Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Epidemiologi Kolelitiasis general_alomedika 2023-05-25T10:08:24+07:00 2023-05-25T10:08:24+07:00
Kolelitiasis
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Epidemiologi Kolelitiasis

Oleh :
Bianda Pramudita MSc
Share To Social Media:

Epidemiologi kolelitiasis (cholelithiasis) atau batu empedu di negara maju sekitar 10‒15% dari populasi dewasa, dengan prevalensi terbanyak jenis kolelitiasis kolesterol. Sementara, epidemiologi kolelitiasis di negara Asia berkisar 3‒10%.[1,3]

Global

Kasus kolelitiasis cukup banyak ditemukan di negara maju, yaitu sekitar 10‒15% dari populasi dewasa. Kolelitiasis ditemukan pada 6% pria dan 9% wanita. Batu empedu kolesterol adalah jenis yang paling sering ditemukan, yaitu 90‒95%. Sedangkan di negara-negara di Afrika, kasus kolelitiasis bukanlah kasus yang khas.[1,3,6]

Meskipun cukup sering ditemukan, sekitar 80% kasus kolelitiasis tidak bergejala. Penemuan kolelitiasis seringkali tidak disengaja,  misalnya saat dilakukan pemeriksaan medis rutin atau pada kondisi medis lainnya. Sekitar 1‒2% mengalami kolik bilier. Setiap tahunnya, 0,1‒0,3% berkembang menjadi komplikasi seperti kolesistitis, koledokolitiasis, pankreatitis batu empedu, dan kolangitis.[1,4]

Asia dan Indonesia

Di Asia, prevalensi kolelitiasis berkisar di angka 3‒10%. Pada suatu studi ditemukan prevalensi kolelitiasis adalah 3,2% di Jepang, 10,7% di Tiongkok, 7,1% di India Utara, dan 5% di Taiwan. Kolelitiasis pigmen coklat pada duktus koledokus lebih sering ditemukan di Asia, hal ini berkaitan dengan infestasi parasit. Namun, seiring dengan meningkatnya asupan pola diet Barat (Westernized diet) berpotensi meningkatkan risiko kolelitiasis kolesterol.[6,7]

Sementara itu, belum terdapat data epidemiologi kolelitiasis di Indonesia.

Mortalitas

Tingkat mortalitas penyakit kolelitiasis adalah sekitar 0,6%. Tingkat mortalitas ini dipengaruhi oleh adanya komplikasi yang muncul, seperti pankreatitis akut  dan kanker kantung empedu. Meski prosedur kolesistektomi relatif aman dan sering dilakukan, kematian akibat prosedur ini sekitar 1%. Kolesistektomi darurat berkaitan dengan tingkat mortalitas yang lebih tinggi.[1,6]

 

 

Direvisi oleh: dr. Hudiyati Agustini

Referensi

1. Tanaja J, Lopez RA, Meer JM. Cholelithiasis. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2023 Jan. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK470440/
3. Lammert F, Acalovschi M, et al. EASL Clinical Practice Guidelines on the prevention, diagnosis and treatment of gallstones. J Hepatol 2016;65:146–81. https://doi.org/10.1016/j.jhep.2016.03.005.
4. Abraham S, Rivero HG, et al. Surgical and nonsurgical management of gallstones. Am Fam Physician 2014;89:795–802.
6. Stinton LM, Shaffer EA. Epidemiology of gallbladder disease: Cholelithiasis and cancer. Gut Liver 2012;6:172–87. https://doi.org/10.5009/gnl.2012.6.2.172.
7. Chang YR, Jang J-Y, Kwon W, Park JW, Kang MJ, Ryu JK, et al. Changes in Demographic Features of Gallstone Disease: 30 Years of Surgically Treated Patients. Gut Liver 2013;7:719–24. https://doi.org/10.5009/gnl.2013.7.6.719.

Etiologi Kolelitiasis
Diagnosis Kolelitiasis

Artikel Terkait

  • Diet Pasca Kolesistektomi
    Diet Pasca Kolesistektomi
  • Benarkah Asam Ursodeoksikolat Efektif untuk Kolelitiasis
    Benarkah Asam Ursodeoksikolat Efektif untuk Kolelitiasis
  • Apakah Kolangiografi Intraoperatif Rutin Diperlukan pada Laparoskopi Kolesistektomi Kasus Kolelitiasis – Telaah Jurnal Alomedika
    Apakah Kolangiografi Intraoperatif Rutin Diperlukan pada Laparoskopi Kolesistektomi Kasus Kolelitiasis – Telaah Jurnal Alomedika
Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 01 Oktober 2024, 09:12
Apakah asam ursodeoksikolat boleh diberikan pada pasien dengan cholelithiasis dd/choledocolithiasis?
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo Dokter. Saya memiliki pasien, perempuan 78 tahun. Hasil USG menunjukan lesi hiperekoik di duktus hepatikus communis dengan diameter 0.9cm dan tampak...
Anonymous
Dibalas 26 Januari 2022, 14:48
Diet untuk pasien cholelithiasis yang kurus - Gizi Ask The Expert
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dokter, sy mau menanyakan bagaimana diet utk pasien cholelithiasis yg kurus (IMT saat ini 17). Krn saat pasien ini menjalani diet rendah lemak, berat...
Anonymous
Dibuat 26 Januari 2022, 14:06
Diet untuk pasien cholelithiasis kurus - Gizi Klinik Ask the Expert
Oleh: Anonymous
0 Balasan
Alo dokter, sy mau menanyakan bagaimana diet untuk pasien cholelithiasis yang kurus (saat ini IMT 17). Krn saat menjalani diet rendah lemak, berat badannya...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.