Formulasi Ampicillin
Formulasi obat ampicillin, atau yang dikenal sebagai ampisilin adalah berupa sediaan oral dan injeksi. Ampicillin sediaan oral sebaiknya dikonsumsi sebelum makan.
Bentuk Sediaan
Di Indonesia, obat ampicillin tersedia dalam bentuk:
- Tablet: 250 mg
- Sirup: 125 mg/5 mL
- Kaplet: 500 mg
- Kapsul: 500 mg
- Serbuk injeksi: 500 mg/vial, 1 gram/vial
- Tablet 250 mg[13]
Cara Penggunaan
Ampicillin digunakan dalam dua cara yaitu secara oral atau injeksi, sama seperti amoxicillin.
Oral
Untuk meningkatkan absorpsi obat, sebaiknya dikonsumsi dalam keadaan perut kosong, 1 jam sebelum, atau 2 jam sesudah makan dengan minum segelas air biasa.[2]
Injeksi
Obat ampicillin serbuk injeksi 500 mg/vial untuk penyuntikkan secara intramuskular dilarutkan dengan menambahkan 1,5 mL water for injection. Untuk pemberian secara intravena, larutkan 500 mg obat ke dalam 10 mL water for injection.[13]
Cara Penyimpanan
Ampicillin disimpan dalam kemasan yang kedap udara, kering dengan suhu ruangan 15-30 derajat celcius. Obat injeksi yang telah dilarutkan sebaiknya digunakan dalam waktu satu jam, karena potensinya akan menurun seiring dengan waktu.[5,14]
Direvisi oleh: dr. Dizi Bellari Putri