Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui Everolimus
Penggunaan everolimus pada kehamilan belum memiliki data yang cukup untuk menjamin keamanannya. Studi pada hewan dan farmakologi everolimus menyimpulkan bahwa everolimus dapat menyebabkan efek buruk pada janin sehingga penggunaannya pada kehamilan hanya boleh jika manfaat lebih tinggi daripada risikonya. Penggunaan everolimus pada ibu menyusui tidak dianjurkan, karena terdapat studi pada hewan uji yang menyatakan everolimus pada kadar tinggi ditemukan pada air susu.[3,9]
Penggunaan pada Kehamilan
Everolimus merupakan obat antineoplastik untuk beberapa keganasan, seperti kanker payudara stadium lanjut, tumor neuroendokrin, karsinoma sel renal stadium lanjut, dan tuberous sclerosis complex. Data mengenai defek janin dari penggunaan everolimus pada wanita hamil belum cukup.[3,6,9]
Referensi
(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)