Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Epidemiologi Aspergillosis monika-natalia 2023-04-20T14:02:06+07:00 2023-04-20T14:02:06+07:00
Aspergillosis
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Epidemiologi Aspergillosis

Oleh :
dr. Mia Amelia Mutiara Salikim
Share To Social Media:

Data epidemiologi menunjukkan bahwa aspergillosis lebih banyak dialami oleh pasien dengan gangguan sistem imun, seperti pasien dengan luka bakar dan pasien yang mendapat transplantasi organ. Aspergillosis juga lebih sering dialami pasien dengan penyakit saluran napas, seperti asma dan penyakit paru obstruktif kronis.

Global

Di Amerika Serikat, Aspergillus antigen dilaporkan positif pada 25% pasien asma dan 50% pasien cystic fibrosis. Meski demikian, manifestasi allergic bronchopulmonary aspergillosis (ABPA) cukup jarang, yakni hanya pada 0,25-0,8% pasien asma dan 7% pasien cystic fibrosis. Pada pasien asma yang steroid-dependent atau mengalami  bronkiektasis, insiden ABPA diperkirakan 7-10%.[4]

Aspergillosis invasif diperkirakan memiliki insiden global sebesar 20% pada resipien transplantasi organ solid. Insiden pada resipien transplantasi ginjal diperkirakan sebesar 0,7–4%; resipien transplantasi hati 1–9,2%; dan resipien transplantasi jantung 1-14%.[6]

Beberapa studi di Eropa melaporkan insiden aspergillosis pulmoner terkait COVID-19 sebesar 0,7-7,7% pada pasien COVID-19. Insiden meningkat menjadi 2,5–39,1% pada pasien COVID-19 di ICU, dan 3,2–29,6% pada pasien COVID-19 dengan ventilasi mekanik.[7]

Indonesia

Data epidemiologi aspergillosis di Indonesia belum tersedia.

Mortalitas

Mortalitas aspergillosis invasif dilaporkan sebesar 22%. Meski demikian, tingkat mortalitas ini bisa mencapai 80% pada populasi lansia.[6,10]

Kasus chronic necrotizing pulmonary aspergillosis (CNPA) dilaporkan memiliki tingkat mortalitas 10-40%. Di sisi lain, aspergilloma yang disertai dengan hemoptisis bisa memiliki manifestasi yang berat dan mengancam nyawa.[4]

Pada pasien COVID-19, mortalitas pasien dengan COVID-19-associated pulmonary aspergillosis dilaporkan lebih tinggi dibandingkan rata-rata pasien COVID-19 yang dirawat di ICU. Angka mortalitas dalam 28 hari dapat mencapai 31% dan dalam 90 hari mencapai 37%.[11]

Referensi

4. Harman EM. Aspergillosis. Medscape. 2022. https://emedicine.medscape.com/article/296052-overview
6. Russo A, Tiseo G, Falcone M, Menichetti F. Pulmonary Aspergillosis: An Evolving Challenge for Diagnosis and Treatment. Infect Dis Ther. 2020 Sep;9(3):511-524. doi: 10.1007/s40121-020-00315-4. Epub 2020 Jul 7. PMID: 32638227; PMCID: PMC7339098.
7. Salmanton-García J, Sprute R, Stemler J, Bartoletti M, Dupont D, Valerio M, et al. COVID-19-Associated Pulmonary Aspergillosis, March-August 2020. Emerg. Infect. Dis. 2021;27:1077–86.
10. Lao M, Zhang K, Zhang M, Wang Q, Li J, Su L, et al. Clinical Features and Co-Infections in Invasive Pulmonary Aspergillosis in Elderly Patients. Infect. Drug Resist. 2020;13:3525–34.
11. Mitaka H, Kuno T, Takagi H, Patrawalla P. Incidence and mortality of COVID-19-associated pulmonary aspergillosis: A systematic review and meta-analysis. Mycoses 2021;64:993–1001.

Etiologi Aspergillosis
Diagnosis Aspergillosis
Diskusi Terbaru
Anonymous
Dibalas 22 jam yang lalu
Seftriaxon 250 mg Injeksi IM harus di larutkan Nacl 0.9% atau Aquabides berapa ml ya dok ?
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Maaf dok, izin bertanya bila ada pasien gonore. Lalu mau diberikan Injeksk Ceftriaxon.  Seftriaxon 250 mg Injeksi IM harus di larutkan Nacl 0.9% atau...
Anonymous
Dibalas 2 jam yang lalu
Salbutamol dan metilprednisolon tablet
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Alo dokter, izin bertanya ada pasien bumil minum salbutamol hanya 3 tablet berturut-turut dan metilprednisolon 4mg 1 tablet saat asthmanya kambuh. Pasien UK...
Anonymous
Dibalas 09 Mei 2025, 16:20
Pemberian cotrimoksazol pada pasien Hiv-TB
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Halo dok, izin diskusi. Saya ada pasien tb dan juga terdiagnosis hiv. Hiv (+) lewat RDT saja tanpa cek cd4. Sudah di berikan arv dan cotrimoksazol 1x960mg....

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.