Teknik Perawatan Luka pada Anak
Teknik perawatan luka pada anak diawali dengan wound assessment untuk mengidentifikasi luka, irigasi luka, pemberian anestesi jika diperlukan, debridement luka, penjahitan luka bila diperlukan, dan penutupan luka (dressing).[2,9,11]
Persiapan Pasien
Persiapan pasien sebelum perawatan luka anak meliputi anamnesis dan pemeriksaan fisik keadaan umum, tanda vital, serta pemeriksaan lokalis terhadap luka. Pada anamnesis lakukan identifikasi faktor risiko yang dapat mempengaruhi tindakan dalam perawatan luka seperti adanya riwayat alergi, gangguan hemostasis, riwayat obat yang dikonsumsi, dan mekanisme terjadinya luka.[1-3]
Perlu juga dilakukan anamnesis mengenai ada atau tidaknya riwayat penyakit komorbid seperti diabetes melitus, malnutrisi, penyakit infeksi, anemia, dan keadaan immunocompromised pada anak yang dapat memperlambat penyembuhan luka. Riwayat vaksinasi tetanus juga perlu ditanyakan untuk menjadi pertimbangan dalam pemberian profilaksis tetanus pada luka jenis tertentu.[9,13,14]
Referensi
(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)