Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Penggunaan Pada Kehamilan Dan Ibu Menyusui Aminophylline annisa-meidina 2023-07-31T09:19:04+07:00 2023-07-31T09:19:04+07:00
Aminophylline
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi Dan Dosis
  • Efek Samping Dan Interaksi
  • Penggunaan Pada Kehamilan Dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi Dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Penggunaan Pada Kehamilan Dan Ibu Menyusui Aminophylline

Oleh :
dr. Alicia Pricelda
Share To Social Media:

Penggunaan aminophylline pada kehamilan masuk dalam kategori C oleh FDA. Pada ibu menyusui, aminophylline dapat dikeluarkan melalui ASI.[1,12]

Penggunaan pada Kehamilan

Aminophylline masuk dalam kategori C oleh FDA. Artinya studi pada binatang percobaan memperlihatkan adanya efek samping terhadap janin, namun belum ada studi terkontrol pada wanita hamil. Obat hanya boleh digunakan jika besarnya manfaat yang diharapkan melebihi besarnya risiko terhadap janin.[1,12]

Aminophylline merupakan obat turunan teofilin. Teofilin tidak terbukti teratogenik pada tikus dengan dosis oral hingga 400 mg/kg, kira-kira 2 kali dosis manusia. Pada dosis 220 mg/kg, embriotoksisitas diamati pada tikus tanpa adanya toksisitas induk.[15]

Penggunaan pada Ibu Menyusui

Aminophylline diekskresikan ke dalam ASI. Sebuah panel ahli menganggap penggunaan aminophylline dapat diterima selama menyusui. Meski demikian, penggunaan aminophylline terkadang bisa menyebabkan iritabilitas dan tidur gelisah pada bayi. Bayi baru lahir dan bayi prematur lebih berisiko terpengaruh karena eliminasi yang lambat dan pengikatan teofilin protein serum yang rendah.

Jika aminophylline digunakan pada ibu menyusui, pertahankan konsentrasi serum ibu di bagian bawah kisaran terapeutik dan pantau bayi untuk tanda efek samping. Menghindari menyusui selama 2 jam setelah dosis intravena atau 4 jam setelah dosis oral dapat menurunkan paparan pada bayi.[1,14]

Referensi

1. Zafar Gondal A, Zulfiqar H. Aminophylline. [Updated 2022 Dec 24]. In: StatPearls Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2023 Jan. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK545175/
12. MIMS Indonesia. Aminophylline. 2019. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/aminophylline?mtype=generic
14. Drugs and Lactation Database. Bethesda (MD): National Institute of Child Health and Human Development; 2006-. Aminophylline. [Updated 2018 Oct 31]. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK501811/
15. Drugs.com. Aminophylline Injection Prescribing Information. 2022. https://www.drugs.com/pro/aminophylline-injection.html

Efek Samping Dan Interaksi Amino...
Kontraindikasi Dan Peringatan Am...

Artikel Terkait

  • Berhenti Meresepkan Salbutamol Oral
    Berhenti Meresepkan Salbutamol Oral
  • Tata Laksana Asma Terbaru Berdasarkan GINA 2021
    Tata Laksana Asma Terbaru Berdasarkan GINA 2021
  • Terapi Inhalasi Nebulizer Vs MDI Spacer Sebagai Terapi Asma Akut pada Anak di Rumah
    Terapi Inhalasi Nebulizer Vs MDI Spacer Sebagai Terapi Asma Akut pada Anak di Rumah
  • Perbandingan Potensi Kortikosteroid Sistemik
    Perbandingan Potensi Kortikosteroid Sistemik
  • Update Tata Laksana Asma Berdasarkan Laporan Strategi GINA 2023
    Update Tata Laksana Asma Berdasarkan Laporan Strategi GINA 2023

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
dr. Ismayuni Sumira
Dibalas 21 Maret 2025, 11:55
PALPITASI SETELAH KONSUMSI SALBUTAMOL 4 MG
Oleh: dr. Ismayuni Sumira
9 Balasan
Alo Dokter. Selamat malam dok, pasien perempuan usia 16 tahun dengan keluhan batuk 2 hari, disertai nafas bunyi ngik, demamĀ (-). Pasien beli obat sendiri ke...
Anonymous
Dibalas 03 Februari 2025, 08:47
Asma yang kambuh dan tidak membaik dengan symbicort
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Selamat malam TS dokterIzin bertanya, pasien dewasa dengan asma rutin dgn symbicort, kemudian asma kambuh tdk membaik dengan symbicort. apakah boleh di beri...
Anonymous
Dibalas 13 Oktober 2024, 09:12
Kortikosteroid dan bronkodilator pada pasien ibu hamil
Oleh: Anonymous
3 Balasan
Alo dok saya mempunyai pasien sesak nafas karna asma bronkhiale dimana saat itu pasien tsb lagi hamil apakah boleh Dikasih kortocosteroid dan bronkodilator...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.