Patofisiologi Menopause
Patofisiologi menopause melibatkan berakhirnya menstruasi akibat penurunan fungsi dan jumlah folikel ovarium, sehingga ovarium tidak lagi memproduksi hormon reproduksi maupun sel telur untuk reproduksi.[1,2]
Perubahan Ovarium dan Siklus Menstruasi
Saat lahir, neonatus memiliki 1 juta folikel ovarium di mana jumlahnya terus berkurang hingga 250.000-400.000 saat pubertas. Saat menopause, terjadi penurunan sensitivitas ovarium terhadap stimulasi gonadotropin sehingga kuantitas dan kualitas folikel menurun.
Referensi
(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)