Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Indikasi dan Dosis Semaglutide annisa-meidina 2024-01-02T15:43:58+07:00 2024-01-02T15:43:58+07:00
Semaglutide
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Indikasi dan Dosis Semaglutide

Oleh :
dr. Renate Parlene Marsaulina
Share To Social Media:

Indikasi semaglutide adalah pasien diabetes melitus tipe 2 (DM2T), untuk memperbaiki kontrol glikemik. Namun, obat ini bukan pengganti terapi insulin. Semaglutide juga dapat digunakan untuk pasien obesitas kronis, dengan komorbiditas hipertensi, DM2T, dan dislipidemia.

Diabetes Melitus Tipe 2

Semaglutide injeksi maupun oral diberikan pada pasien diabetes melitus tipe 2 (DM2T), untuk memperbaiki kontrol glikemik bersamaan dengan intervensi diet dan olahraga. Semaglutide tidak diberikan sebagai first-line therapy maupun sebagai pengganti dari terapi insulin.

Dosis Dewasa Semaglutide Injeksi

Pemberian semaglutide injeksi diberikan secara subkutan, hanya 1 kali/minggu, pada hari yang sama. Penyuntikan dapat sebelum atau sesudah makan.

  • Dosis inisial: 0,25 mg/minggu, selama 4 minggu pertama
  • Dosis lanjutan: naikkan hingga 0,5 mg/minggu, evaluasi selama 4 minggu
  • Jika kontrol glikemik belum tercapai dalam 4 minggu, dosis dapat ditingkatkan menjadi 1 mg/minggu
  • Jika kontrol glikemik belum tercapai dalam 4 minggu, berikan dosis maksimal hingga 2 mg/minggu[1-3]

Dosis Dewasa Semaglutide Oral

Tablet semaglutide belum tersedia di Indonesia. Pemberian semaglutide peroral adalah 1 kali/hari, sebelum makan dan minum obat-obatan rutin lainnya.

  • Dosis inisial: 3 mg/hari selama 30 hari
  • Naikkan dosis menjadi 7 mg/hari dan bertahap ke 14 mg/hari jika kontrol glikemik pasien belum tercapai

Semaglutide tablet tersedia dengan kandungan 14 mg, 7 mg, dan 3 mg, tetapi tidak boleh mengonsumsi tablet 7 mg 2 kali dalam sehari jika dibutuhkan dosis 14 mg/hari. Penggunaan semaglutide peroral harus single dose per hari.[1-3,25]

Obesitas

Semaglutide injeksi (merk wegovy™) dapat diberikan untuk penderita obesitas (BMI  >30 kg/m2)  atau kelebihan berat badan (BMI  25‒29,9 kg/m2) dengan setidaknya satu komorbiditas, seperti hipertensi, DM2T, atau dislipidemia. Dosis dari yang terendah dan eskalasi ke dosis rumatan, sambil melihat toleransi efek samping pada pasien.[7,13]

Pemberian semaglutide untuk menurunkan berat badan adalah dengan injeksi subkutan 1 kali/minggu, yakni dengan dosis sebagai berikut:

  • Minggu 1‒4: 0,25 mg
  • Minggu 5‒8: 0,5 mg
  • Minggu 9‒12: 1 mg
  • Minggu 13‒16: 1,7 mg
  • Minggu 17 hingga seterusnya: 2,4 mg (dosis rumatan)[8,13]

Jika pasien tidak dapat mentoleransi dosis eskalasi, tunda peningkatan dosis dalam 4 minggu. Jika pasien tidak dapat mentoleransi dosis 2,4 mg/minggu, turunkan dosis menjadi 1,7 mg/minggu, dalam kurun waktu 4 minggu. Setelah 4 minggu, kembalikan ke dosis 2,4 mg/minggu.[7,8]

Hentikan pemberian obat jika pasien tidak dapat mentoleransi dosis rumatan pada percobaan kedua.[7,8]

Keunggulan Semaglutide daripada Terapi Lain

Beberapa uji klinis membandingkan efektivitas semaglutide dengan terapi DM2T lain. SUSTAIN 1–5 dan SUSTAIN 7–10 mengevaluasi efikasi dan keamanan semaglutide terhadap plasebo dan obat DM Tipe II sebagai kontrol dalam uji acak, double-blind.[14-21]

Hasil dari penelitian tersebut membuktikan bahwa semaglutide mengurangi HbA1c lebih baik daripada plasebo, sitagliptin, insulin glargine, canagliflozin, dulaglutide, liraglutide, dan exenatide extended-release, dalam 30‒56 minggu. Kelompok yang mendapatkan semaglutide menghasilkan penurunan HbA1c <7% atau <6,5%, yang secara signifikan lebih besar dibanding terapi lainnya.[14-21]

Kelompok semaglutide 1,0 mg mencakup 80% pasien mencapai nilai HbAic <7%,  dengan penurunan tertinggi hingga 1,8%. Selain penurunan HbA1c, semaglutide 1 mg menurunkan berat badan hingga 6,5 kg.[14-21]

