Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Edukasi dan Promosi Kesehatan Atrial Septal Defect general_alomedika 2022-01-28T13:51:33+07:00 2022-01-28T13:51:33+07:00
Atrial Septal Defect
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Edukasi dan Promosi Kesehatan Atrial Septal Defect

Oleh :
dr. Qorry Amanda, M.Biomed
Share To Social Media:

Edukasi dan promosi kesehatan atrial septal defect (ASD) atau defek septum atrium diperlukan untuk menjelaskan pada pasien dan keluarganya mengenai kemungkinan penutupan spontan dari defek dan opsi tata laksana beserta komplikasi yang mungkin terjadi. Secara umum, kebanyakan kasus ASD dengan defek yang kecil dapat menutup secara spontan. Meski demikian, pasien perlu mengetahui kemungkinan komplikasi jangka panjang yang bisa timbul, misalnya takiaritmia dan gagal jantung.

Edukasi Pasien

Sampaikan pada pasien dan keluarganya bahwa atrial septal defect (ASD) merupakan penyakit yang timbul sejak lahir dan derajat gejala yang ditimbulkannya dapat bervariasi karena dipengaruhi faktor ukuran, lokasi, dan jenis defek yang terjadi.

Pastikan pasien mengetahui dampak yang dapat timbul bila tidak dilakukan pemantauan. Sampaikan pada pasien dan keluarganya terkait keluhan yang dapat timbul di masa mendatang dan tanda gawat darurat apa yang harus dicermati untuk segera ditangani di Rumah Sakit.

Pada pasien dengan defek yang kecil, lakukan pemaparan yang lengkap terkait kemungkinan penutupan spontan, opsi tata laksana, dan apa risiko yang dapat muncul di masa mendatang. Diskusikan kepada pasien terkait keuntungan dari terapi intervensi dan kemungkinan komplikasinya, sehingga pasien bisa membuat informed decision.[3,7]

Upaya Pencegahan dan Pengendalian Penyakit

Upaya pencegahan utamanya diperlukan pada pasien ASD yang defeknya belum menutup.

Pasien wanita dengan ASD yang menghendaki memiliki keturunan sebaiknya berdiskusi dahulu dengan dokter sebelum memulai program kehamilan. Jika pasien tidak memiliki komplikasi atau sudah menjalani prosedur penutupan, umumnya kehamilan dapat ditoleransi dengan baik tanpa komplikasi bermakna. Pada pasien dengan penyakit vaskular paru yang signifikan, misalnya individu dengan sindrom Eisenmenger, kehamilan sebaiknya dihindari karena risiko mortalitas maternal dan fetus meningkat signifikan.[13]

Pasien ASD juga perlu berdiskusi dengan dokter terkait partisipasi dalam kegiatan olahraga. Pasien dengan volume jantung sisi kanan yang normal dan tidak mengalami hipertensi pulmonal, partisipasi dalam olahraga apapun umumnya dapat ditoleransi. Jika pasien memiliki hipertensi pulmonal, penyakit obstruktif vaskular paru dengan sianosis dan pirau kanan-ke-kiri yang besar, olahraga sebaiknya dihindari. Olahraga intensitas rendah seperti yoga, bowling, atau golf mungkin dapat dilakukan, naun pasien perlu berkonsultasi terlebih dulu dengan dokter yang merawat.

Pasien dengan ASD yang sudah tertutup dapat berpartisipasi dalam olahraga 3-6 bulan setelah penutupan. Dalam periode 3-6 bulan setelah penutupan, pasien dengan hipertensi pulmonal atau aritmia dapat berpartisipasi dalam olahraga intensitas rendah seperti yoga, bowling, atau golf.[20]

Referensi

3. Adler D. Atrial Septal Defect. Medscape. 2021. https://emedicine.medscape.com/article/162914-overview
7. PERKI. Panduan Tatalaksana Penyakit Jantung Bawaan Dewasa (PJBD). 2020. https://inaheart.org/wp-content/uploads/2021/07/PANDUAN_TATALAKSANA_PJBD_EDIT_23_OKT_2020_PK_21.16_4.pdf
13. Connolly H, Taggart N. Surgical and percutaneous closure of atrial septal defects in adults. UpToDate. 2021.
20. Van Hare GF et al. Eligibility and Disqualification Recommendations for Competitive Athletes With Cardiovascular Abnormalities: Task Force 4: Congenital Heart Disease: A Scientific Statement From the American Heart Association and American College of Cardiology. Circulation. 2015 Dec;132(22):e281-91. Epub 2015 Nov 2.

Prognosis Atrial Septal Defect

Artikel Terkait

  • Metode Penutupan Celah Ventricular Septal Defect dan Pertimbangan Pemilihannya
    Metode Penutupan Celah Ventricular Septal Defect dan Pertimbangan Pemilihannya
  • Manajemen Kehamilan pada Wanita dengan Penyakit Jantung Bawaan
    Manajemen Kehamilan pada Wanita dengan Penyakit Jantung Bawaan
  • Hubungan Erythromycin dan Antibiotik Makrolid Lainnya dengan Malformasi Kongenital
    Hubungan Erythromycin dan Antibiotik Makrolid Lainnya dengan Malformasi Kongenital
  • Aman Tidaknya Pasien Atrial Septal Defect Berolahraga
    Aman Tidaknya Pasien Atrial Septal Defect Berolahraga
Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 03 Maret 2025, 07:07
Nyeri dada tidak menjalar pada pasien anak dengan PJB asianotik
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Alo Dokter. Saya ada pasien anak dengan PJB, saat ini mengeluhkan nyeri dada bagian tengah tidak menjalar, hasil EKG baik. Pasien sudah mendapatkan program...
Anonymous
Dibalas 17 Juli 2024, 09:53
Cardiac arrest pada pasien PJB
Oleh: Anonymous
3 Balasan
Dok bagainana penanganan cardiac arrest pada pasien pjb baik dewasa maupun anak, saya baca di ESC tidak disarankan CPR pada kasus pjb, untuk itu apakah kita...
Anonymous
Dibalas 21 Maret 2024, 08:35
Pasien Neonatus dengan ASD dan VSD
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Izin Bertanya, Newborn dengan CHD, didiagnosis ASD dan VSD,baiknya untuk kondisi seperti ini segera di tutup dengan tindakan atau baiknya di tunggu sampai...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.