Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Edukasi dan Promosi Kesehatan Tinea Corporis general_alomedika 2023-08-08T13:58:15+07:00 2023-08-08T13:58:15+07:00
Tinea Corporis
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan
  • Panduan E-Prescription Alomedika

Edukasi dan Promosi Kesehatan Tinea Corporis

Oleh :
dr.Megawati Tanu
Share To Social Media:

Edukasi dan promosi kesehatan harus dilakukan pada pasien dengan tinea corporis untuk menghindari infeksi berulang dan penyebaran ke orang lain. Edukasi berfokus pada penggunaan alat dan kebersihan secara personal. Manfaat penggunaan antifungal profilaksis masih menjadi perdebatan.[1-3,6,8]

Edukasi Pasien

Pasien dengan tinea corporis harus diedukasi untuk menghindari faktor risiko agar tidak terjadi rekurensi setelah pasien sembuh. Hal yang dapat dilakukan untuk menghindari tinea corporis antara lain:

  • Jangan meminjam atau meminjamkan handuk, pakaian, atau alat olahraga pada orang lain
  • Mandi menggunakan sabun dan sampo setelah melakukan olahraga dengan kontak fisik
  • Hindari penggunaan pakaian yang terlalu ketat
  • Tubuh harus kering sempurna setelah mandi
  • Bawa hewan peliharaan ke dokter hewan apabila terdapat kelainan seperti bulu rontok berbentuk patches

  • Segera bawa keluarga ke dokter apabila dicurigai terinfeksi dermatofit
  • Apabila tidak ada perubahan setelah diberikan antifungal topikal, segera konsultasi dengan dokter

Pada atlet, dermatofitosis lebih banyak terjadi akibat seringnya terjadi sentuhan pada tubuh. Atlet dapat menghindari dermatofitosis dengan cara:

  • Jangan saling menggunakan handuk, alat olahraga, botol minum, klip, dan pisau cukur
  • Setelah olahraga, atlet harus mandi dengan sabun antibakteri dan air
  • Jangan mencukur rambut pada tubuh atlet
  • Dilakukan disinfeksi pada alat-alat olahraga setiap hari
  • Atlet yang memiliki luka terbuka dan goresan jangan menggunakan kolam untuk mandi

Penderita obesitas dan hiperhidrosis dianjurkan menggunakan bedak sebagai penyerap untuk menghindari kulit lembab. Pasien juga perlu sering mengganti pakaian, dan menurunkan berat badan.[1-3,6,8]

Upaya Pencegahan dan Pengendalian Penyakit

Manfaat pemberian antifungal profilaksis pada tinea corporis masih menuai perdebatan. Meski ada beberapa studi kecil yang menunjukkan bahwa penggunaan sampo ketoconazole atau clotrimazole sebagai profilaksis untuk dermatofitosis dapat mengurangi angka kekambuhan secara signifikan, tetapi banyak juga studi yang menunjukkan bahwa pengendalian faktor risiko saja sudah cukup mencegah kekambuhan. Masih diperlukan penelitian lebih lanjut terkait hal ini.[1-3,6,8]

 

 

Penulisan pertama oleh: dr. Rainey Ahmad Fajri Putranta

Referensi

1. Yee G, Al Aboud AM. Tinea Corporis. In: StatPearls. Treasure Island . StatPearls Publishing; 2023. http://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK544360/
2. Leung AK, Lam JM, Leong KF, Hon KL. Tinea corporis: an updated review. Drugs Context. 2020 Jul 20;9:2020-5–6.
3. Jartarkar SR, Patil A, Goldust Y, Cockerell CJ, Schwartz RA, Grabbe S, et al. Pathogenesis, Immunology and Management of Dermatophytosis. J Fungi. 2021 Dec 31;8(1):39.
6. Arora P, Sardana K, Kulhari A, Kaur R, Rawat D, Panesar S. Real World Analysis of Response Rate and Efficacy of Oral Ketoconazole in Patients with Recalcitrant Tinea Corporis and Cruris. Am J Trop Med Hyg. 2022 Jan;106(1):38–44.
8. Sharma P, Bhalla M, Thami GP, Chander J. Evaluation of efficacy and safety of oral terbinafine and itraconazole combination therapy in the management of dermatophytosis. J Dermatol Treat. 2020 Nov;31(7):749–53.

Prognosis Tinea Corporis
Panduan E-Prescription Alomedika...

Artikel Terkait

  • Gambaran Kelainan Kulit pada Penderita Diabetes Melitus tipe 2
    Gambaran Kelainan Kulit pada Penderita Diabetes Melitus tipe 2
  • Terapi Antifungal Oral yang Aman untuk Pasien Lanjut Usia
    Terapi Antifungal Oral yang Aman untuk Pasien Lanjut Usia
  • Pengelolaan Tinea Kapitis Karier Asimptomatik
    Pengelolaan Tinea Kapitis Karier Asimptomatik
  • Tinea Incognito: Alasan Untuk Berhenti Memberikan Steroid Topikal pada Infeksi Jamur Kulit
    Tinea Incognito: Alasan Untuk Berhenti Memberikan Steroid Topikal pada Infeksi Jamur Kulit
Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 25 September 2024, 19:08
Lesi central healing dan tepi aktif di punggung dan axila pada anak 4 tahun yang semakin gatal dan tidak membaik
Oleh: Anonymous
4 Balasan
Selamat sore dokter , saya memiliki pasien anak perempuan berumur 4 tahun dengan keluhan gatal di punggung sejak 1 bulan yg lalu . Lesi dengan central...
dr.Prionoto
Dibalas 18 September 2024, 07:15
Pasien perempuan 15 tahun dengan lesi papul eritema, apakah tinea atau scabies
Oleh: dr.Prionoto
4 Balasan
Alo dokter, mau tanya diagnosisnya ini apa ya? Tinea atau scabies, gejala gatal2 dikulit kaki dan tangan ,wanita 15 tahun.
dr.Reza fatra cornika
Dibalas 30 Agustus 2024, 20:43
Bercak putih yang gatal
Oleh: dr.Reza fatra cornika
2 Balasan
Alo dokter.Saya ada pasien terdapat bercak putih di paha.Lama kelamaan tambah banyak dan gatal.Cara mengatasinya gmn ya.Matursuwon suwon

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.