Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Patofisiologi Sarkoidosis general_alomedika 2022-02-10T15:56:35+07:00 2022-02-10T15:56:35+07:00
Sarkoidosis
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Patofisiologi Sarkoidosis

Oleh :
dr.Eva Naomi Oretla
Share To Social Media:

Patofisiologi terjadinya sarkoidosis melibatkan akumulasi sel inflamasi mononukleus terutama limfosit, khususnya T-helper (Th) dan pembentukan granuloma serta makrofag pada organ yang terkena. Proses tersebut dapat menimbulkan kerusakan pada struktur vital suatu organ dan menyebabkan disfungsi pada organ yang terlibat.

Sarkoidosis adalah penyakit multisistem yang melibatkan paru-paru pada 90% kasus. Penyakit ini dapat memengaruhi setiap area paru-paru, dengan daerah yang paling rentan terkena adalah lobus atas dan berkas bronkovaskular.[2-4]

Sarkoidosis juga menyebabkan respons imunitas yang berlebihan terhadap berbagai antigen, termasuk antigen-diri, sehingga menyebabkan proliferasi dan aktivasi berlebihan dari limfosit T.[4]

Pembentukan Granuloma

Interaksi antigen-presenting dendritic cells (DCs) dengan sel T CD4+ diperlukan dalam pembentukan granuloma. Granuloma terbentuk dari agregat fagosit mononukleus yang dikelilingi oleh makrofag yang akan berdiferensiasi menjadi sel epiteloid yang kemudian berfusi membentuk sel raksasa yang berinti banyak (multinucleated giant cells).[3,4,6]

IL-12 dan IL-18  juga bekerja secara sinergis untuk mendorong pembentukan granuloma sarkoid melalui peningkatan ekspresi reseptor IL-18 pada sel T helper CD4+. Sel T helper CD4+ menyebar di dalam granuloma sedangkan sel T helper CD8+, sel T regulator, fibroblast, dan sel B berada melindungi lapisan perifer. Pada granuloma juga dapat ditemukan badan Schaumann dan badan asteroid, meski tidak spesifik.[3,4,6]

Reaksi Imun dari Sel Dendritik

Peptida yang merupakan derivat vimentin dapat berperan sebagai antigen yang mengaktivasi sel T. Vimentin merupakan protein yang membentuk filamen intermediet. Peptida derivat vimentin juga merupakan kandidat yang paling berperan dalam aktivasi sel T dan sel B pada organ paru-paru. Reseptor dari sel T yang bersifat spesifik akan memfiksasi peptida dengan permukaan kompleks antigen MHC (major histocompatibility complex) melalui CD28 yang berperan sebagai molekul sinyal kostimulator pada sel T.[3,7,8]

Sel dendritik juga menyekresikan interleukin-12 (IL-12) yang merupakan sitokin polarisasi. Dengan bantuan STAT4, IL-12 memfasilitasi ekspresi IFN𝛾 yang mengikat reseptor IFN dan merangsang STAT1 yang mempromosikan ekspresi gen Tbx21.

Kondisi tersebut akan memperkuat respons sel T CD4+ terhadap IL-12 dan menghambat produksi IL-4 dan IL-13 (sitokin yang memfasilitasi respons fibroproliferatif), sehingga sel dendritik berperan dalam memfasilitasi reaksi imun sarkoid dan menimbulkan respons imun yang berlebihan.[3,4,8]

Peran Interferon Gamma (IFN𝛾)

Produksi IFN𝛾 menghambat ekspresi sitokin imunosupresif yaitu IL-10 yang akan menghambat pelepasan TNF𝛼, IL-12, dan matrix metalloproteinase (MMP) dari sel dendritik. Proses ini menyebabkan peningkatan produksi TNF𝛼, IL-12, dan MMP serta menginduksi peningkatan produksi chemokine (C-X-C motif) ligand 9 (CXCL-9), CXCL-10, dan CXCL-11.[2,3,4,10]

MMP menyebabkan kerusakan paru-paru dan fibrosis. Kemokin menarik lebih banyak sel T dan sel myeloid ke dalam sel ataupun organ yang mengalami inflamasi. Selain itu, peningkatan TNF𝛼 dan penurunan ekspresi IL-10 menyebabkan sel dendritik membentuk loop inflamasi yang berlebihan.[2,3,4,10]

