Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Edukasi dan Promosi Kesehatan Epulis annisa-meidina 2023-06-10T14:24:51+07:00 2023-06-10T14:24:51+07:00
Epulis
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Edukasi dan Promosi Kesehatan Epulis

Oleh :
drg. Muhammad Garry Syahrizal Hanafi
Share To Social Media:

Edukasi dan promosi kesehatan pada pasien epulis ditekankan pada mengendalikan faktor risiko, misalnya dengan menjaga kebersihan oral yang baik dan menggunakan gigi tiruan dengan ukuran yang sesuai.[2,6,7,9,10]

Edukasi Pasien

Edukasi kepada pasien yang dapat dilakukan adalah memberikan gambaran mengenai faktor risiko yang bisa mengakibatkan epulis. Faktor tersebut terdiri dari trauma mekanis berulang yang dialami pasien dan perubahan hormonal.

Pada faktor trauma mekanis berulang, dokter dan juga pasien dapat mengendalikan faktor risiko tersebut dengan menghilangkan penyebabnya. Misalnya, jika trauma berulang berpotensi disebabkan oleh gigi tiruan yang sudah tidak baik atau adanya trauma oklusi akibat tepi gigi atau restorasi yang tidak baik, maka dokter dapat melakukan edukasi kepada pasien untuk melakukan perawatan guna mengeliminasi faktor risiko tersebut.

Pada faktor risiko akibat perubahan hormonal, biasanya terjadi pada masa kehamilan seorang wanita. Jelaskan pada pasien bahwa epulis gravidarum biasanya akan hilang dengan sendirinya setelah kehamilan selesai.[2,6,7,9,10]

Upaya Pencegahan dan Pengendalian Penyakit

Promosi kesehatan dilakukan dengan melakukan penyuluhan mengenai kebersihan gigi dan mulut. Kementerian Kesehatan melalui Persatuan Dokter Indonesia (PDGI) membuat Rencana Aksi Nasional yang dirancang selama 2015-2019 sebagai aksi promosi kesehatan gigi dan mulut.

Aksi ini mencakup promosi penggunaan fluoride untuk menjaga kesehatan gigi, edukasi teknik perawatan gigi dan mulut yang mudah pada masyarakat, serta penguatan kapasitas sumber daya manusia yang melakukan perawatan gigi. Implikasi dari aksi ini, diharapkan dengan meningkatnya kesehatan gigi dan mulut masyarakat, dapat menekan penyakit dan kelainan di rongga mulut, salah satunya epulis.[2,6,7,9,10]

Referensi

2. Lim KH, Toner MB, Millar D, Jackson C. Congenital Epulis: Diagnosis and Management. Ulster Med J. 2023 Jan;92(1):16-18. Epub 2023 Jan 6. PMID: 36762132; PMCID: PMC9899025.
6. Zeng X, Xia S, Yan X, Hu C, An K, Luo L. High expression of aryl hydrocarbon receptor (AhR) plays an important role in the formation of fibrous epulis. Oral Dis. 2022 Nov;28(8):2258-2266. doi: 10.1111/odi.13940. Epub 2021 Jun 29. PMID: 34139032.
7. Stern D. Epulis Fissuratum. Medscape, 2021. https://emedicine.medscape.com/article/1077440-overview
9. Ohta K, Yoshimura H. Fibrous epulis: A tumorlike gingival lesion. Cleve Clin J Med. 2021 May 3;88(5):265-266. doi: 10.3949/ccjm.88a.20127. PMID: 33941599.
10. Tiwari C, Nagdeve N, Saoji R, Nama N, Joshi S. Large Congenital Epulis: A Neonatal Tumour with Striking Appearance, but Simple Management. Fetal Pediatr Pathol. 2022 Apr;41(2):351-353. doi: 10.1080/15513815.2020.1805532. Epub 2020 Aug 11. PMID: 32779496.

Prognosis Epulis

Artikel Terkait

  • Pengaruh Dental Flossing Terhadap Periodontitis dan Karies Gigi
    Pengaruh Dental Flossing Terhadap Periodontitis dan Karies Gigi
  • Sikat Gigi Elektrik vs Manual dalam Mengurangi Plak dan Gingivitis
    Sikat Gigi Elektrik vs Manual dalam Mengurangi Plak dan Gingivitis
  • Perawatan Gigi dan Mulut pada Ibu Hamil
    Perawatan Gigi dan Mulut pada Ibu Hamil
Diskusi Terbaru
Anonymous
Dibalas 11 jam yang lalu
Pemberian cotrimoksazol pada pasien Hiv-TB
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Halo dok, izin diskusi. Saya ada pasien tb dan juga terdiagnosis hiv. Hiv (+) lewat RDT saja tanpa cek cd4. Sudah di berikan arv dan cotrimoksazol 1x960mg....
Anonymous
Dibalas 11 jam yang lalu
Pemberian VAR dan SAR pada pasien terduga rabies
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Alo dokter, selamat sore. Saya ingin bertanya apakah pemberian VAR/SAR dapat diberikan pada pasien dengan risiko tinggi rabies yang kejadian tergigit hewan...
dr.fandi sukowicaksono
Dibalas 5 jam yang lalu
Apakah USG kehamilan dapat mendeteksi riwayat kehamilan sebelumnya yang tidak diketahui?
Oleh: dr.fandi sukowicaksono
3 Balasan
Alo Dokter. ini cerita pasien saya kemarin.mr X usia 26 th datang konsultasi sendiri , menceritakan kejadian saat usg kehamilan anak pertama istrinya dengan...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.