Penatalaksanaan Kleptomania
Sampai saat ini, bukti ilmiah yang dapat dijadikan basis penatalaksanaan kleptomania masih sangat terbatas. Belum ada satu obat pun yang secara spesifik disetujui untuk terapi kleptomania. Meski begitu, secara umum diyakini bahwa kombinasi psikofarmaka dan psikoterapi seperti cognitive behavioral therapy akan meningkatkan efikasi terapi.[4,6]
Terapi Psikofarmaka
Beberapa obat yang telah digunakan sebagai terapi gangguan obsesif kompulsif, adiksi, dan gangguan kontrol impuls dicobakan pada kasus kleptomania. Psikofarmaka yang menunjukkan perbaikan gejala meliputi obat golongan selective serotonin reuptake inhibitor (SSRI), seperti fluoxetine, fluvoxamine, dan paroxetine. Selain itu, antagonis opioid naltrexone; serta topiramate, lithium, asam valproat, trazodone, dan terapi elektro konvulsan juga dapat digunakan. Akan tetapi, penggunaan SSRI sebagai terapi kleptomania masih menuai kontroversi, karena pada beberapa kasus gejala kleptomania justru muncul setelah pasien mengonsumsi SSRI.
Referensi
(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)