Akumulasi Sel-Sel Inflamasi

Akumulasi sel-sel inflamasi seperti sel inflamasi mononukleus terutama limfosit T (Th) bersama dengan granuloma, kumpulan makrofag dan progeninya, sel epiteloid, serta giant cell yang berinti banyak akan menyebabkan modifikasi pada arsitektur struktur vital pada jaringan maupun organ yang terkena.[2-4]

Akumulasi sel-sel tersebut juga dapat menyebabkan disfungsi organ. Seperti pada organ paru-paru, di mana sel-sel inflamasi dapat menyebabkan distorsi dinding alveolus, bronkus, dan vaskular, sehingga dapat menyebabkan gangguan fungsi penting paru-paru dalam pertukaran gas dan dapat menimbulkan insufisiensi pernapasan.[2,3,4,10]

Referensi

2. Kamangar N. Sarcoidosis. Medscape. 2020.
3. Fontenot A, King TE. Pathology and pathogenensis of sarcoidosis. UpToDate. 2022.
4. Inaoka PT, Shono M, Kamada M, Espinoza JL. Host-microbe interactions in the pathogenesis and clinical course Of sarcoidosis. Journal of Biomedical Science. 2019;26(45):1-19 DOI : https://doi.org/10.1186/s12929-019-0537-6
5. Gerke A K. Treatment of Sarcoidosis: A Multidisciplinary Approach. Frontiers in Immunology. 2020;11(545413): 1-16 doi: 10.3389/fimmu.2020.545413
6. Judson M A, Preston S, Hu K, et al Quantifying the relationship between symptoms at presentation and the prognosis of sarcoidosis. Respiratory Medicine. 2019;152:14-19 DOI: https://doi.org/10.1016/j.rmed.2019.03.012
7. Loke WS, Herbert C, Thomas P. Sarcoidosis: Immunopathogenesis and Immunological Markers. International Journal of Chronic Diseases. 2013;92860:1-13 DOI:http://dx.doi.org/10.1155/2013/928601
8. Zissel G, Quernheim - M. Specific antigen(s) in sarcoidosis: a link to autoimmunity?. Eur Respir J. 2016; 47: 707–709 DOI: 10.1183/13993003.01791-2015
9. Zhou Y, Zhang Y, Zhaou M, et al. sIL-2R levels predict the spontaneous remission in sarcoidosis. Respiratory Medicine. 2020;106115:1-6 DOI :https://doi.org/10.1016/j.rmed.2020.106115
10. Arger NK, Ho ME, Allen IE, et al. CXCL9 and CXCL10 are differentially associated with systemic organ involvement and pulmonary disease severity in sarcoidosis. 2020;161:1-9 DOI: https://doi.org/10.1016/j.rmed.2019.105822

Pendahuluan Sarkoidosis
Etiologi Sarkoidosis

Artikel Terkait

  • Skrining Keterlibatan Ekstrapulmoner Pada Pasien Sarkoidosis
    Skrining Keterlibatan Ekstrapulmoner Pada Pasien Sarkoidosis
Diskusi Terbaru
dr.Eurena Maulidya Putri P
Dibalas 5 jam yang lalu
Ikuti Webinar ber-SKP Kemkes - Cegah Preeklamsia dengan Suplementasi Kalsium - Selasa, 27 Mei 2025, Pukul 11.00 – 12.30 WIB
Oleh: dr.Eurena Maulidya Putri P
1 Balasan
ALO Dokter!Ikuti Webinar Alomedika ber-SKP Kemkes "Cegah Preeklamsia dengan Suplementasi Kalsium" untuk mempelajari seberapa efektif kalsium dalam mencegah...
dr. ALOMEDIKA
Dibalas 11 jam yang lalu
Trending! TOP 5 Artikel di Bulan Mei 2025! 🕺🏻
Oleh: dr. ALOMEDIKA
1 Balasan
ALO Dokter!Di bulan Mei yang penuh semangat ini, jangan lewatkan 5 artikel paling populer dan menjadi sorotan para sejawat di ALOMEDIKA!Efek Vaksinasi Herpes...
dr. ALOMEDIKA
Dibalas 3 jam yang lalu
ALOPALOOZA - Alomedika Points Bonanza Bidang Dermatologi (14-20 Mei 2025)
Oleh: dr. ALOMEDIKA
2 Balasan
ALO Dokter!Masih belum ikuti ALOPALOOZA (ALOMEDIKA POINT BONANZA)?!? Ayo, segera ikuti ALOPALOOZA minggu ini untuk menambah Alomedika Point Anda!Tema minggu...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.