Diagnosis Lymphedema
Diagnosis lymphedema dapat ditegakkan dengan anamnesis dan pemeriksaan fisik yang baik. Gejala yang umum ditemui berupa edema pada ekstremitas. Edema juga dapat terjadi pada wajah, genital, atau batang tubuh. Pemeriksaan penunjang berupa limfoskintigrafi dapat digunakan untuk mengonfirmasi diagnosis, menilai stadium lymphedema, serta membantu menentukan intervensi yang tepat untuk lymphedema.[1]
Anamnesis
Lymphedema dapat asimtomatik maupun simtomatik, tergantung dari stadium lymphedema. Biasanya, pasien datang dengan keluhan rasa berat, tidak nyaman, dan kesulitan bergerak pada ekstremitas bawah yang unilateral. Rasa berat serta berkurangnya mobilitas disertai dengan pembengkakan pada punggung kaki. Dapat dikeluhkan juga gangguan kulit, seperti kulit kasar dan perubahan warna kulit. Nyeri dapat dirasakan apabila terdapat inflamasi berulang dari saluran limfa.
Referensi
(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)