Referensi

1. Access Data. OZEMPIC (semaglutide) injection, for subcutaneous use. 2017. https://www.accessdata.fda.gov/drugsatfda_docs/label/2017/209637lbl.pdf.
2. TGA. Australian Public Assessment Report for Semaglutide. 2020. https://www.tga.gov.au/sites/default/files/auspar-semaglutide-201030.pdf.
3. TGA. Ozempic (semaglutide) solution for injection. 2020. https://www.tga.gov.au/sites/default/files/auspar-semaglutide-201030-pi.pdf.
7. FDA Approves New Drug Treatment for Chronic Weight Management, First since 2014. Press Release. 2021.
8. Access Data. WEGOVY (semaglutide) injection, for subcutaneous use. 2023.
13. Semaglutide (Rx): Dosing & Uses. Medscape. 2023.
14. Ahmann AJ, Capehorn M, et al. Efficacy and Safety of Once-Weekly Semaglutide Versus Exenatide ER in Subjects With Type 2 Diabetes (SUSTAIN 3): A 56-Week, Open-Label, Randomized Clinical Trial. Diabetes Care. 2018;41(2):258-66.
15. Aroda VR, Bain SC, et al. Efficacy and safety of once-weekly semaglutide versus once-daily insulin glargine as add-on to metformin (with or without sulfonylureas) in insulin-naive patients with type 2 diabetes (SUSTAIN 4): a randomised, open-label, parallel-group, multicentre, multinational, phase 3a trial. Lancet Diabetes Endocrinol. 2017;5(5):355-66.
16. Capehorn MS, Catarig AM, et al. Efficacy and safety of once-weekly semaglutide 1.0mg vs once-daily liraglutide 1.2mg as add-on to 1-3 oral antidiabetic drugs in subjects with type 2 diabetes (SUSTAIN 10). Diabetes Metab. 2020;46(2):100-9.
17. Lingvay I, Catarig AM, et al. Efficacy and safety of once-weekly semaglutide versus daily canagliflozin as add-on to metformin in patients with type 2 diabetes (SUSTAIN 8): a double-blind, phase 3b, randomised controlled trial. Lancet Diabetes Endocrinol. 2019;7(11):834-44.
18. Pratley RE, Aroda VR, et al. Semaglutide versus dulaglutide once weekly in patients with type 2 diabetes (SUSTAIN 7): a randomised, open-label, phase 3b trial. Lancet Diabetes Endocrinol. 2018;6(4):275-86.
19. Rodbard HW, Lingvay I, et al. Semaglutide Added to Basal Insulin in Type 2 Diabetes (SUSTAIN 5): A Randomized, Controlled Trial. J Clin Endocrinol Metab. 2018;103(6):2291-301.
20. Sorli C, Harashima SI, et al. Efficacy and safety of once-weekly semaglutide monotherapy versus placebo in patients with type 2 diabetes (SUSTAIN 1): a double-blind, randomised, placebo-controlled, parallel-group, multinational, multicentre phase 3a trial. Lancet Diabetes Endocrinol. 2017;5(4):251-60.
21. Zinman B, Bhosekar V, et al. Semaglutide once weekly as add-on to SGLT-2 inhibitor therapy in type 2 diabetes (SUSTAIN 9): a randomised, placebo-controlled trial. Lancet Diabetes Endocrinol. 2019;7(5):356-67.
25. MIMS. Semaglutide. 2023. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/semaglutide?mtype=generic

Formulasi Semaglutide
Efek Samping dan Interaksi Obat ...

Artikel Terkait

  • Agonis Reseptor Glucagon-like Peptide-1 pada Penanganan Obstructive Sleep Apnea
    Agonis Reseptor Glucagon-like Peptide-1 pada Penanganan Obstructive Sleep Apnea
  • Metformin vs Sulfonilurea pada DM Tipe 2 dengan Penyakit Ginjal Kronis
    Metformin vs Sulfonilurea pada DM Tipe 2 dengan Penyakit Ginjal Kronis
  • Suplementasi Vitamin D untuk Mencegah Diabetes Mellitus Tipe 2 - Telaah Jurnal
    Suplementasi Vitamin D untuk Mencegah Diabetes Mellitus Tipe 2 - Telaah Jurnal
  • Semaglutide untuk Terapi Obesitas Tanpa Diabetes Mellitus
    Semaglutide untuk Terapi Obesitas Tanpa Diabetes Mellitus
  • Perlukah Memberi Metformin untuk Pasien Prediabetes
    Perlukah Memberi Metformin untuk Pasien Prediabetes

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
dr.Twyta Hakim Wening Kalbu
Dibalas 17 Februari 2025, 10:29
Penggunaan Obat Diabetes pada pasien DM Tipe 2 dengan Insulin selama Bulan Ramadhan
Oleh: dr.Twyta Hakim Wening Kalbu
1 Balasan
Alo dok, izin bertanya. Pada pasien dengan Diabetes Tipe 2 yang rutin menggunakan insulin 4x/hari bagaimana penyesuaian dosis pada saat Bulan Ramadhan jika...
dr.Qanita Andari
Dibalas 05 November 2024, 11:02
Terobosan Baru dalam Manajemen Diabetes Melitus!
Oleh: dr.Qanita Andari
2 Balasan
ALO Dokter,Mengelola diabetes melitus tipe 2 memerlukan pendekatan menyeluruh, salah satunya melalui modifikasi diet. Makanan rendah glikemik indeks seperti...
dr.Rahayu Mentari
Dibalas 07 September 2024, 15:48
Pasien 26 tahun dengan DM tipe 2 dan TB paru kasus baru
Oleh: dr.Rahayu Mentari
5 Balasan
Lk usi 26 th , mengeluh kan batuk berdahak kurang lebih 3 bulan.. kringat malam (-), bb turun (-), nafsu makan tetap, kontak dgn px tb paru menurut pasien...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.