Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Diagnosis Agnosia general_alomedika 2025-01-10T14:02:04+07:00 2025-01-10T14:02:04+07:00
Agnosia
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Diagnosis Agnosia

Oleh :
dr. Nindy Adhilah
Share To Social Media:

Aspek penting diagnosis agnosia adalah menyingkirkan kemungkinan penyebab lain. Agnosia dapat ditegakkan jika gangguan pengenalan telah dipastikan bukan berkaitan dengan afasia, dementia, ataupun delirium. Adanya agnosia dapat ditegakkan berdasarkan anamnesis dan pemeriksaan neurologi. Pemeriksaan penunjang diperlukan untuk mengidentifikasi penyakit yang mendasari timbulnya agnosia.[1,2]

Anamnesis

Pada anamnesis, keluhan yang disampaikan pasien akan berkaitan dengan masalah yang dihadapi dalam menjalani kehidupan sehari-hari sesuai dengan jenis agnosia yang dialami. Pasien dengan agnosia visual dapat mengalami masalah saat makan karena tidak bisa membedakan garpu dengan pisau. Pasien dengan prosopagnosia akan mengalami kesulitan dalam mengenali wajah orang lain. Terkadang, pasien akan mengeluh kesulitan dalam mengikuti acara TV karena tidak mampu mengidentifikasi tokoh-tokohnya.[1,9]

Referensi

1. Kumar A, Wroten M. Agnosia. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2024 Jan. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK493156/
2. Ghadiali E. Agnosia. Advances in Clinical Neuroscience & Rehabilitation 2004; 4(5): 18–20.
3. Huang J. Agnosia. MSD Manual. 2023. https://www.msdmanuals.com/professional/neurologic-disorders/function-and-dysfunction-of-the-cerebral-lobes/agnosia
5. Albonico A, Barton J. Progress in perceptual research: the case of prosopagnosia. F1000Research. 2019; 8(F1000 Faculty Rev):765
7. Suh H. Shin YI, et al. A Case of Generalized Auditory Agnosia with Unilateral Subcortical Brain Lesion. Annals of Rehabilitation Medicine. 2012; 36(6): 866-870
9. Rocha Cabrero F, De Jesus O. Prosopagnosia. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2024 Jan. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK559324/
10. Holmes E, Utoomprurkporn N, et al. Simultaneous auditory agnosia: Systematic description of a new type of auditory segregation deficit following a right hemisphere lesion. Cortex. 2021; 135: 92-107.

(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)

Masuk atau Daftar

Masuk dengan Nomor Ponsel

atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Epidemiologi Agnosia
Penatalaksanaan Agnosia

Artikel Terkait

  • Manfaat Lari dalam Menurunkan Risiko Kardiovaskular
    Manfaat Lari dalam Menurunkan Risiko Kardiovaskular
  • Efektivitas Citicolin dan Piracetam untuk Stroke Iskemik dan Cedera Otak Traumatik
    Efektivitas Citicolin dan Piracetam untuk Stroke Iskemik dan Cedera Otak Traumatik
  • Penggunaan Aspirin dan Clopidogrel pada Stroke Iskemik Minor
    Penggunaan Aspirin dan Clopidogrel pada Stroke Iskemik Minor
  • Membedakan Paralisis Nervus Fasialis Sentral dan Perifer
    Membedakan Paralisis Nervus Fasialis Sentral dan Perifer
  • Faktor Risiko Terjadinya Epilepsi Pasca Stroke
    Faktor Risiko Terjadinya Epilepsi Pasca Stroke

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
dr. Ade Wijaya SpN
Dibalas 24 Mei 2025, 23:41
MRI Pasien Stroke Iskemik - ALOPALOOZA
Oleh: dr. Ade Wijaya SpN
2 Balasan
Alodokter, pasien laki2 56 tahun dgn hipertensi dan diabetes mendadak lemah sisi tubuh kanan. MRI DWI memperlihatkan gambaran berikut. Arteri apa yang...
Anonymous
Dibalas 30 Desember 2024, 09:12
Stroke dengan tanda sulit diajak bicara dan lidah mencong ke kiri
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Izin bertanya apabila pasien sulit untuk diajak bicara sejak 1 hr yll. Lidah mencong ke kiri.Untuk hemisphere yg terkena apakah yg kiri?
dr.Made Agung M.KM., AIFO-K
Dibuat 29 Oktober 2024, 06:24
Stroke iskemik atau hipertensi termasuk kategori metabolik stress ringan, sedang, atau berat ?
Oleh: dr.Made Agung M.KM., AIFO-K
0 Balasan
Izin dokter, Saya Izin bertanya mengenai penilaiab Status gizi menggunakan formulir Subjective Global Assesment pada Pasien Hemodialisis ? Jika Pasien...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.