Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Epidemiologi Anemia Sel Sabit general_alomedika 2024-04-04T13:13:00+07:00 2024-04-04T13:13:00+07:00
Anemia Sel Sabit
  • Pendahuluan
  • Test01
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Epidemiologi Anemia Sel Sabit

Oleh :
dr.Dizi Bellari Putri
Share To Social Media:

Data epidemiologi anemia sel sabit atau sickle cell anemia menunjukkan adanya kecenderungan penyakit ini timbul pada etnis tertentu, termasuk keturunan Afrika, Mediterania, atau Hispanik-Amerika. Di Asia, prevalensi penyakit sel sabit paling banyak ditemukan di India. Sementara itu, data epidemiologi anemia sel sabit di Indonesia masih sangat terbatas.[3,4]

Global

Data epidemiologi global menunjukkan penyakit sel sabit lebih sering ditemukan pada etnis Afrika, dengan prevalensi yang lebih rendah pada etnis Mediterania Timur dan populasi Timur Tengah. Di Amerika Serikat, diperkirakan sebanyak 100,000 orang memiliki penyakit sel sabit. Lebih dari 2 juta orang di Amerika Serikat dengan keturunan Afrika-Amerika merupakan karier gen sel sabit, dan anemia sel sabit adalah bentuk kelainan darah herediter yang paling sering ditemukan.[3-5]

Berdasarkan studi yang mengamati beban penyakit sel sabit secara global dari tahun 2000-2021, terdapat peningkatan tingkat kelahiran anak dengan penyakit sel sabit sebesar 13,7%, menjadi sebanyak 515,000. Peningkatan ini dipengaruhi oleh peningkatan populasi di area Karibia dan area sub-sahara Afrika. Di Asia Selatan, prevalensi tertinggi penyakit sel sabit ditemukan di India, dengan perkiraan sebanyak lebih dari 20 juta pasien.[3,5,13]

Indonesia

Data epidemiologi terkait anemia sel sabit di Indonesia masih sangat minim. Angka kelahiran anak dengan anemia sel sabit diperkirakan sangat rendah di Indonesia, yakni 0–5 kasus per tahun.[3,14]

Mortalitas

Tingkat mortalitas anemia sel sabit tinggi terutama pada usia awal kehidupan anak. Berdasarkan studi terbaru pada area Sub-Sahara Afrika, tingkat mortalitas anemia sel sabit mencapai 15,3% pada usia bayi, 36,4% pada balita, dan 43,3% pada anak usia <10 tahun. Angka ini telah menunjukkan perbaikan dibandingkan data tingkat mortalitas sebelumnya yakni mencapai 50-90% pada anak usia <5 tahun.[3,7,15]

Dibandingkan dengan negara berpendapatan rendah, tingkat mortalitas penyakit sel sabit lebih rendah pada negara maju. Hal ini berhubungan dengan mulai diberlakukannya vaksinasi yang melindungi dari infeksi pneumokokus, peningkatan tindakan skrining secara intensif, serta kemajuan pengembangan terapi.[3,5,7]

 

Penulisan pertama oleh: dr. Reren Ramanda

Referensi

3. GBD 2021 Sickle Cell Disease Collaborators. Global, regional, and national prevalence and mortality burden of sickle cell disease, 2000-2021: a systematic analysis from the Global Burden of Disease Study 2021. Lancet Haematol. 2023 Aug;10(8):e585-e599. doi: 10.1016/S2352-3026(23)00118-7. Epub 2023 Jun 15. Erratum in: Lancet Haematol. 2023 Aug;10(8):e574. PMID: 37331373; PMCID: PMC10390339.
4. Maakaron, JE. Medscape. Sickle cell anemia. 2023. https://emedicine.medscape.com/article/205926-differential
5. Mangla A, Ehsan M, Agarwal N, et al. Sickle Cell Anemia. In: StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2024 Jan-. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK482164/
7. Pompeo CM, et al. Risk factors for mortality in patients with sickle cell disease: an integrative review, 2020. https://www.scielo.br/j/ean/a/3NqZsB7H5GvYTVNC6KZQnKC/?lang=en
13. Brousse V, Rees DC, Sickle Cell Disease, More than a Century of Progress. Where do we stand now?, Indian Journal of Medical Research 154(1):p 4-7, July 2021. | DOI: 10.4103/ijmr.ijmr_1435_21
14. Cahyanur R, et al, Penyakit Sel Sabit pada Pasien Laki-laki Berusia 27 Tahun yang Sebelumnya Didiagnosis sebagai Talasemia: Sebuah Laporan Kasus, 2023, Jurnal Penyakit Dalam Indonesia, (4):223-7;DOI:10.7454/jpdi.v10i4.1107

Etiologi Anemia Sel Sabit
Diagnosis Anemia Sel Sabit

Artikel Terkait

  • Skrining Penyakit Sickle Cell pada Bayi Baru Lahir
    Skrining Penyakit Sickle Cell pada Bayi Baru Lahir
Diskusi Terkait
dr.Pittara Pansawira
Dibalas 28 Juni 2022, 17:30
Apakah saran untuk diagnosis awal sickle cell anemia bagi dokter layanan primer? - Hematologi & Onkologi Ask the Expert
Oleh: dr.Pittara Pansawira
2 Balasan
Selamat siang, dr. Alvin, SpPD-KHOM,Sebelumnya mohon maaf dok, saya masih sangat awam dengan penyakit sickel cell anemia. Apakah ada saran untuk dokter...
Anonymous
Dibalas 28 Juni 2022, 15:35
Karakteristik nyeri pada pasien sickle cell - Hematologi & Onkologi Ask the Expert
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Selamat siang dokter Alvin,Apakah ada karakteristik nyeri pada pasien sickle cell? Apakah bisa dibedakan dengan nyeri lainnya, seperti myialgia atau neuropati?
Anonymous
Dibalas 28 Juni 2022, 15:19
Usia berapa pasien sickle cell? - Hematologi & Onkologi Ask the Expert
Oleh: Anonymous
1 Balasan
ALO dr. Alvin SpPD-KHOM.. pada usia berapa, pasien sickle cell biasanya terdiagnosis? Tanda dan gejala apa yang bisa menjadi petunjuk awal kecurigaannya?...

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.