Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Etiologi Kanker Serviks general_alomedika 2023-02-27T14:39:37+07:00 2023-02-27T14:39:37+07:00
Kanker Serviks
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Etiologi Kanker Serviks

Oleh :
dr.Raehana
Share To Social Media:

Etiologi kanker serviks adalah infeksi human papilloma virus (HPV), terutama tipe 16 dan 18. Tetapi, tidak semua wanita yang menderita infeksi virus HPV berkembang menjadi kanker serviks. Beberapa faktor risiko mempengaruhi perkembangan infeksi HPV, termasuk kebiasaan merokok dan perilaku seksual.[1,2]

Human Papilloma Virus

Human papilloma virus (HPV) adalah virus dengan DNA untai ganda dari famili Papillomaviridae. HPV hanya menginfeksi manusia.

Infeksi HPV persisten melalui kontak seksual telah dikaitkan dengan lebih dari 5% kasus dari semua kanker di dunia. Sekitar 90% dari virus HPV hilang atau menjadi tidak aktif dalam 1 sampai 2 tahun setelah infeksi.

HPV sebagian besar menyebabkan infeksi akut nonpersisten. Beberapa penelitian melaporkan bahwa infeksi dengan setidaknya 1 HPV risiko tinggi akan terjadi selama masa hidup 60% individu yang aktif secara seksual. Tetapi, infeksi ini sering dihilangkan oleh sistem imun dalam 1 atau 2 tahun setelah paparan.

Pada beberapa kasus, infeksi HPV bertahan untuk waktu yang lama, yang dapat menyebabkan terjadinya keganasan. Oleh karena itu, diagnosis dini infeksi HPV dan lesi yang diinduksi HPV sangat penting untuk mencegah perkembangan kanker.[5,10]

Faktor Risiko

Faktor risiko utama kanker serviks adalah infeksi human papillomavirus (HPV). Faktor risiko lain untuk kanker serviks adalah:

  • Bertambahnya usia
  • Paritas tinggi dan infeksi HPV
  • Merokok dan infeksi HPV

  • Penggunaan jangka panjang kontrasepsi oral dan infeksi HPV
  • Imunosupresi
  • Melakukan hubungan seksual pertama di usia muda
  • Jumlah pasangan seksual yang tinggi[5]

 

 

Penulisan pertama oleh: dr. Yelvi Levani

Referensi

1. Bhatla N, Aoki D, Sharma DN, Sankaranarayanan R. Cancer of cervix uteri: 2021 update. International Journal of Gynecology Obstetrics. 2021;155:28-44.
2. Zhang S, Xu H, Zhang L, Qiao Y. Cervical cancer: Epidemiology, risk factors and screening. Chin J Cancer Res. 2020 Dec 31;32(6):720-728. doi: 10.21147/j.issn.1000-9604.2020.06.05. PMID: 33446995; PMCID: PMC7797226.
5. PDQ Adult Treatment Editorial Board. Cervical Cancer Treatment (PDQ®): Health Professional Version. 2022 Apr 28. In: PDQ Cancer Information Summaries. Bethesda (MD): National Cancer Institute (US); 2002-. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK66058/
10. Soheili M, Keyvani H, Soheili M, Nasseri S. Human papilloma virus: A review study of epidemiology, carcinogenesis, diagnostic methods, and treatment of all HPV-related cancers. Med J Islam Repub Iran. 2021 May 22;35:65. doi: 10.47176/mjiri.35.65. PMID: 34277502; PMCID: PMC8278030.

Patofisiologi Kanker Serviks
Epidemiologi Kanker Serviks

Artikel Terkait

  • Tes HPV DNA Lebih Direkomendasikan untuk Skrining Kanker Serviks
    Tes HPV DNA Lebih Direkomendasikan untuk Skrining Kanker Serviks
  • Vaksin HPV Nonavalent vs Quadrivalent pada Dewasa Muda
    Vaksin HPV Nonavalent vs Quadrivalent pada Dewasa Muda
  • Red Flag Postcoital Bleeding
    Red Flag Postcoital Bleeding
  • Red Flag Perdarahan Intermenstrual
    Red Flag Perdarahan Intermenstrual
  • Penanganan Hasil Skrining Kanker Serviks dengan Abnormalitas Minor
    Penanganan Hasil Skrining Kanker Serviks dengan Abnormalitas Minor

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 30 November 2022, 06:46
Risiko kanker serviks jika berhubungan badan sebelum vaksin HPV dosis keenam
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Alo Dokter, mau bertanya tentang Penggunaan vaksin HPV. Setahu saya Vaksin HPV dilakukan dengan urutan 0, 1, 6. Pertanyaan saya apakah individu yang sudah...
dr. Hudiyati Agustini
Dibalas 15 September 2022, 15:38
Penggunaan Darah Menstruasi pada Pembalut untuk Skrining Kanker Serviks - Artikel SKP Alomedika
Oleh: dr. Hudiyati Agustini
1 Balasan
ALO Dokter!Beberapa studi menunjukkan darah menstruasi patut dipertimbangkan sebagai sampel tes HPV sebagai skrining kanker serviks, karena memiliki...
Anonymous
Dibalas 30 Agustus 2022, 12:17
Konsul psikiater untuk kesehatan reproduksi pada pasien kanker serviks - Kedokteran Jiwa Ask the Expert
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Selamat siang, dr. Soeklola Muliady, Sp.KJ, MSi,   izin bertanya, Dok. Untuk pasien-pasien perempuan dengan kanker serviks post kemo dan radioterapi, apakah...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.