Kontraindikasi Pap Smear
Kontraindikasi Pap smear menurut panduan dari The American Cancer Society dan U.S Preventive Services Task Force adalah sebagai berikut:
- Wanita usia dibawah 21 tahun
- Wanita usia 65 tahun ke atas yang memiliki riwayat skrining kanker serviks secara rutin selama 10 tahun terakhir dengan hasil yang normal direkomendasikan untuk menghentikan skrining kanker serviks. Setelah skrining berhenti, tidak dianjurkan untuk dimulai kembali meskipun wanita tersebut memiliki pasangan seksual yang baru
- Wanita yang sudah pernah melakukan prosedur histerektomi total harus berhenti melakukan skrining kanker serviks, kecuali prosedur histerektomi dilakukan sebagai tata laksana lesi prakanker dan kanker serviks.
- Pap smear tidak dianjurkan untuk dilakukan setiap tahunnya jika hasil pemeriksaan didapatkan normal dan tidak ada faktor risiko penyerta seperti infeksi HIV dan daya tahan tubuh yang rendah
Pada wanita usia di bawah 21 tahun, jarang ditemukan kanker serviks. Skrining kanker serviks pada wanita di bawah usia 21 tahun, terlepas dari riwayat seksual, akan menimbulkan lebih banyak kerugian daripada manfaat.[7] Kerugian yang lebih besar pada kelompok usia ini adalah karena hasil tes yang abnormal cenderung hanya bersifat sementara dan dapat sembuh dengan sendirinya. Selain itu, tata laksana dini pada kelompok usia ini memiliki efek buruk pada proses reproduksi dan persalinan di kemudian hari.[1,2]