Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Formulasi Dextromethorphan general_alomedika 2024-03-18T13:26:09+07:00 2024-03-18T13:26:09+07:00
Dextromethorphan
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Formulasi Dextromethorphan

Oleh :
dr. Reren Ramanda
Share To Social Media:

Formulasi dextromethorphan di Indonesia adalah sediaan oral. Obat ini lebih banyak tersedia dalam bentuk kombinasi dengan kekuatan sediaan bervariasi. Dextromethorphan diberikan secara oral dengan atau tanpa makanan. Sediaan dextromethorphan harus disimpan dalam wadah yang tertutup rapat dan terhindar dari sinar matahari langsung.

Bentuk Sediaan

Saat ini, sediaan dextromethorphan tunggal dalam bentuk tablet maupun sirup telah ditarik oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia karena maraknya penyalahgunaan.[8]

Sediaan kombinasi dextromethorphan sebagai obat batuk-pilek sangat banyak, serta memiliki berbagai kekuatan sediaan. Contoh sediaan kombinasi yang dijual bebas di pasaran adalah:

  • Kapsul kombinasi dextromethorphan HBr 10 mg, guaifenesin 50 mg, paracetamol 400 mg, pseudoephedrine HCl 30 mg, chlorpheniramine maleate 1 mg
  • Sirup kombinasi dextromethorphan HBr 3,5 mg, chlorpheniramine maleate 0,5 mg, phenylpropanolamine HCl 3,5 mg, paracetamol 120 mg
  • Sirup kombinasi dextromethorphan HBr 10 mg, diphenhydramine HCl 7,5 mg, phenylephrine HCl 5 mg, glyceryl guaiacolate 100 mg
  • Sirup kombinasi dextromethorphan HBr 5 mg, paracetamol 120 mg, chlorpheniramine maleate 0,5 mg, glyceryl guaiacolate 25 mg, ammon Cl 25 mg, phenylpropanolamine HCl 3.5 mg
  • Serbuk kombinasi dalam sachet dextromethorphan HBr 12 mg, phenylephrine HCl 10 mg
  • Tablet kombinasi dextromethorphan HBr 15 mg, guaifenesin 100 mg, dexchlorpheniramine maleate 1 mg
  • Kaplet kombinasi dextromethorphan 15 mg, paracetamol 500 mg, phenylephrine HCl 5 mg[9]

Cara Mengonsumsi

Dextromethorphan diberikan melalui rute oral, dengan atau tanpa makanan. Penggunaan dextromethorphan bersama konsumsi alkohol dapat meningkatkan efek samping penekanan sistem saraf pusat.[2,4]

Cara Penyimpanan

Sediaan dextromethorphan dianjurkan untuk disimpan pada suhu ruangan antara 20-25 derajat Celsius, dalam wadah tertutup rapat yang tidak tembus cahaya matahari.[2,4]

Kombinasi Dengan Obat Lain

Selain sediaan untuk batuk-pilek yang telah disebutkan di atas, FDA juga telah menyetujui bentuk sediaan kombinasi dextromethorphan dan quinidine yang diindikasikan untuk pseudobulbar affect (PBA). Meski demikian, saat ini sediaan kombinasi tersebut belum ada di Indonesia.[3]

Referensi

2. National Center for Biotechnology Information. PubChem Compound Summary for CID 5360696, Dextromethorphan. https://pubchem.ncbi.nlm.nih.gov/compound/Dextromethorphan. Accessed May 16, 2021.
3. FDA. Highlights of prescribing information: Nuedexta. 2010. https://www.accessdata.fda.gov/drugsatfda_docs/label/2010/021879s000lbl.pdf
4. MIMS. Dextromethorphan. 2021. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/dextromethorphan?mtype=generic
9. Badan Pengawas Obat dan Makanan. CekBPOM. 2021. https://cekbpom.pom.go.id/

Farmakologi Dextromethorphan
Indikasi dan Dosis Dextromethorphan

Artikel Terkait

  • Suplementasi Vitamin D untuk Mencegah Infeksi Saluran Pernapasan
    Suplementasi Vitamin D untuk Mencegah Infeksi Saluran Pernapasan
  • Hati-Hati Pemberian Obat Batuk Bebas pada Anak
    Hati-Hati Pemberian Obat Batuk Bebas pada Anak
  • Antibiotik pada Anak dengan Batuk Berdahak Kronis
    Antibiotik pada Anak dengan Batuk Berdahak Kronis
  • 5 Alasan Tidak Meresepkan Obat Batuk pada Anak
    5 Alasan Tidak Meresepkan Obat Batuk pada Anak
  • Madu untuk Mengatasi Batuk: Apakah Efektif
    Madu untuk Mengatasi Batuk: Apakah Efektif

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 04 April 2025, 07:58
Kapan kita berikan terapi farmakologi pada pasien bayi dengan keluhan pilek?
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo Dokter, izin bertanya. Bagaimana memulai terapi farmakologi pasien bayi dgn keluhan pilek, bersin? Kapan dikombinasi dengan irigasi nasal dok?
dr.Eurena Maulidya Putri P
Dibalas 20 Februari 2025, 07:40
Terapi Dini Common Cold dengan Obat Kumur Antiseptik - Artikel Alomedika
Oleh: dr.Eurena Maulidya Putri P
2 Balasan
ALO Dokter!Di musim hujan seperti saat ini, kasus common cold meningkat akibat tingginya kelembapan yang mendukung pertumbuhan virus dan bakteri. Salah satu...
Anonymous
Dibalas 30 Oktober 2024, 15:13
Pemberian obat secukinumab atas indikasi ankylosing spondilitis, apa boleh dilanjutkan jika pasien sedang ISPA?
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Alo dokter, ijin bertanyaAda pasien 30 tahun dengan diagnosa Ankylosing Spondilitis, diberikan obat Secukinumab oleh Dokter yang menangani. Namun kondisi...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.