Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Farmakologi Laktulosa general_alomedika 2024-11-15T15:30:35+07:00 2024-11-15T15:30:35+07:00
Laktulosa
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Farmakologi Laktulosa

Oleh :
Josephine Darmawan
Share To Social Media:

Secara farmakologi, laktulosa atau lactulose bekerja sebagai laksatif dengan meningkatkan kadar cairan dalam usus dan membuat feses menjadi lebih lunak. Selain itu, laktulosa juga dapat digunakan untuk tata laksana ensefalopati hepatikum karena obat ini dapat mencegah ion amonia dalam usus terabsorbsi kembali ke dalam darah.[3,4,11]

Farmakodinamik

Sebagai laksatif untuk tata laksana konstipasi, laktulosa bekerja dengan meningkatkan tekanan osmotik dalam lumen saluran pencernaan, sehingga kadar cairan dalam usus meningkat dan feses menjadi lebih lunak. Laktulosa juga meningkatkan peristalsis.[3,4,11]

Sementara itu, sebagai terapi ensefalopati hepatikum, laktulosa memiliki mekanisme berbeda. Di dalam kolon, bakteri akan memecah laktulosa menjadi asam laktat dan asetat, sehingga kadar asam kolon meningkat. Kondisi kolon yang lebih asam ini akan menyebabkan difusi amonia (NH3) dari darah ke usus dan perubahannya menjadi ion amonia (NH4+). Laktulosa menyebabkan ion amonia menetap dalam kolon dan tidak terabsorbsi atau kembali ke dalam darah.[3,4,11]

Sebagai prebiotik, laktulosa dapat berperan sebagai faktor bifidogenik yang memiliki efek positif dalam mencegah dan mengendalikan diabetes melitus.[8]

Farmakokinetik

Sebagian besar laktulosa tidak diserap dalam usus. Oleh karena itu, metabolisme dan eliminasi obat ini pada umumnya hanya terjadi dalam saluran cerna.

Absorbsi

Absorbsi laktulosa dari saluran cerna sangat minimal. Bioavailabilitas laktulosa adalah <3% dengan waktu paruh 100–120 menit.

Distribusi

Laktulosa tidak banyak diserap dari saluran cerna, sehingga data tentang distribusinya pun terbatas. Obat ini umumnya menetap dalam saluran cerna hingga waktu eliminasi.

Metabolisme

Sebagian kecil laktulosa yang diserap dari saluran cerna tidak mengalami metabolisme di organ lain. Namun, laktulosa yang tetap berada dalam usus akan dimetabolisme oleh bakteri. Contoh metabolitnya adalah asam format, asam laktat, dan asam asetat.

Eliminasi

Laktulosa yang tidak diabsorbsi dalam usus akan dieliminasi melalui feses dan cairan empedu dalam bentuk laktulosa maupun metabolitnya (asam format, asam laktat, dan asam asetat). Sementara itu, laktulosa yang diserap dari usus (<3%) akan dieliminasi melalui urine.[4,9,11]

 

Direvisi oleh: dr. Hudiyati Agustini

Referensi

3. Drugs.com. Lactulose. 2023. https://www.drugs.com/pro/lactulose.html
4. National Center for Biotechnology Information. Lactulose. PubChem. 2023https://pubchem.ncbi.nlm.nih.gov/compound/lactulose
8. Chu N, Ling J, et al. The potential role of lactulose pharmacotherapy in the treatment and prevention of diabetes. Front Endocrinol (Lausanne). 2022 Sep 15;13:956203. doi: 10.3389/fendo.2022.956203. PMID: 36187096; PMCID: PMC9519995.
9. MIMS Indonesia. Lactulose. 2023. http://www.mims.com/indonesia/drug/info/lactulose/
11. DrugBank Database. Lactulose. 2023. DrugBank.ca. https://www.drugbank.ca/drugs/DB00581

Pendahuluan Laktulosa
Formulasi Laktulosa

Artikel Terkait

  • Manajemen Konstipasi Kronis pada Lansia
    Manajemen Konstipasi Kronis pada Lansia
  • Red Flag Konstipasi pada Bayi
    Red Flag Konstipasi pada Bayi
  • Manajemen Konstipasi dalam Kehamilan
    Manajemen Konstipasi dalam Kehamilan
  • Stool Scale yang Cocok untuk Bayi atau Anak yang Belum Toilet-Trained: Mengenal BITSS (Brussels Infant Toddler Stool Scale)
    Stool Scale yang Cocok untuk Bayi atau Anak yang Belum Toilet-Trained: Mengenal BITSS (Brussels Infant Toddler Stool Scale)
  • Penatalaksanaan Konstipasi pada Anak
    Penatalaksanaan Konstipasi pada Anak

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 14 April 2025, 09:03
Bagaimana tatalaksana konstipasi pada balita <3tahun
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo Dokter. Apa yg harus kota lakukan dan resepkan utk kasus konstipasi pada balita <3 tahun, Dok? Mhn arahan...terimaakasih
Anonymous
Dibalas 13 April 2025, 11:14
Tatalaksana sembelit pada bayi dibawah 6 bulan apakah boleh diterapi dengan pencahar?
Oleh: Anonymous
4 Balasan
Alo Dokter, izin bertanya, kapan sembelit pd bayi 6 bulan perlu kita terapi dengan pencahar? apa pencahar yg aman utk bayi dibawah 6 bulan dok? Apakah ada...
Anonymous
Dibalas 04 Februari 2025, 18:07
Obat yang aman untuk konstipasi post caesar?
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dokter, izin bertanya apakah obat yg aman diberikan pada ibu menyusui post caesar 6 hari yang lalu ? Apakah bisacodyl / laktulosa aman untuk post caesar...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.