan teofilin. Pemeriksa perlu memastikan kadar pada serum sebelum memulai dosis loading pada pasien yang telah mengkonsumsi teofilin 24 jam sebelumnya. Pemeriksaan konsentrasi serum juga diperlukan sebelum memulai dosis rumatan. Kadar terapeutik pada anak adalah 5-15 µg/ml, sedangkan pada dewasa sebesar 10-20 µg/ml.[1,15]

Kadar melebihi 20 µg/mL memasuki kadar toksisitas dan tidak lagi memberikan efek terapeutik. Berbagai macam hal dapat mempengaruhi eliminasi dari teofilin, untuk itu perlu dilakukan pemantauan ketat mengenai kadar teofilin di dalam serum pasien. Untuk konsumsi oral, perlu dilakukan pengukuran konsentrasi serum teofilin pada 3 hari setelah penyesuaian dosis.[11,12]

Kecurigaan Toksisitas Aminophylline

Aminophylline dan teofilin memiliki rentang terapi yang sempit. Dokter perlu mengawasi tanda dan gejala toksisitas aminophylline, termasuk di dalamnya mual dan muntah yang persisten. Selain itu, pada pasien yang dicurigai mengalami overdosis aminophylline, pertimbangkan perlunya dilakukan pemeriksaan EKG karena aminophylline bisa menyebabkan aritmia jantung.

Pada pasien dengan kecurigaan overdosis, pemantauan kadar elektrolit serum dan glukosa juga diperlukan. Gangguan cairan dan elektrolit harus segera diperbaiki. Pemantauan dan pengobatan dilanjutkan hingga konsentrasi teofilin serum menurun di bawah 20 µg/mL.[1,15]

Referensi

1. Zafar Gondal A, Zulfiqar H. Aminophylline. [Updated 2022 Dec 24]. In: StatPearls Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2023 Jan. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK545175/
11. Sandhoshini Meena S. Drug Interaction of Aminophylline and Salbutamol Induced extreme tachycardia in Chronic Obstrtuctive Pulmonary Diseases – A Case Report. Research J Pharm. and Tech.2019;12(8):3896-3898.doi:10.5958/0974-360X.2019.00670.X
12. MIMS Indonesia. Aminophylline. 2019. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/aminophylline?mtype=generic
15. Drugs.com. Aminophylline Injection Prescribing Information. 2022. https://www.drugs.com/pro/aminophylline-injection.html

Kontraindikasi Dan Peringatan Am...

Artikel Terkait

  • Berhenti Meresepkan Salbutamol Oral
    Berhenti Meresepkan Salbutamol Oral
  • Tata Laksana Asma Terbaru Berdasarkan GINA 2021
    Tata Laksana Asma Terbaru Berdasarkan GINA 2021
  • Terapi Inhalasi Nebulizer Vs MDI Spacer Sebagai Terapi Asma Akut pada Anak di Rumah
    Terapi Inhalasi Nebulizer Vs MDI Spacer Sebagai Terapi Asma Akut pada Anak di Rumah
  • Perbandingan Potensi Kortikosteroid Sistemik
    Perbandingan Potensi Kortikosteroid Sistemik
  • Update Tata Laksana Asma Berdasarkan Laporan Strategi GINA 2023
    Update Tata Laksana Asma Berdasarkan Laporan Strategi GINA 2023

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
dr. Ismayuni Sumira
Dibalas 21 Maret 2025, 11:55
PALPITASI SETELAH KONSUMSI SALBUTAMOL 4 MG
Oleh: dr. Ismayuni Sumira
9 Balasan
Alo Dokter. Selamat malam dok, pasien perempuan usia 16 tahun dengan keluhan batuk 2 hari, disertai nafas bunyi ngik, demam (-). Pasien beli obat sendiri ke...
Anonymous
Dibalas 03 Februari 2025, 08:47
Asma yang kambuh dan tidak membaik dengan symbicort
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Selamat malam TS dokterIzin bertanya, pasien dewasa dengan asma rutin dgn symbicort, kemudian asma kambuh tdk membaik dengan symbicort. apakah boleh di beri...
Anonymous
Dibalas 13 Oktober 2024, 09:12
Kortikosteroid dan bronkodilator pada pasien ibu hamil
Oleh: Anonymous
3 Balasan
Alo dok saya mempunyai pasien sesak nafas karna asma bronkhiale dimana saat itu pasien tsb lagi hamil apakah boleh Dikasih kortocosteroid dan bronkodilator...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.