Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Etiologi Kanker Prostat general_alomedika 2023-03-31T11:59:38+07:00 2023-03-31T11:59:38+07:00
Kanker Prostat
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Etiologi Kanker Prostat

Oleh :
dr. Mia Amelia Mutiara Salikim
Share To Social Media:

Etiologi kanker prostat adalah perubahan maligna dari kelenjar prostat. Ini bisa terjadi akibat amplifikasi atau mutasi pada reseptor androgen yang menyebabkan sel prostat terus berproliferasi tanpa diikuti kecepatan apoptosis. Risiko kanker prostat juga akan dipengaruhi oleh faktor usia, etnis, dan genetik.[4,5]

Faktor Risiko

Faktor risiko dari kanker prostat yang telah diketahui adalah usia tua, etnis, faktor genetik, dan riwayat keluarga. Terdapat beberapa faktor lain yang berhubungan dengan kanker prostat yaitu diet, obesitas, aktivitas fisik, inflamasi, hiperglikemia, infeksi, dan paparan radiasi.[1]

Usia

Risiko kanker prostat meningkat terutama setelah usia 50 tahun pada laki-laki kulit putih yang tidak memiliki riwayat keluarga, dan setelah usia 40 tahun pada laki-laki kulit hitam atau laki-laki dengan riwayat keluarga kanker prostat.[1]

Etnis

Prevalensi kanker prostat sangat bervariasi dalam berbagai kelompok etnis. Di Amerika Serikat, insidensi terendah terlihat pada suku Indian atau Alaska. Insidensi tertinggi terlihat pada laki-laki Afrika-Amerika.[1]

Riwayat Keluarga dan Faktor Genetik

Diperkirakan sekitar 20% pasien dengan kanker prostat melaporkan adanya riwayat dalam keluarga yang terjadi bukan hanya karena faktor genetik, namun juga terdapat pola yang mirip terhadap paparan pada lingkungan karsinogenik dan kebiasaan pola hidup.

Penelitian mengenai hubungan genetik menunjukan kerentanan lokus mayor terhadap kanker prostat pada tujuh lokus yang berbeda. Kromosom 1q24-25 yang disebut sebagai gen HPC1 yang mengkode enzim ribonuklease L (RNASEL), terlibat dalam mekanisme sistem imun bawaan dan interferon-mediated signaling.

Gen HPC lainnya (HPC2/ ELAC2) teridentifikasi pada kromosom 17p11 dan mengkode protein yang kurang diketahui fungsinya, ELAC2, yang terlibat dalam perkembangan kanker prostat dengan berikatan pada SMAD2 yang meregulasi proliferasi melalui aktivasi jalur TGF-beta signaling.

Gen HPC ketiga adalah macrophage scavenger receptor 1 (MSR1), yang terdapat pada kromosom 8p22. Selain itu, subset dari HPC juga ditemukan pada laki-laki dengan mutasi BRCA1 dan 2 yang menunjukan bentuk kanker prostat yang agresif. Mutasi BRCA2 juga berkolerasi dengan insidensi karsinoma yang lebih tinggi, dan PALB2, BRCA2-interacting protein, terlibat pada kanker prostat familial.[1]

Diet

Faktor diet memiliki peran yang esensial dalam perkembangan kanker prostat yang terbukti oleh beberapa studi pada imigran dari negara berkembang (area risiko rendah) ke negara industri (risiko tinggi). Pola hidup “barat” dikaitkan dengan peningkatan insidensi kanker prostat. Selain itu, asupan tinggi kalori dari lemak jenuh hewani, turunan susu, daging olahan, memasak dalam suhu tinggi, serta memanggang atau membakar daging telah terbukti meningkatkan pertumbuhan sel kanker prostat dengan meningkatkan kadar androgen yang bersirkulasi.[1]

Faktor Lingkungan

Paparan bahan kimia, seperti cadmium (logam berat untuk industri) dan vinclozolin (bahan kimia yang ada dalam pestisida) diduga meningkatkan risiko terjadinya kanker prostat. Paparan radiasi juga dikaitkan dengan peningkatan risiko kanker prostat.[1,4,5]

 

 

Penulisan pertama oleh: dr. Giovanni Gilberta

Direvisi oleh: dr. Bedry Qhinta

Referensi

1. Rawla P. Epidemiology of Prostate Cancer. World J. Oncol. 2019;10:63–89.
4. De Silva F, Alcorn J. A Tale of Two Cancers: A Current Concise Overview of Breast and Prostate Cancer. Cancers 2022;14:2954.
5. Wang G, Zhao D, Spring DJ, DePinho RA. Genetics and biology of prostate cancer. Genes Dev. 2018;32:1105–40.

Patofisiologi Kanker Prostat
Epidemiologi Kanker Prostat

Artikel Terkait

  • Pilihan Metode Skrining Kanker Prostat
    Pilihan Metode Skrining Kanker Prostat
  • Potensi Risiko Skrining Prostate Specific Antigen (PSA)
    Potensi Risiko Skrining Prostate Specific Antigen (PSA)
  • Red Flag Retensi Urine
    Red Flag Retensi Urine
  • Adakah Tempat bagi Penggunaan MRI untuk Skrining Kanker Prostat – Telaah Jurnal Alomedika
    Adakah Tempat bagi Penggunaan MRI untuk Skrining Kanker Prostat – Telaah Jurnal Alomedika
Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 06 Agustus 2022, 19:26
Skrining kanker prostat dengan PSA - Urologi Ask the Expert
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Alo dr. Dian, Sp.UIzin bertanya dok. Banyak orang melakukan skrining kanker prostat secara mandiri dengan memeriksa PSA. Sebenarnya, apakah metode skrining...
Anonymous
Dibalas 03 November 2021, 11:29
Pemeriksaan apa yang tepat untuk deteksi dini kanker prostat - Urologi Ask the Expert
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo Dok, Pemeriksaan MRI Kontras untuk mengetahui pembesaran prostat dan deteksi dini kanker dibandingkan dengan biospi prostat? Menurut dokter, yang mana...
dr.Roshni Manwani
Dibalas 03 November 2021, 11:18
Pasien dengan retensi urin pemeriksaan apa yang diperlukan untuk menghindari miss diagnosa kanker prostat - Urologi Ask the Expert
Oleh: dr.Roshni Manwani
1 Balasan
Alo dr. Dyandra P Sp.U, Ijin bertanya pemeriksaan penunjang dini yang bisa digunakan untuk screening awal pada pasien dengan keluhan retensi urin untuk...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.