Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Prognosis Glaukoma general_alomedika 2022-09-28T13:55:08+07:00 2022-09-28T13:55:08+07:00
Glaukoma
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Prognosis Glaukoma

Oleh :
dr.Michael Wiryadana
Share To Social Media:

Prognosis glaukoma buruk jika tidak diterapi karena komplikasi kebutaan dapat terjadi. Data epidemiologi menyebutkan bahwa glaukoma merupakan penyebab kedua terbanyak kebutaan di seluruh dunia.[15,17]

Komplikasi

Glaukoma yang tidak diobati dapat menyebabkan kehilangan penglihatan permanen atau kebutaan terjadi lebih cepat. Penatalaksanaan adekuat pada glaukoma dapat memperlambat kehilangan penglihatan lebih lanjut tetapi tidak dapat memulihkan penglihatan yang hilang.

Selain itu, glaukoma juga menyebabkan morbiditas bermakna. Peningkatan tekanan intraokular akibat glaukoma dapat menyebabkan terjadinya edema kornea dan penurunan lapang pandang. Sebagai akibatnya, pasien makan mengalami kesulitan dalam menjalani aktivitas harian, termasuk pekerjaan dan pendidikan. Pasien juga lebih rentan mengalami trauma akibat terjatuh.[14,15,17]

Prognosis

Pada glaukoma sudut terbuka, terapi yang adekuat dan tepat dapat menurunkan risiko kebutaan. Namun jika terapi tidak adekuat, maka dapat terjadi kebutaan permanen.

Pada glaukoma sudut tertutup akut, meskipun telah mendapatkan terapi adekuat, 3-12% pasien mengalami gangguan penglihatan berat jangka panjang. Hal ini terutama disebabkan oleh neuropati optik glaukomatosa. Faktor risiko terpenting yang menjadi predisposisi terjadinya kehilangan penglihatan adalah keterlambatan pengobatan melebihi 3 hari.[18]

 

 

Penulisan pertama oleh: dr. Intan Ekarulita

Referensi

14. Allison K, Patel D, Alabi O. Epidemiology of Glaucoma: The Past, Present, and Predictions for the Future. Cureus. 2020 Nov 24;12(11):e11686. doi: 10.7759/cureus.11686.
15. Dietze J, Blair K, Havens SJ. Glaucoma. [Updated 2022 Jun 27]. In: StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2022 Jan-. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK538217/
17. Schuster AK, Erb C, Hoffmann EM, Dietlein T, Pfeiffer N. The Diagnosis and Treatment of Glaucoma. Dtsch Arztebl Int. 2020 Mar 27;117(13):225-234. doi: 10.3238/arztebl.2020.0225.
18. Flores-Sánchez B, Tatham A. Acute angle closure glaucoma. British Journal of Hospital Medicine. 2019;80(12):C174-C179.

Penatalaksanaan Glaukoma
Edukasi dan Promosi Kesehatan Gl...

Artikel Terkait

  • Indikasi Laser Iridotomy Peripheral pada Glaukoma
    Indikasi Laser Iridotomy Peripheral pada Glaukoma
  • Edukasi Cara Penggunaan Obat Tetes Mata dengan Benar
    Edukasi Cara Penggunaan Obat Tetes Mata dengan Benar
  • Red Flag Mata Merah Disertai Nyeri
    Red Flag Mata Merah Disertai Nyeri
  • Glaukoma Sekunder Pascaoperasi Katarak Kongenital
    Glaukoma Sekunder Pascaoperasi Katarak Kongenital
  • Penatalaksanaan Glaukoma Akut di Unit Gawat Darurat Fasilitas Kesehatan Primer
    Penatalaksanaan Glaukoma Akut di Unit Gawat Darurat Fasilitas Kesehatan Primer

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
dr. Andrea
Dibalas 08 September 2023, 15:29
Efikasi dan Keamanan Minimally Invasive Glaucoma Surgery (MIGS) - Artikel SKP ALOMEDIKA
Oleh: dr. Andrea
1 Balasan
Minimally Invasive Glaucoma Surgery (MIGS) telah mengalami perkembangan pesat dalam dekade terakhir sebagai pilihan terapi bagi pasien dengan glaukoma sudut...
Anonymous
Dibalas 22 Desember 2022, 08:32
Bagaimana skrining glaukoma di fasilitas kesehatan tingkat pertama? - Mata Ask the Expert
Oleh: Anonymous
3 Balasan
Alo dok, di fktp jarang tersedia tonometri. Namun tentu tidak mungkin merujuk pasien rutin untuk skrining glaukoma saja. Solusi nya bagaimana ya dok...
Anonymous
Dibalas 07 Oktober 2022, 11:23
Glaukoma timbul pasca operasi katarak - Mata Ask the Expert
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dokIzin bertanya, pasien dgn katarak setelah operasi katarak sekitar 1 bulan, mengeluh sakit kepala dan penglihatan kabur. Setelah di periksa ternyata...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.