Epidemiologi Acute Respiratory Distress Syndrome (ARDS)
Data epidemiologi menunjukkan bahwa acute respiratory distress syndrome (ARDS) terjadi pada hingga 10% pasien di ruang rawat intensif. Angka kejadian lebih tinggi pada pasien yang menjalani intubasi atau menggunakan ventilator.[1,7-9]
Global
Angka insiden ARDS dapat terlihat lebih rendah pada lokasi atau negara yang tidak melakukan intubasi secara rutin terhadap gagal napas hipoksemia karena kurangnya sumber daya. Penggunaan rutin ventilasi dengan volume tidal tinggi dapat meningkatkan angka insiden ARDS
Referensi
(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)