Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Epidemiologi Brucellosis general_alomedika 2022-05-17T11:27:50+07:00 2022-05-17T11:27:50+07:00
Brucellosis
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Epidemiologi Brucellosis

Oleh :
Bianda Pramudita MSc
Share To Social Media:

Data epidemiologi menunjukkan bahwa brucellosis merupakan infeksi zoonotik yang paling umum ditemukan di seluruh dunia, dengan lebih dari 500.000 kasus baru pada manusia per tahun di seluruh dunia. Banyak bagian dunia masih merupakan area endemik brucellosis, termasuk Iran, Afrika, Amerika Latin, Asia Tengah, dan Cekungan Mediterania.[2]

Global

Sekitar 500.000 kasus brucellosis manusia dilaporkan di seluruh dunia setiap tahunnya. Brucellosis merupakan infeksi zoonosis yang dominan terjadi di daerah asupan produk susu tinggi dan perlindungan kesehatan hewan yang tidak adekuat. Area endemik brucellosis adalah Iran, negara Mediterania (Portugal, Spanyol, Yunani), Asia Tengah, Afrika, dan Amerika Latin.[8]

Indonesia

Di Indonesia, tidak ada data epidemiologi brucellosis pada manusia. Berdasarkan data brucellosis pada hewan, beberapa daerah yang memiliki jumlah kasus tinggi meliputi, Kabupaten Bandung Barat, Boyolali, dan Kulonprogo.[11]

Mortalitas

Mortalitas akibat brucellosis tergolong jarang, yaitu tidak melebihi 2% dari seluruh kasus. Kematian kebanyakan disebabkan oleh endokarditis atau manifestasi dari brucellosis yang menyerang sistem saraf pusat. Pada pasien dengan penyakit gagal jantung kongestif akibat endokarditis, angka mortalitas mencapai 85%.[12-14]

Referensi

2. Golshani M, Buozari S. A review of Brucellosis in Iran: Epidemiology, Risk Factors, Diagnosis, Control, and Prevention. Iran Biomed J. 2017 Nov;21(6):349-59. doi: 10.18869/acadpub.ibj.21.6.349.
8. Głowacka P, Żakowska D, Naylor K, Niemcewicz M, Bielawska-Drózd A. Brucella - Virulence Factors, Pathogenesis and Treatment. Pol J Microbiol. 2018 Jun 30;67(2):151-161. doi: 10.21307/pjm-2018-029.
11. Primatika RA, Sumiarto B, Nugroho WS, Widiasih DA, Drastini Y, Yudhabuntara D, et al. Penyebaran Penyakit Brucellosis di Wilayah Koasistensi Administrasi Dinas dan Kesmavet. Jurnal Sain Veteriner 2021;39:145. https://doi.org/10.22146/jsv.51253.
12. Hull NC, Schumaker BA. Comparisons of brucellosis between human and veterinary medicine. Infect Ecol Epidemiol. 2018;8(1):1500846. Published 2018 Jul 24. doi:10.1080/20008686.2018.1500846
13. Rodríguez-Alonso B, Almeida H, Alonso-Sardón M, et al. Epidemiological assessment of 5598 brucellosis inpatients in Spain (1997-2015). Epidemiol Infect. 2021;149:e149. Published 2021 May 14. doi:10.1017/S0950268821001151
14. Hayoun MA, Muco E, Shorman M. Brucellosis. [Updated 2021 Sep 18]. In: StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2022 Jan-. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK441831/

Etiologi Brucellosis
Diagnosis Brucellosis
Diskusi Terbaru
Anonymous
Dibalas 22 jam yang lalu
Seftriaxon 250 mg Injeksi IM harus di larutkan Nacl 0.9% atau Aquabides berapa ml ya dok ?
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Maaf dok, izin bertanya bila ada pasien gonore. Lalu mau diberikan Injeksk Ceftriaxon.  Seftriaxon 250 mg Injeksi IM harus di larutkan Nacl 0.9% atau...
Anonymous
Dibalas 1 jam yang lalu
Salbutamol dan metilprednisolon tablet
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Alo dokter, izin bertanya ada pasien bumil minum salbutamol hanya 3 tablet berturut-turut dan metilprednisolon 4mg 1 tablet saat asthmanya kambuh. Pasien UK...
Anonymous
Dibalas 09 Mei 2025, 16:20
Pemberian cotrimoksazol pada pasien Hiv-TB
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Halo dok, izin diskusi. Saya ada pasien tb dan juga terdiagnosis hiv. Hiv (+) lewat RDT saja tanpa cek cd4. Sudah di berikan arv dan cotrimoksazol 1x960mg....

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.