Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Efek Samping dan Interaksi Obat Aripiprazole general_alomedika 2023-06-13T11:49:22+07:00 2023-06-13T11:49:22+07:00
Aripiprazole
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Efek Samping dan Interaksi Obat Aripiprazole

Oleh :
dr. Virly Isella
Share To Social Media:

Efek samping penggunaan aripiprazole antara lain gejala ekstrapiramidal, gangguan metabolik, hiperprolaktinemia, memicu eksaserbasi syndrome of inappropriate antidiuretic hormone secretion (SIADH), leukopenia, agranulositosis, dan efek samping ringan seperti mual, muntah, dan penurunan nafsu makan. Interaksi obat dengan antidepresan dapat meningkatkan risiko bunuh diri.[2]

Efek Samping

Potensi efek samping yang perlu diwaspadai pada penggunaan aripiprazole adalah peningkatan mortalitas pada pasien lansia dengan psikosis terkait dementia.[2]

Gejala Ekstrapiramidal

Aripiprazole dapat menyebabkan efek samping berupa gejala ekstrapiramidal, yang bisa ditandai dengan akathisia, Parkinson, dystonia, oculogyric crisis, opisthotonus, dan diskinesia tardif. Pasien yang mengonsumsi aripiprazole berisiko mengalami gejala ekstrapiramidal dan risiko ini semakin meningkat seiring peningkatan dosis. Risiko gejala ekstrapiramidal lebih tinggi pada kelompok anak dan remaja dibandingkan usia yang lebih tua.[1,5]

Gangguan Metabolik

Gangguan metabolik yang dapat terjadi akibat penggunaan aripiprazole antara lain hiperglikemia, dislipidemia, dan peningkatan berat badan.[5,8]

Gangguan Endokrin

Efek samping lain aripiprazole antara lain hiperprolaktinemia, yang menyebabkan galactorrhea, ginekomastia pada pria, disfungsi seksual, amenorrhea, dan perdarahan di luar siklus menstruasi.[5,8]

Efek Samping Lainnya

Lansia berisiko mengalami awitan atau eksaserbasi syndrome of inappropriate antidiuretic hormone secretion (SIADH) atau hiponatremia. Penggunaan aripiprazole juga dapat menyebabkan efek samping seperti mual, muntah, penurunan nafsu makan, nyeri kepala, dan somnolen.

Efek samping lain yang mungkin terjadi antara lain sindrom neuroleptik maligna, abnormalitas fungsi hepar, ikterus, kejang, leukopenia, dan agranulositosis. Meski demikian, efek samping ini jarang terjadi.[1,5,8]

Interaksi Obat

Aripiprazole dimetabolisme oleh enzim CYP2D6 dan CYP3A4. Oleh karenanya, obat ini akan berinteraksi dengan penghambat ataupun penginduksi CYP2D6 dan CYP3A4. Interaksi tersebut dapat meningkatkan atau menurunkan kadar aripiprazole dalam darah. Target kadar aripiprazole dalam darah yaitu antara 150-210 nanogram per milliliter.[1,5]

Meningkatkan Konsentrasi Obat

Konsentrasi aripiprazole dalam plasma dapat meningkat bila diberikan bersamaan dengan inhibitor CYP2D6 poten seperti quinidine, fluoxetine, dan paroxetine. Peningkatan konsentrasi juga terjadi jika digunakan dengan inhibitor CYP3A4 seperti ketoconazole, itraconazole, dan clarithromycin.[1,2,5]

Menurunkan Konsentrasi Obat

Penggunaan aripiprazole bersamaan dengan penginduksi CYP3A4 poten seperti carbamazepine, rifampicin, rifabutin, phenytoin, dan efavirenz, dan nevirapine, dapat menurunkan konsentrasi aripiprazole dalam plasma.[1,2,5]

Interaksi dengan Antihipertensi

Aripiprazole dapat meningkatkan efek obat antihipertensi, seperti amlodipine, karena aripiprazole bekerja sebagai antagonis reseptor adrenergic alfa 1.[12]

