Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Kontraindikasi Pungsi Lumbal yogi 2025-03-17T08:54:33+07:00 2025-03-17T08:54:33+07:00
Pungsi Lumbal
  • Pendahuluan
  • Indikasi
  • Kontraindikasi
  • Teknik
  • Komplikasi
  • Edukasi Pasien
  • Pedoman Klinis

Kontraindikasi Pungsi Lumbal

Oleh :
dr. Ricky Dosan
Share To Social Media:

Kontraindikasi absolut pungsi lumbal adalah infeksi kulit di lokasi pungsi dan adanya ketidakseimbangan antara tekanan kompartemen supratentorial dan infratentorial. Lalu, kontraindikasi relatif dapat berupa peningkatan tekanan intrakranial dan koagulopati.

Kontraindikasi Absolut

Kontraindikasi absolut dari prosedur ini adalah infeksi pada kulit di lokasi penyuntikan dan adanya perbedaan tekanan antara kompartemen supratentorial dan infratentorial yang diketahui melalui computed tomography (CT) scan kepala.[1]

Karakteristik radiologis ketidakseimbangan tekanan antara kompartemen supratentorial dan infratentorial adalah:

  • Adanya midline shift

  • Hilangnya sisterna suprakiasmatik dan basal
  • Adanya massa di fossa posterior
  • Hilangnya sisterna serebelar superior
  • Hilangnya sisterna lempeng kuadrigerminal[1,5]

Kontraindikasi Relatif

Kontraindikasi relatif pungsi lumbal adalah peningkatan tekanan intrakranial, gangguan perdarahan atau koagulopati, abses otak, dan abses epidural spinal. Penyebab tekanan intrakranial yang tinggi dapat berupa hidrosefalus obstruktif, edema serebri, dan massa yang menekan ruang intrakranial. Tekanan tinggi ini bisa menyebabkan herniasi serebri.

Indikasi dilakukannya CT scan kepala sebelum pungsi lumbal adalah:

  • Usia pasien >60 tahun
  • Kondisi imunokompromais
  • Lesi sistem saraf pusat yang sudah diketahui sebelumnya
  • Kejang dalam 1 minggu sebelum tindakan
  • Penurunan kesadaran
  • Temuan fokal pada pemeriksaan neurologis
  • Papiledema dan tanda-tanda peningkatan tekanan intrakranial

Pasien yang sedang menerima terapi antikoagulan juga menjadi kontraindikasi relatif. Namun, pungsi lumbal tetap dapat dilakukan pada pasien yang mendapat antiplatelet, khususnya pada indikasi gawat darurat.[1-3]

 

Direvisi oleh: dr. Irene Cindy Sunur

Referensi

1. Shlamovitz GZ. Lumbar Puncture. Medscape. Updated October 29, 2024.
2. Sexton DJ, Richie M. Lumbar puncture: Technique, contraindications, and complications in adults. In: Rose BD, ed. UpToDate. Waltham, MA: UpToDate Inc. Updated January 9, 2024. Literature review current through February 2025.
3. Doherty CM, Forbes RB. Diagnostic Lumbar Puncture. Ulster Med J. 2014;83(2):93-102.
5. Engelborghs S, Niemantsverdriet E, Struyfs H, et al. Consensus guidelines for lumbar puncture in patients with neurological diseases. Alzheimers Dement (Amst). 2017;8:111-126. Published 2017 May 18. doi:10.1016/j.dadm.2017.04.007

Indikasi Pungsi Lumbal
Teknik Pungsi Lumbal

Artikel Terkait

  • Rekomendasi Vaksinasi Japanese Encephalitis di Indonesia
    Rekomendasi Vaksinasi Japanese Encephalitis di Indonesia
  • Pilihan Jenis Jarum untuk Pungsi Lumbal
    Pilihan Jenis Jarum untuk Pungsi Lumbal
  • Membedakan Meningitis Viral dan Bakterial Akut Menggunakan Kadar Laktat Cairan Serebrospinal
    Membedakan Meningitis Viral dan Bakterial Akut Menggunakan Kadar Laktat Cairan Serebrospinal
  • Penggunaan Steroid pada Meningitis Bakterial
    Penggunaan Steroid pada Meningitis Bakterial
  • Pedoman Diagnosis dan Tata Laksana Meningitis – Ulasan Guideline Terkini
    Pedoman Diagnosis dan Tata Laksana Meningitis – Ulasan Guideline Terkini

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 25 Februari 2025, 14:04
Vaksin meningitis pada bbrp kondisi khusus
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alodok, izin bertanya sebagai dokter post isip1. Bagaimana pertimbangan pemberian vaksin meningitis pd ibu hamil/menyusui yg ingin berangkat umroh/haji?2....
Anonymous
Dibalas 30 Oktober 2024, 08:03
Kejang demam pada bayi usia 2 bulan
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Halo dokter, izin bertanya pada pasien usia 2 bulan yg datang dengan keluhan kejang tiba2 saat demam, suhu 38.7, tidak disertai keluhan lain. Apakah...
Anonymous
Dibalas 23 September 2024, 07:10
Vaksin meningitis untuk anak usia dibawah 10 tahun sebelum umroh
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Izin bertanya dokter, apabila anak dibawah 10 tahun ingin melaksanakan umroh apaha tetap wajib melakukan vaksin meningitis? Lalu aoakah dosisnya sama dengan...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.