Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Edukasi dan Promosi Kesehatan Anemia Sideroblastik general_alomedika 2022-11-17T11:17:19+07:00 2022-11-17T11:17:19+07:00
Anemia Sideroblastik
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Edukasi dan Promosi Kesehatan Anemia Sideroblastik

Oleh :
dr. Reren Ramanda
Share To Social Media:

Edukasi dan promosi kesehatan anemia sideroblastik didapat yang paling penting adalah menghindari paparan terhadap toksin atau obat yang mendasari.Sebagai contoh, pada pasien anemia sideroblastik akibat alkoholisme, terapi psikiatri bisa bermanfaat. Sementara itu, pada anemia sideroblastik kongenital pasien perlu diedukasi mengenai kemungkinan menurunkan kondisi medisnya pada anaknya di masa depan.[5]

Edukasi Pasien

Sampaikan pada pasien mengenai penyebab anemia sideroblastik yang dideritanya. Pada pasien dengan alcohol use disorder, sampaikan bahwa anemia dapat muncul kembali apabila paparan terhadap alkohol dilanjutkan. Begitupun jika anemia sideroblastik berkaitan dengan paparan toksin atau obat (seperti chloramphenicol), pasien perlu diedukasi mengenai risiko rekurensi akibat paparan ulang.

Pada pasien yang mengalami anemia sideroblastik kongenital, sampaikan kemungkinan adanya mutasi genetik yang dapat dialami juga oleh keturunan pasien. Konseling genetik mungkin diperlukan untuk pasien yang akan menjalani program hamil.

Sampaikan pada pasien pula mengenai kemungkinan komplikasi, misalnya gagal hati akut atau  sirosis hepatis. Jabarkan mengenai pilihan terapi dan kemungkinan perlunya transplantasi sumsum tulang apabila pasien tidak berespon dengan terapi inisial ataupun transfusi.[5]

Upaya Pencegahan dan Pengendalian Penyakit

Promosi kesehatan dengan konseling genetik dapat dilakukan pada pasien yang memiliki riwayat anemia sideroblastik dalam keluarga. Di sisi lain, promosi kesehatan dengan menjalani gaya hidup sehat dapat diberikan untuk mencegah anemia sideroblastik didapat. Gaya hidup sehat termasuk menghindari konsumsi alkohol berlebihan dan dalam jangka panjang, serta menghindari bahan toksin seperti arsenik dan timbal yang dapat mencetuskan anemia sideroblastik.[4-6]

Bahaya Keselamatan Kerja

Paparan terhadap toksin di tempat kerja merupakan bahaya keselamatan kerja (occupational hazard). Sebagai contoh, pekerja pada sektor konstruksi berisiko terpapar timbal di lingkungan kerja. Pada pasien yang berisiko terpapar toksin akibat pekerjaan, berikan edukasi untuk menggunakan alat pelindung diri yang memadai, misalnya sarung tangan, kacamata (eye goggles), dan alat pelindung pernapasan.

Referensi

4. Ashorobi, D. and Chhabra, A. Sideroblastic Anemia. Statpearl. 2021. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK538287/
5. Mohan, N. Sideroblastic Anemias. Medscape. 2021. https://emedicine.medscape.com/article/1389794-overview
6. Bottomley,SS. and Fleming, MD. Sideroblastic Anemia. Diagnosis and Management. Hematol Oncol Clin N Am, 2014. 28: 653–670.

Prognosis Anemia Sideroblastik
Diskusi Terbaru
Anonymous
Dibalas 17 jam yang lalu
Seftriaxon 250 mg Injeksi IM harus di larutkan Nacl 0.9% atau Aquabides berapa ml ya dok ?
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Maaf dok, izin bertanya bila ada pasien gonore. Lalu mau diberikan Injeksk Ceftriaxon.  Seftriaxon 250 mg Injeksi IM harus di larutkan Nacl 0.9% atau...
Anonymous
Dibalas 4 jam yang lalu
Salbutamol dan metilprednisolon tablet
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dokter, izin bertanya ada pasien bumil minum salbutamol hanya 3 tablet berturut-turut dan metilprednisolon 4mg 1 tablet saat asthmanya kambuh. Pasien UK...
Anonymous
Dibalas 09 Mei 2025, 16:20
Pemberian cotrimoksazol pada pasien Hiv-TB
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Halo dok, izin diskusi. Saya ada pasien tb dan juga terdiagnosis hiv. Hiv (+) lewat RDT saja tanpa cek cd4. Sudah di berikan arv dan cotrimoksazol 1x960mg....

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.