Benzodiazepin

Intensitas sedasi dan hipotensi ortostatik lebih besar jika aripiprazole digunakan dengan lorazepam oral.[2]

Penggunaan dengan Antidepresan

Pada pasien yang mengonsumsi antidepresan, seperti fluoxetine, aripiprazole dilaporkan meningkatkan risiko pikiran dan perilaku bunuh diri.[2]

Referensi

1. National Center for Biotechnology Information. PubChem Compound Summary for CID 60795, Aripiprazole. https://pubchem.ncbi.nlm.nih.gov/compound/Aripiprazole. Accessed Feb. 23, 2022.
2. FDA. Highlights of Prescribing Information: Abilify. 2016. https://www.accessdata.fda.gov/drugsatfda_docs/label/2016/021436s041%2C021713s032%2C021729s024%2C021866s026lbl.pdf
5. Gettu N, Saadabadi A. Aripiprazole. 2021 Sep 17. In: StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2022 Jan–. PMID: 31613519.MIMS. Aripiprazole.
8. Di Sciascio G, Riva MA. Aripiprazole: from pharmacological profile to clinical use. Neuropsychiatr Dis Treat. 2015;11:2635-2647. Published 2015 Oct 13. doi:10.2147/NDT.S88117
12. Etminan M, Procyshyn RM, Samii A, Carleton BC. Risk of Extrapyramidal Adverse Events With Aripiprazole. J Clin Psychopharmacol. 2016 Oct;36(5):472-4. doi: 10.1097/JCP.0000000000000543. PMID: 27580493.

Indikasi dan Dosis Aripiprazole
Penggunaan pada Kehamilan dan Ib...

Artikel Terkait

  • Pencegahan Relaps pada Schizophrenia
    Pencegahan Relaps pada Schizophrenia
  • Antipsikotik Pertama dalam Bentuk Transdermal Patch untuk Schizophrenia Dewasa – Telaah Jurnal
    Antipsikotik Pertama dalam Bentuk Transdermal Patch untuk Schizophrenia Dewasa – Telaah Jurnal
  • Risiko Sindrom Metabolik pada Penggunaan Antipsikotik
    Risiko Sindrom Metabolik pada Penggunaan Antipsikotik
  • Meningkatnya Risiko Penyakit Jantung pada Penderita Skizofrenia
    Meningkatnya Risiko Penyakit Jantung pada Penderita Skizofrenia
  • Pengaturan Dosis Antipsikotik untuk Optimalisasi Pencegahan Kekambuhan Schizophrenia
    Pengaturan Dosis Antipsikotik untuk Optimalisasi Pencegahan Kekambuhan Schizophrenia

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
dr.Ni Putu Intan Sri Maharani
Dibuat 30 April 2025, 21:17
Buku psikiatri anak dan remaja beserta obat dan dosisnya
Oleh: dr.Ni Putu Intan Sri Maharani
0 Balasan
Alo dokter. Ada yang tau gak buku psikiatri anak dan remajaBerserta dosis2 obatnya?Terimakasih
Anonymous
Dibalas 16 September 2024, 09:43
Kapan obat skizofrenia dapat diturunkan dosisnya
Oleh: Anonymous
4 Balasan
Alodok, izin konsu dokter,l saya dapat pasien skizofrenia, sekitar 4 bulan yang lalu pasien tersebut dibawa berobat ke RSJ yang kemudian di beri obat...
dr.Ni Putu Intan Sri Maharani
Dibalas 29 Juli 2024, 22:27
Skizofrenia hebefrenik yang menyerang apakah bisa diberikan injeksi diazepam
Oleh: dr.Ni Putu Intan Sri Maharani
2 Balasan
Pasien mengamuk, putus obat trifluoperasoneHendak mau memberikan obat lagiTapi pasiennya mengamuk hingga memukulSaya ingin memberikan obat injeksi tapi...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.