Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui Heparin general_alomedika 2024-02-05T14:37:01+07:00 2024-02-05T14:37:01+07:00
Heparin
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui Heparin

Oleh :
dr.Fredy Rodeardo Maringga
Share To Social Media:

Penggunaan heparin pada kehamilan masuk ke dalam kategori C untuk unfractionated heparin (UFH), dan kategori B untuk low molecular weight heparin (LMWH). Pada ibu menyusui, baik UFH maupun LMWH tidak menembus plasenta dan tidak diekskresikan melalui ASI, sehingga aman untuk digunakan.[4,5]

Penggunaan pada Kehamilan

Berdasarkan Food and Drug Administration (FDA), UFH termasuk obat kategori C untuk kehamilan, di mana studi pada binatang percobaan memperlihatkan adanya efek samping terhadap janin tetapi belum ada studi yang terkontrol pada wanita hamil.[4,5]

Sementara itu, LMWH termasuk obat kategori B untuk kehamilan, di mana pada studi pada hewan tidak ditemukan risiko terhadap janin tetapi tidak ada studi terkontrol pada ibu hamil.[6,7]

Therapeutic Goods Administration (TGA) memasukan UFH dan LMWH keduanya pada kategori C. Efek farmakologis obat telah atau diduga menyebabkan efek berbahaya pada janin manusia atau neonatus, tetapi tidak menyebabkan malformasi. Dampak ini mungkin bersifat reversibel.[8]

Pada ibu hamil dengan penyakit jantung bawaan, heparin dapat digunakan sebagai antikoagulan yang aman untuk kehamilan untuk mencegah tromboemboli.[23]

Penggunaan pada Ibu Menyusui

UFH dan LMWH tidak melewati plasenta dan tidak diekskresikan melalui air susu ibu, sehingga relatif aman digunakan pada kehamilan atau pada ibu menyusui.[8]

Studi yang dilakukan pada tahun 2012 mendapatkan hasil bahwa LMWH aman digunakan dalam kehamilan sesuai hasil studi sebelumnya. Tidak ada efek samping khusus yang signifikan akibat penggunaan heparin selama masa kehamilan maupun menyusui.[11,12,24,25]

 

Direvisi oleh: dr. Hudiyati Agustini

Referensi

4. FDA label information. Heparin Sodium Chloride Injection. 2017. https://www.accessdata.fda.gov/drugsatfda_docs/label/2017/017029s140lbl.pdf
5. Australian Therapeutic Goods Administration. AUSTRALIAN PRODUCT INFORMATION. Heparin Sodium. 2019. https://www.ebs.tga.gov.au/ebs/picmi/picmirepository.nsf/pdf?OpenAgent&id=CP-2010-PI-07027-3&d=20211005172310101
6. FDA label information. Lovenox (enoxaparin sodium injection). 2017. https://www.accessdata.fda.gov/drugsatfda_docs/label/2017/020164s110lbl.pdf
7. Australian Therapeutic Goods Administration. AUSTRALIAN PRODUCT INFORMATION. Enoxaparin Sodium. 2020. https://www.ebs.tga.gov.au/ebs/picmi/picmirepository.nsf/pdf?OpenAgent&id=CP-2010-PI-06891-3
8. Drugs and Lactation Database. Bethesda (MD): National Library of Medicine (US); 2006. Heparin. Updated 2020 Nov. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK500921/
11. MIMS Indonesia. Heparin: Indication, Dosage, Side Effect, Precaution. 2024. http://www.mims.com/indonesia/drug/info/heparin?mtype=generic
12. MIMS Indonesia. Enoxaparin sodium: Indication, Dosage, Side Effect, Precaution. 2024. http://www.mims.com/indonesia/drug/info/enoxaparin%20sodium?mtype=generic
23. Zagrosek VR, Hesslink JWR, et al. 2018 ESC Guidelines for the management of cardiovascular diseases during pregnancy. Eur Heart J. 2018:1-83. doi:10.1093/eurheartj/ehy340
24. Galambosi PJ, Kaaja RJ, et al. Safety of low-molecular-weight heparin during pregnancy: a retrospective controlled cohort study. European Journal of Obstetrics & Gynecology and Reproductive Biology. 2012; 163: 154-9
25. Gibson PS, Powrie R. Anticoagulants and pregnancy: when are they safe? Cleveland Clinic Journal of Medicine. 2009; 76 (2): 113-27

Efek Samping dan Interaksi Obat ...
Kontraindikasi dan Peringatan He...

Artikel Terkait

  • Peran Parameter Prothrombin Time (PT) dan Activated Partial Thromboplastin Time (APTT)
    Peran Parameter Prothrombin Time (PT) dan Activated Partial Thromboplastin Time (APTT)
  • Bukti Ilmiah Terkait Efikasi Heparin Topikal untuk Cedera Benturan
    Bukti Ilmiah Terkait Efikasi Heparin Topikal untuk Cedera Benturan
  • Penggunaan Antikoagulan pada Stroke Iskemik Akut
    Penggunaan Antikoagulan pada Stroke Iskemik Akut
Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 17 Januari 2024, 15:23
Penggunaan heparin gel untuk memar karena jatuh
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dokter, izin bertanya mengenai penggunaan trombophob heparin gel untuk memar karena jatuh apakah efektif? Atau apkaah cukup dengan kompres dingin saja?...
Anonymous
Dibalas 12 Juni 2023, 09:00
Apakah pemberian heparin bolus intravena perlu diencerkan?
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Siang dok. Izin tanya, untuk pemberian heparin bolus IV apakah perlu diencerkan? Kira perlu diencerkan berapa cc dan apakah perlu dibolus secara pelan?...
dr. Hudiyati Agustini
Dibalas 31 Agustus 2022, 16:00
Penghentian konsumsi pengencer darah pasien akan cabut gigi - Kardiologi Ask the Expert
Oleh: dr. Hudiyati Agustini
1 Balasan
ALO dr. Kana, SpJP.. Apakah ada perbedaan durasi penghentian konsumsi pengencer darah pada pasien yang akan cabut gigi, yang ditentukan oleh jenis obatnya?...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.